Iklan: Pengertian, Fungsi, Manfaat, Ciri-ciri, Syarat Hingga Jenisnya

Seperti kita ketahui, iklan adalah salah satu elemen penting dalam dunia pemasaran yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari kita. Dalam era digital yang semakin berkembang, iklan telah mengalami transformasi besar, beralih dari media tradisional seperti televisi dan cetak ke dunia online yang begitu dinamis.

Tak hanya sebagai sarana promosi, iklan juga telah menjadi medium yang mempengaruhi pola pikir dan perilaku konsumen. Dari iklan cetak yang muncul di majalah hingga kampanye digital yang membanjiri internet, pemandangan iklan terus berubah seiring dengan perkembangan teknologi.

Artikel ini akan membahas apa itu iklan, peran sentral iklan dalam ekosistem pemasaran, menelusuri evolusi dari bentuk konvensional hingga taktik inovatif yang digunakan oleh merek-merek terkemuka di seluruh dunia. Mari kita menyelami dunia iklan, memahami cara mereka tidak hanya mempromosikan produk, tetapi juga membentuk budaya konsumen.

Pengertian Iklan Adalah

Iklan: Pengertian, Fungsi, Manfaat, Ciri-ciri, Syarat Hingga Jenisnya

Apa itu iklan?  Secara umum, pengertian iklan adalah pesan atau komunikasi yang disampaikan melalui berbagai media dengan tujuan untuk mempromosikan, menginformasikan, atau mempengaruhi audiens terkait suatu produk, layanan, ide, atau merek.

Pendapat lain menyebutkan, iklan adalah suatu bentuk informasi yang dilakukan oleh seseorang, instansi/ lembaga, atau perusahaan, yang isinya berupa pesan menarik tentang sebuah produk atau jasa yang ditujukan kepada khalayak.

Iklan bertujuan untuk mencapai berbagai tujuan, termasuk; promosi produk atau layanan, pemberian informasi, mempengaruhi persepsi, dan lain sebagainya. Semua komunikasi dalam bentuk iklan ini bertujuan untuk menarik perhatian atau membujuk orang lain untuk membeli atau melakukan sesuatu yang diinginkan si pembuat iklan.

Iklan dapat muncul dalam berbagai bentuk dan media, termasuk iklan televisi, iklan radio, iklan cetak (seperti iklan di surat kabar dan majalah), iklan online (seperti iklan di situs web dan media sosial), iklan luar ruangan (seperti spanduk dan billboard), iklan digital (seperti iklan Google AdWords), dan banyak lagi. Tujuan utama iklan adalah untuk mencapai audiens target dengan pesan yang sesuai dan relevan untuk mencapai hasil yang diinginkan oleh pengiklan.

Iklan menjadi bagian penting dalam strategi pemasaran karena mampu menciptakan kesadaran, memengaruhi keputusan pembelian, dan membangun citra merek. Perubahan teknologi dan perkembangan media telah memungkinkan pengiklan untuk menciptakan iklan yang lebih kreatif, canggih, dan ditargetkan, sehingga iklan menjadi unsur yang semakin beragam dan efektif dalam dunia bisnis saat ini.

Baca juga: 10 Contoh Iklan Layanan Masyarakat yang Unik, Kreatif, dan Efektif

Pengertian Iklan Menurut Para Ahli

Untuk lebih memahami apa itu iklan maka kita dapat merujuk pada pendapat beberapa ahli. Berikut ini adalah definisi iklan menurut para ahli:

1. Courtland L. Bovee

Menurut Courtland L. Bovee, pengertian iklan adalah suatu komunikasi non-personal yang biasanya berbayar dan sifatnya persuasif tentang suatu produk, jasa, atau ide dari sponsor yang dimuat melalui berbagai media.

2. Philip Kotler

Menurut Kotler, seorang ahli pemasaran terkenal, pengertian iklan adalah suatu bentuk komunikasi berbayar yang tidak pribadi yang disampaikan melalui media yang dipilih oleh pengiklan untuk memengaruhi target audiens dalam melakukan tindakan atau merespon pesan tersebut.

