
Ilustrasi dari cleverlittledesign.co.uk
Ada banyak sekali diskusi internet marketer, webmaster, dan pelaku SEO, yang membahas tentang link building. Saya juga sering menemukan diskusi tentang strategi membangun backlinks terbaru dengan tehnik yang katanya paling ‘mumpuni’ yang akan meningkatkan peringkat sebuah halaman website di mesin pencari Google. Saya melihat, ada hal penting yang terlupakan dalam diskusi tersebut, mereka melupakan strategi internal links yang ada pada sebuah website/ blog.
Internal linking adalah sebuah link dari satu halaman website menuju halaman lain di dalam website yang sama, dimana isinya masih berhubungan. Ini adalah salah satu cara untuk membantu crawler Google dalam menjelajahi halaman situs kita. Selain itu, internal links juga memungkinkan para pengunjung website kita dalam menemukan informasi lain yang masih terkait. Tentunya ini akan membuat pengunjung akan berada lebih lama di situs kita. Pada dasarnya, internal linking dalam website/ blog adalah salah satu bagian yang sangat penting di dalam meningkatkan onsite SEO (Search Engine Optimization).
Apa saja manfaat Internal Linking?
Untuk saya pribadi, tujuan utama dari internal linking adalah untuk memudahkan mesin pencari dalam menjelajahi, mengindeks semua halaman, dan melihat struktur blog saya secara keseluruhan. Struktur website yang rapih akan membuat semua halaman website Anda terindeks dengan baik di Search Engine, dan ini artinya halaman situs Anda akan mudah dicocokkan dengan pencarian user di Search Engine, misalnya Google.
Artikel terkait: Kenapa strategy SEO Anda Gagal
1. Meningkatkan penggunaan dan pengalaman user di situs Anda
Sebenarnya sudah banyak blog yang membahas tentang pentingnya internal linking untuk SEO, tapi sebenarnya bukan itu saja manfaatnya. Seperti yang sudah disebutkan di atas, internal links akan memudahkan pengunjung untuk menavigasi website Anda dan membuka halaman konten lain di website Anda.
Bayangkan seseorang yang menemukan sebuah link artikel Anda di dalam hasil pencarian Google. Setelah mereka membacanya dan menemukan informasi yang mereka butuhkan, kemungkinan mereka akan menutup halaman website Anda atau menekan tombol back. Berbeda halnya jika mereka menemukan anchor text links di dalam artikel Anda tentang informasi lainnya yang mungkin menarik buat pengunjung. Link ini akan mengarahkan pembaca tersebut ke postingan lainnya yang masih berhubungan. Dan jika mereka menyukai tulisan Anda, mungkin saja dia akan menjadi subscriber blog Anda dan akan kembali lagi di lain waktu.
Internal links bisa membuat pengunjung berlama-lama di blog Anda dan membuka halaman-halaman lain di blog tersebut. Membuat pengunjung betah di blog Anda akan menurunkan tingkat bounce rate (rasio pentalan) website Anda, dan ini sangat penting karena Google memperhitungkan tingkat bounce rate sebagai metrik dalam menentukan apakah blog Anda memiliki konten berkualitas atau tidak. Jika pengunjung terlalu cepat meninggalkan blog Anda, Google bisa menganggap bahwa blog tersebut tidak memberikan manfaat bagi pembacanya, dan ini bisa berakibat turunnya peringkat blog Anda di mesin pencari Google.
2. Meningkatkan SEO (Search Engine Optimization) situs Anda
Dengan membuat internal links, Anda sudah membantu spider mesin pencari untuk menjelajahi situs Anda dengan mudah dan cepat. Memposting banyak konten dengan internal links tentunya akan lebih baik daripada membiarkan halaman post tersebut tidak ada link ke halaman post Anda yang lain.
Membuat internal links ke halaman lain dengan kata kunci yang relevan merupakan cara yang sangat efektif untuk meningkatkan nilai SEO postingan Anda. Tentunya hal ini sangat mudah dilakukan. Misalnya bisnis atau blog Anda adalah bergerak dibidang jasa laundry, Anda bisa membuat internal link dengan menggunakan frase kata kunci “Jasa Laundry Murah” dari postingan yang membahas tentang pakaian bersih menuju ke postingan Anda yang lain yang menawarkan jasa laundry dengan harga yang murah. Ini akan membantu Search Engine untuk memahami isi konten website Anda secara keseluruhan.
3. Meningkatkan visibilitas konten di dalam website Anda
Seiring bertambahnya waktu, konten di dalam website/ blog Anda tentunya akan semakin bertambah dari hari ke hari. Beberapa konten mungkin saja akan tenggelam dan semakin sulit ditemukan oleh pengunjung website Anda karena banyaknya konten yang baru.
Jika Anda memiliki sebuah halaman konten yang ingin Anda perlihatkan pada pengunjung blog Anda, namun ternyata halaman tersebut tidak sepopuler halaman lainnya, maka Anda bisa menambahkan link menuju halaman tersebut di dalam halaman konten lain yang cukup sering dibaca oleh pengunjung blog Anda.
Anda bisa memperlihatkan konten-konten lama milik Anda dengan cara menempatkan internal link menuju halaman tersebut di dalam postingan yang populer dan sering dikunjungi pembaca blog Anda. Semakin banyak halaman blog Anda yang dibuka oleh pengunjung dan diakses oleh mesin pencari, maka visibilitas blog Anda akan semakin baik. Tentunya ini akan memberikan hasil yang lebih baik pada website dan juga bisnis Anda.
Perhatikan ini Ketika Membuat Internal Linking
Jika kita melakukannya dengan benar, maka hasil baiknya akan kita lihat dalam halaman pencarian Google. Dalam penggunaan WordPress, beberapa webmaster ‘menyerahkan’ tugas membuat internal linking pada sebuah plugin, misalnya plugin Search Term Tagging 2 (STT2).
Plugin WP ini (STT2) memang bisa membantu kita dalam membuat internal linking secara otomatis berdasarkan keyword dan tag, dengan jumlah yang tidak terbatas. Namun, pada kenyataannya, banyak pengguna yang tidak mengerti cara mengaturnya sehingga membuat internal linking di dalam websitenya menjadi tidak terkendali. Bukannya mendapatkan hasil yang baik, justru akan membuat blognya dianngap SPAM oleh mesin pencari.
Karena itu, perhatikan hal-hal berikut ini ketika membuat internal linking:
- Buat internal linking ke halaman yang terkait.
- Buat internal linking sewajarnya, jangan terlalu banyak.
- Gunakan anchor text yang berfariasi dan sesuai dengan halaman yang dituju.
- Lakukan internal linking dengan teratur.
Baca juga: 200 Faktor yang Mempengaruhi Ranking Website di Google
Seperti yang Anda lihat pada blog ini, saya menggunakan plugin untuk membuat related post di setiap postingan, tapi saya juga membuat internal linking menuju halaman terkait secara manual.
Vevenia
20/02/2017
saya pernah dengar kalo terlalu banyak nanti ada efek negatifnya.. tapi gk tau itu apa..
apakah benar seperti itu?
Rahma
21/12/2016
untuk penggunaan internal link maksimal berapa om
Marikxon
21/12/2016
Sebenarnya tidak ada aturan baku, ada yang bilang maksimal 30 internal link dalam 1 halaman website, tapi menurut saya internal link yang baik itu yang dibuat sewajarnya saja. Coba lihat Wikipedia, itu internal links nya bisa lebih dari 30, tapi memang mengarah ke halaman yang kontennya masih berhubungan.
sepatu kets
26/05/2016
Mau tanya mas maksud membuat anchor teks yang berbeda maksudnya gimana ya ?
yumna
24/05/2016
apakah internal link bisa meningkatkan google seacrh engine??
Lisunews
23/04/2016
Internal link bisa buat pembaca betah, disuguhkan artikel yg berkaitan jdi kterusan baca deh :)
Santri Drajat
14/04/2016
Saya suka memasang internal link agar bounce rate nya semakin kecil ;)
randy pasuhuk
08/04/2016
makasih infonya… saya baru belajar tentang SEO,, mohon bantuannya… terima kasih…
Senang internet
17/02/2016
Mas mau nanya. Adakah prosentasi ideal dalam internal link building dari tiap – tiap halaman ? Ataukah hanya berdasar prosentase misal 2 % dari jumlah artikel saja trus dibagi rata per halaman.
Sekali lagi makasih mas sharingnya.
Marikxon
17/02/2016
Menurut saya tidak ada aturan khusus mengenai persentase internal linking, bikin saja seperlunya. Lihat Wikipedia, di dalam artikelnya banyak sekali internal linking…tidak harus seperti itu, yang pasti internal link nya harus ke artikel yang berhubungan.
Pemadam Api
02/02/2016
Bagaimana dengan web jualan online dengan memiliki banyak barang? apakah perlu memberikan internal link disetiap barang? thx
Marikxon
03/02/2016
Sebenarnya bisa dengan membuat related product di setiap halaman produk yang kita jual, itu sudah termasuk internal link. Dengan begitu visitor akan lebih mudah mengeksplorasi toko online kita
yuli agustiani
01/02/2016
gan mau tanya ada dampaknya ga kalo terlalu banyak link internal ini?