3. William J. Stanton

Menurut William J. Stanton, dalam bukunya yang berjudul “Fundamentals of marketing” mendefinisikan iklan sebagai “setiap bentuk presentasi yang berbayar dan tidak bersifat pribadi dari ide, barang, atau jasa oleh sponsor yang ditunjukkan oleh perantara melalui berbagai saluran komunikasi.”

4. Rhenald Kasali

Menurut Rhenald Kasali, pengertian iklan adalah suatu pesan yang menawarkan sebuah produk/ jasa yang ditujukan kepada khalayak dengan melalui suatu media.

5. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

Menurut KBBI, pengertian iklan adalah pesan atau berita yang bertujuan untuk mendorong, membujuk khalayak ramai agar tertarik pada barang/ jasa yang ditawarkan.

Fungsi dan Tujuan Iklan Secara Umum

Fungsi dan tujuan iklan secara umum

Seperti yang dijelaskan pada pengertian iklan di atas, pada dasarnya tujuan iklan adalah mengkomunikasikan pesan atau informasi tertentu kepada audiens dengan harapan mencapai hasil yang diinginkan oleh pengiklan. Tujuan iklan bisa bervariasi tergantung pada strategi pemasaran dan kebutuhan bisnis, namun beberapa tujuan umum dari iklan meliputi:

1. Pengenalan Merek (Brand Awareness)

Iklan digunakan untuk meningkatkan kesadaran tentang produk, merek, atau layanan di kalangan audiens. Ini penting terutama bagi produk atau merek yang baru diluncurkan atau yang ingin memperluas pangsa pasar mereka.

2. Pengingat Merek (Brand Maintenance)

Iklan dapat membantu memelihara kehadiran merek di pikiran konsumen. Ini terutama penting dalam situasi di mana persaingan antar merek sangat tinggi.

3. Meningkatkan Penjualan

Salah satu tujuan utama iklan adalah mendorong peningkatan penjualan produk atau layanan. Iklan dapat mempengaruhi konsumen untuk membeli produk tersebut atau untuk melakukan tindakan tertentu yang mengarah pada penjualan, seperti mengunjungi toko online atau toko fisik.

4. Mempengaruhi Persepsi

Iklan dapat digunakan untuk membentuk cara audiens memandang suatu produk atau merek tertentu. Ini termasuk mengkaitkan merek dengan nilai-nilai positif atau menciptakan citra yang diinginkan.

5. Pendorong Tindakan (Call to Action)

Beberapa iklan bertujuan untuk mendorong audiens untuk mengambil tindakan tertentu, seperti mengisi formulir, berlangganan newsletter, mengunjungi situs web, atau berinteraksi lebih lanjut dengan merek.

6. Mengubah Perilaku Konsumen

Iklan bisa digunakan untuk mempengaruhi perilaku konsumen, termasuk memotivasi mereka untuk mencoba produk baru atau mengubah kebiasaan belanja mereka.

7. Menyampaikan Pesan Sosial atau Pendidikan

Beberapa iklan memiliki tujuan untuk menyampaikan pesan sosial atau pendidikan kepada masyarakat, seperti kampanye kesehatan, kampanye sosial, atau iklan pendidikan masyarakat.

Tujuan iklan dipilih berdasarkan pada kebutuhan dan strategi bisnis. Sebuah kampanye iklan yang sukses biasanya ditandai dengan kemampuannya untuk mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan oleh pengiklan.

Manfaat dari Sebuah Iklan

Manfaat sebuah iklan

Menurut Terence A. Shimp, seorang pakar komunikasi asal Amerika Serikat, suatu iklan pada dasarnya memiliki empat fungsi, yaitu; memberikan informasi (informing), membujuk (persuading), mengingatkan (reminding), memberikan nilai tambah (adding value).

Iklan tidak akan pernah ada jika tidak memberikan manfaat bagi si pengiklan. Pada dasarnya ada beberapa manfaat iklan yang bisa didapatkan oleh pengiklan, yaitu:

1. Meningkatkan Penjualan

Iklan dapat membantu meningkatkan penjualan produk atau layanan. Dengan menginformasikan audiens tentang produk dan menggambarkan manfaatnya, iklan dapat mendorong orang untuk membeli.

2. Membangun Kesadaran Merek

Iklan membantu membangun kesadaran akan merek di mata konsumen. Dengan memperkenalkan merek kepada target audiens, iklan membantu merek agar dikenali dan diingat.