Rumah Murah
12/11/2015
Apa ya guys plugin yang kuat unt top 1 untuk wordpress? terimakasih sebelumnya
Yoga
16/10/2015
Mantap gan jadi lebih paham manfaat internal link… langsung praktek aja lah…
Thanks
Rian Agustiana
20/09/2015
Om, kalau kita memasukkan semua link dalam satu artikel dan artikel tersebut masih saling berkaitan. Itu akan jadi spam website kita atau akan berdampak positif ?
Oyong Ilham
26/08/2015
Mana lbih bagus internal link atau eksternal link mas ????
Bung Hartarto
07/07/2015
untuk hasil yang maksimal internal link jenis apa yang aling baik? apakah menyatu dengan kalimat pada konten atau sendiri (seperti menaruh tulisan baca artikel ini)? mohon bimbingannya
Agus Subakti
02/07/2015
Terima kasih mas untuk pencerahannya,,
menambah sedikit demi sedikit ilmu untuk belajar SEO.
jual jaket naruto
25/06/2015
baru tau kalo internal link itu penting
kalau blogspot gimana mas???
Green world indonesia
22/06/2015
Mas max, berapa maksimal internal link yg aman dan bagus menurut google di dalam satu artikel? Mhn pencerahan nya mas, Tq banget.
Saiful Bahri
29/04/2015
Mas Max! Link Site In itu kan antar artikel yang satu dikaitkan dengan artikel yang lain dalam web yang sama, tapi kalau artikel dari website kita lalu kita link kan ke website punya orang lain yang sudah populer (seperti punya Mas, http://www.maxmanroe.com), apakah ada pengaruhnya secara SEO untuk website kita? Ataukah yang berpengaruh itu dari website orang lain yang mengarah ke website kita (ataukah itu yang disebut dg istilah backlink)? Maaf Mas Max maklum Saya baru belajar SEO, maka Saya jadi pembaca setia http://www.maxmanroe.com ..hehe.
Marikxon
29/04/2015
Sejauh pengalaman saya, memberikan link ke situs authority bisa memberikan dampak positive bagi website kita. Tentunya kita tidak boleh sembarang juga ngasi link. Misalnya salah satu artikel kita membahas tentang Sandal Boneka, lalu kita memberikan link ke halaman Wikipedia yang membahas tentang topik yang sama, itu artinya kita merekomendasikan si pembaca untuk membaca informasi pendukung di Wikipedia. Itu bagus, selama kontennya masih saling berhubungan.
Dari sisi SEO, situs kita lebih dipercaya karena memberikan rekomendasi ke halaman website authority. Sedangkan backlink dari situs authority menuju website kita tentu hasilnya akan jauh lebih baik dari sisi SEO.
calvin
16/06/2015
menyambung pertanyaan oleh mas siful, oy mas max kalau kita me linkkan ke web yang memang memiliki popularitas tinggi, apakah seharusnya kita pasang nofollow atau dofollow, mohon petunjuknya mas
wahyudi
28/04/2015
masih bingung sob, gimana cara buat internal linknya, meletakkannya pada bagian mana
akuna melia
27/04/2015
Betul sekali ! Setelah saya praktekan internal link pagview meningkat drastis walaupun artikel itu baru di publish 10 menit kemudian sudah dapat 30a view ! Mungkin itu robot google yang datang hehe
admin sprei
07/04/2015
berarti kalau internal link… itu berlaku untuk website yang mempunyai banyak artikel….
yang jadi pertanyaan saya apakah internal link, merupakan salah satu faktor untuk meningkatkan page rank kita….
soalnya kalau saya lihat beberapa website ada yang buat artikel banyak.. dan isinya gak berubah cuman sedikit aja yang berubah… dan dia selalu mendapatkan peringkat pertama di goolge.. apakah ini berpengaruh ????
mohon pencerahann ya.
capcin wow
06/03/2015
saya pikir internal link tidak begitu bagus , teryata setelah melihat arkitel ini saya jadi mengerti kegunaannya..thx
semberani
04/03/2015
Terima kasih untuk ilmu SEO nya. Mau tanya, berapa banyak idealnya kita bisa memasukkan internal link dalam suatu artikel di website? Seberapa besar pengaruh internal link ini untuk menaikkan nilai postingan suatu artikel?
panji
10/02/2017
saya juga mau tanya ini, berapa banyak ya bagusnya internal linknya?
Sepatu cibaduyut
27/02/2015
Berapa bagusnya memasukan internal link tersebut mas? mhon penjelasannya..