3. Menguatkan Citra Merek

Iklan yang baik dapat membantu memperkuat citra positif dari merek. Ini membantu membedakan merek dari pesaing dan membangun hubungan yang kuat antara merek dan konsumen.

4. Menghasilkan Pendapatan

Bagi media dan penerbit, iklan adalah sumber pendapatan yang signifikan. Mereka menerima bayaran dari pengiklan untuk menampilkan iklan di media mereka.

5. Membantu Pembaruan Produk

Iklan dapat membantu merek memperkenalkan produk baru atau perubahan pada produk yang sudah ada. Ini memungkinkan merek untuk mempertahankan relevansi di pasar.

6. Meningkatkan Persaingan

Dalam lingkungan bisnis yang kompetitif, iklan dapat membantu merek bersaing lebih baik dengan pesaingnya. Ini memungkinkan merek untuk menonjol dan menarik perhatian konsumen.

7. Membangun Loyalitas Pelanggan

Iklan yang baik dapat memperkuat hubungan antara merek dan pelanggan yang sudah ada. Ini penting untuk mempertahankan loyalitas pelanggan.

8. Mengedukasi Konsumen

Iklan bisa digunakan untuk mengedukasi konsumen tentang produk, layanan, atau isu tertentu. Ini membantu konsumen membuat keputusan yang lebih informasional.

9. Meningkatkan Pangsa Pasar

Melalui iklan yang efektif, bisnis dapat memperluas pangsa pasar mereka dengan menjangkau audiens yang lebih luas atau mencapai segmen pasar yang belum tergarap.

Dalam keseluruhan, iklan adalah alat penting dalam strategi pemasaran sebuah bisnis. Iklan yang baik dapat membantu bisnis mencapai tujuan pemasaran mereka, membangun merek yang kuat, dan mempertahankan relevansi di pasar yang berubah-ubah.

Ciri-ciri dari Iklan

Ciri-ciri iklan

Iklan memiliki beberapa ciri-ciri yang membedakannya dari bentuk komunikasi lainnya. Berikut adalah beberapa ciri-ciri iklan beserta penjelasannya:

1. Pesan Berbayar

Iklan adalah bentuk komunikasi berbayar, artinya pengiklan membayar untuk menempatkan pesan atau promosi mereka di media tertentu. Biaya ini meliputi produksi iklan dan biaya pemasangan di media. Informasi atau pesan disampaikan secara komunikatif dan informatif.

2. Tidak Bersifat Pribadi

Iklan tidak bersifat pribadi karena disampaikan kepada khalayak luas atau target audiens melalui media yang dapat diakses oleh banyak orang. Ini berbeda dengan komunikasi pribadi seperti surat atau percakapan.

4. Bersifat Komersial

Iklan memiliki tujuan komersial, yaitu untuk mempromosikan produk, layanan, merek, atau tujuan komersial lainnya. Tujuannya adalah untuk menghasilkan keuntungan atau meningkatkan penjualan. Iklan menggunakan bahasa persuasif dengan menonjolkan kelebihan produk atau layanan yang kita tawarkan.

5. Didesain Kreatif

Pada umumnya iklan dirancang dengan elemen kreatif untuk menarik perhatian audiens. Ini dapat mencakup teks, gambar, suara, video, atau kombinasi dari semua itu.

6. Dilakukan Melalui Media Beragam

Iklan dapat muncul di berbagai media, termasuk media tradisional seperti televisi, radio, surat kabar, majalah, dan media luar ruangan, serta media digital seperti situs web, media sosial, email, dan iklan pencarian online.

7. Memiliki Tujuan Spesifik

Setiap iklan memiliki tujuan tertentu, seperti meningkatkan penjualan, membangun kesadaran merek, atau mengkomunikasikan pesan tertentu kepada audiens. Bisa juga menjelaskan tentang produk/ jasa dan cara kerja produk/ jasa tersebut.

8. Memberikan Informasi atau Pesan

Iklan menyampaikan informasi atau pesan kepada audiens. Informasi ini bisa berupa spesifikasi produk, manfaat, cara penggunaan, atau pesan lain yang relevan. Menggunakan kata-kata (diksi) atau bahasa yang tepat, logis, sopan, dan mudah kita mengerti oleh masyarakat atau target market.

9. Memiliki Target Audiens

Iklan sering kali ditujukan pada segmen tertentu dari populasi, disebut sebagai target audiens. Ini dilakukan untuk memastikan pesan iklan efektif mencapai orang-orang yang memiliki minat atau kebutuhan terkait produk atau layanan yang diiklankan.

10. Memiliki Durasi Terbatas

Iklan seringkali memiliki jangka waktu terbatas. Misalnya, iklan televisi dapat muncul selama slot waktu tertentu, sementara iklan cetak dapat muncul dalam satu edisi majalah atau surat kabar.

11. Dapat Diukur dan Dinilai Kinerjanya

Keberhasilan sebuah iklan dapat diukur berdasarkan metrik seperti ROI (Return on Investment), peningkatan penjualan, tingkat respons, atau kesadaran merek yang terukur.

12. Mempengaruhi Perilaku Konsumen

Iklan memiliki tujuan untuk mempengaruhi perilaku konsumen, termasuk memotivasi mereka untuk membeli, mencoba produk baru, atau mengubah kebiasaan belanja.

13. Bisa Bersifat Interaktif

Dalam era digital, beberapa iklan dapat memungkinkan interaksi langsung dengan audiens, seperti mengklik tautan pada iklan online atau berpartisipasi dalam survei atau kontes.

Baca juga: Metode Pembayaran Iklan Online Serta Platform Penerbitnya!

Syarat-Syarat Iklan

Iklan yang baik memiliki beberapa syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk mencapai tujuan pemasaran dan komunikasi dengan efektif. Berikut adalah beberapa syarat-syarat iklan:

1. Jelas dan Relevan

Iklan harus memiliki pesan yang jelas dan relevan. Audiens harus dengan mudah memahami apa yang diiklankan dan bagaimana produk atau layanan tersebut dapat bermanfaat bagi mereka.

2. Mengenali Target Audiens

Iklan yang baik mengidentifikasi dan memahami target audiensnya dengan baik. Pesan iklan harus sesuai dengan kebutuhan, keinginan, dan nilai-nilai audiens yang dituju.

3. Memiliki Tujuan yang Tepat

Setiap iklan harus memiliki tujuan yang jelas dan spesifik. Tujuan dapat berupa meningkatkan penjualan, membangun kesadaran merek, atau mencapai tujuan tertentu yang sesuai dengan strategi pemasaran.

4. Kreatif dan Menarik

Biasanya iklan yang baik memiliki elemen kreatif yang menarik perhatian audiens. Desain visual, teks, atau elemen multimedia lainnya harus dirancang dengan baik untuk membuat iklan menonjol di antara pesaing.

5. Mengandung Panggilan untuk Tindakan (Call to Action)

Iklan yang efektif seringkali mengandung panggilan untuk tindakan yang mengarahkan audiens untuk melakukan sesuatu, seperti mengunjungi situs web, mendaftar, atau melakukan pembelian.

6. Bertujuan Memberikan Solusi

Pada umumnya, iklan yang baik menekankan manfaat produk atau layanan sebagai solusi untuk masalah atau kebutuhan konsumen. Iklan harus menjelaskan bagaimana produk atau layanan tersebut dapat memenuhi kebutuhan mereka.

7. Memilih Media yang Tepat

Penggunaan media yang tepat sangat penting. Media yang dipilih harus sesuai dengan target audiens dan tujuan iklan. Setiap jenis media memiliki karakteristik yang berbeda, seperti televisi, radio, surat kabar, atau media sosial.

8. Legal dan Etis

Iklan harus mematuhi hukum dan etika periklanan. Ini termasuk ketepatan klaim produk, kejujuran dalam representasi produk, dan menghindari praktek-praktek yang dapat menyesatkan atau merugikan konsumen.

9. Memperhatikan Detail Teknis

Iklan harus memperhatikan detail teknis seperti format iklan, proporsi, tata letak, dan kualitas gambar atau video.

10. Tepat Waktu

Iklan harus muncul pada waktu yang tepat untuk mencapai audiens target saat mereka paling responsif terhadap pesan iklan.

Mengikuti syarat-syarat di atas dapat membantu menciptakan iklan yang efektif dan memaksimalkan dampaknya dalam upaya pemasaran.

Macam-Macam Bentuk atau Jenis Iklan

Ada banyak sekali macam-macam iklan yang bisa kita lihat di berbagai media. Berikut ini saya jelaskan jenis-jenis iklan berdasarkan isi, media, dan sifat iklan tersebut:

A. Jenis Iklan Berdasarkan Isi

1. Iklan Pemberitahuan (Pengumuman)

Iklan pemberitahuan (pengumuman)
Via Saungnews.co

Jenis iklan ini bertujuan untuk menarik perhatian khalayak tertentu melalui sebuah informasi atau pemberitahuan. Contoh iklan pemberitahuan:

  • Iklan berita duka cita
  • Iklan reuni alumni sekolah

2. Iklan Penawaran (Niaga)

Iklan penawaran (niaga)
Via Pinterest.com

Iklan jenis ini bertujuan untuk menawarkan barang atau jasa kepada khalayak ramai. Contoh iklan penawaran:

  • Iklan penawaran barang, misalnya tas, sepatu, smartphone, dan lain-lain.
  • Iklan penawaran jasa, misalnya jasa kurir, jasa cuci mobil, jasa pengobatan alternatif, dan lain-lain.

3. Iklan Layanan Masyarakat

Iklan layanan masyarakat
Via Indoprogress.com

Iklan jenis ini bertujuan untuk memberikan informasi dan pencerahan kepada masyarakat tentang suatu isu atau hal tertentu. Iklan layanan masyarakat terbuat oleh lembaga atau instansi pemerintah atau organisasi non-profit.

B. Jenis Iklan Berdasarkan Media yang Kita pakai

1. Iklan Cetak

Iklan cetak
Via Hanindo.co.id

Jenis iklan ini kita pasang pada media yang memakai teknik cetak, baik itu berupa laser, sablon, letterpress, dan lain-lain.

Contoh iklan cetak sering kita lihat di surat kabar, majalah, tabloid, poster, stiker, dan lain sebagainya.

2. Iklan Elektronik

Iklan elektronik
Via Creativemarket.com

Jenis iklan ini memanfaatkan media berbasis perangkat elektronik seperti radio, televisi, film, dan media digital interaktif (internet). Berikut adalah beberapa iklan elektronik tersebut:

  • Iklan radio: iklan radio hanya bisa kita dengarkan saja karena bentuknya hanya suara (audio). Contoh iklan radio adalah Ad-lib, Spot, dan Sponsor Program.
  • Iklan televisi: iklan televisi terdapat unsur suara, gambar, gerak, dan teks, sehingga lebih menarik bagi audiens. Beberapa contoh iklan televisi adalah Live Action, Animation, Stop Action, Musik, Sponsor Program, Running Text, Backdrop, Credit Title, Ad-lib, Promo Ad, dan Superimposed.
  • Iklan film: iklan film dapat dilihat ketika kita melihat sebuah film/ cinema. Biasanya iklan tayang sebelum film dimulai dimana bentuk iklan adalah live action, dan endorsement.
  • Iklan media digital interaktif: iklan jenis ini tayang di berbagai media online yang banyak pengunjungnya. Beberapa jenis iklan di media digital diantaranya Banner & Button, Website, Sponsorship, Search Engine Marketing, Email Marketing, Classified Ads, Social Media Marketing, dan lain-lain.
  • Iklan luar ruang: jenis iklan ini adalah iklan elektronik yang berada di luar ruangan dan posisinya terlihat khalayak ramai. Beberapa contoh iklan luar ruang ini adalah iklan transit, mobile billboard, outdoor standard, display, dan lainnya.

C. Jenis Iklan Berdasarkan Tujuannya

Iklan berdasarkan tujuannya dapat kita bagi menjadi dua, yaitu iklan komersial dan iklan non-komersial.

1. Iklan Komersial

Iklan komersial
Via Google images

Tujuan iklan komersial adalah untuk mencari keuntungan ekonomi, atau untuk meningkatkan penjualan. Jenis iklan komersial dapat dibagi tiga, yaitu:

  • Iklan konsumen: Targetnya adalah konsumen akhir (end consumer) suatu produk.
  • Iklan Bisnis: Targetnya adalah pihak yang dapat mengolah atau menjual produk yang diiklankan kepada konsumen akhir.
  • Iklan Profesional: Targetnya adalah bagi segmen tertentu, yaitu para profesional.

2. Iklan Non-Komersial

Iklan non-komersial
Via humas.bandung.go.id

Jenis iklan non-komersial umumnya kita buat untuk tujuan memberikan informasi, ajakan, dan edukasi terhadap masyarakat. Iklan ini tidak untuk mendapatkan keuntungan ekonomi, namun untuk keuntungan sosial bagi semua masyarakat.

Keuntungan yang kita dapat dari iklan tersebut adalah adanya pengetahuan, kesadaran, sikap, dan perubahan perilaku masyarakat terhadap isu yang kita iklankan.

Contohnya iklan layanan masyarkat, seperti; kampanye Keluarga Berencana (KB), iklan pentingnya pendidikan, iklan bahaya rokok, iklan global warming, iklan bahaya demam berdarah, dan lain-lain.

Baca juga: Apa Itu Branding: Pengertian, Unsur, Tujuan, dan Fungsinya Dalam Bisnis

Dari penjelasan di atas dapat kita simpulkan bahwa iklan adalah suatu pemberitahuan atau pengumuman di media publik yang mempromosikan suatu barang, layanan, acara, merek, perusahaan, atau lowongan kerja.

Tanpa kita sadari, iklan ada banyak di sekitar kita. Dunia periklanan memanfaatkan setiap media yang memungkinkan untuk menyampaikan pesannya, baik itu melalui televisi, media cetak, radio, internet, bahkan melalui orang (endorsment).

Demikianlah penjelasan ringkas mengenai pengertian iklan, tujuan dan manfaat iklan, karakteristik dan syarat-syarat iklan, serta jenis-jenis iklan. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan Anda.

Rio Brian

Rio Brian adalah content writer, editor, dan sekaligus co-admin di Maxmanroe.com. Memiliki minat besar pada bisnis online, social media, dan blogging.

24 thoughts on “Iklan: Pengertian, Fungsi, Manfaat, Ciri-ciri, Syarat Hingga Jenisnya”

  1. Iya min dah banyak sekarang yg pakai Iklan, bahkan ada lho pernah temukan kasus penipuan dan download marlware lolos masuk iklan di Facebook.

    Reply
  2. Selamat pagi mas,

    Mau tanya, baru mau coba ads, terutama untuk media online. Sekarang pilihannya banyak, ada Facebook, Instagram, Google, dan Tiktok. Apakah setiap platform tersebut memiliki target masing-masing atau sama saja ya mas? bagaimana dengan biaya dan keefektifannya?

    Terima kasih

    Reply
  3. Wah terima kasih banyak penjelasan yang sangat membantu gan,

    Ouh iya mau tanya gan, saya pernah coba iklan di facebook tapi hasil analytics yang klik link iklan berbeda dengan google analitycs, kira-kira kenapa ya?

    Thank you

    Reply
  4. Om mau bertanya untuk biasanya biaya iklan itu ada rate pastinya ga si om? Atau emang cuma terserah dari pihak publishernya? Cara hitung biaya gitu ada rumusnya ga om untuk kira-kira biaya iklan?

    Reply
  5. inimah pelajarannya anak PR banget ya jadi lebih tahu lagideh, thanks ya

    Reply
    • Google itu ibarat pusat perbelanjaan, orang kesana memang mau mencari/ membeli sesuatu. Menurut saya lebih bagus beriklan di Google karena penggunanya memang sedang mencari sesuatu.

      Reply
  6. Min… Bahas iklan google adsense dong, blogger pemula kayak saya butuh pengetahuan itu. Thanks.

    Reply
  7. Mas, kalau media iklan di facebook sama google lebih baik dan efektif yg mana? selain itu iklan di media online apalagi ytang bagus? Maksih mohon infonya

    Reply
  8. Kalau endorse bagaimana mas? Saya lihat tujuan dan manfaatnya sama dengan iklan konvensional namun cara penyajiannya berbeda.

    Reply

Leave a Comment