Tahapan Menyusun Konten Untuk Upaya Mobile Marketing

Advertisement - Scroll to Continue
mobile marketing
Image dari Yourstory.com

Perkembangan teknologi mobile sudah merasuk pada banyak sendi kehidupan masyarakat modern. Dengan semakin banyaknya perangkat mobile seperti #smartphone hingga tablet yang bisa didapatkan dengan harga yang lebih terjangkau, tentunya membuat tren mobile semakin meningkat dari waktu ke waktu.

Melihat kenyataan ini para pelaku marketing online tentu juga wajib untuk lebih memfokuskan perhatian pada perkembangan teknologi mobile. Salah satunya seperti mobile content atau membuat konten untuk perangkat mobile, semakin banyak diminati dan dirasa memberikan kemudahan untuk menjalankan beragam aktivitas. Tidak hanya hiburan atau informasi umum, banyak juga pengguna yang menggunakan fasilitas mobile content untuk beragam keperluan bisnisnya.

Hubungan dengan trend #teknologi ini, berikut terdapat 3 langkah untuk menyusun konten demi mewujudkan upaya mobile marketing yang lebih efektif. Berikut ulasannya.

1. Identifikasi Mobile Marketing

Langkah pertama yang harus dilakukan dalam menyusun konten untuk upaya mobile marketing adalah mengidentifikasi 3 poin yakni mulai dari audience, tujuan serta strategi. Ketiga poin ini sangatlah penting untuk didiskusikan pertama kali sebelum terjun lebih lanjut.

Pertama terkait dengan audience kita harus tahu individu seperti apa yang akan kita jadikan target market. Mulai dari kebiasaan belanja, preferensi, media yang digunakan, trend kegemaran pengguna dan masih banyak lagi item yang harus dibahas terkait dengan poin yang satu ini.

Dalam tahapan yang lebih lanjut informasi yang kita perlu gali terkait dengan poin audience yakni mengenai perangkat mobile yang mereka gunakan. Mengapa hal ini sangat penting, karena umumnya perangkat mobil yang digunakan juga bisa disesuaikan dengan konten mobile marketing yang akan kita buat. Mulai dari ukuran, jenis konten hingga besar kecilnya file akan turut menyumbang apakah kontan tersebut berhasil menarik pengguna atau tidak.

Artikel lain: Mengenal Perbedaan Strategi Konten dan Strategi Konten Pemasaran Dalam Bisnis Online

Selanjutnya mengenai tujuan dan juga strategi kampanye mobile marketing, nyatanya juga tak kalah penting untuk diperhatikan. Kita bisa menuliskan terlebih dahulu tujuan apa yang ingin diraih dari upaya mobile marketing tersebut. Umumnya tujuan ini bisa berupa menyampaikan pesan tertentu terkait dengan bisnis kita seperti promosi atau peluncuran produk baru, hingga bisa juga bertujuan untuk melakukan event yang melibatkan para pengguna.

Dari tujuan yang telah dibuat maka kita bisa melangkah kepada strategi yang akan diterapkan untuk mencapai tujuan tersebut. Dalam menyusun strategi, ada beberapa hal yang perlu ditulis seperti bagaimana kita membuat content mobile, bagaimana kita mau merilis konten tersebut, hingga tahap follow up terhadap pengguna yang potensial.

2. Eksekusi Rencana

Setelah kita mengetahui tentang audience, tujuan serta strategi yang akan kita terapkan dalam mobile marketing, tahap selanjutnya yakni tahap eksekusi. Pada tahap ini kita mulai menyusun program mobile, pembuatan konten mobile serta menyusun unsur-unsur lain yang dapat mendukung seperti penggunaan email, akun media sosial dan lainnya.

Pada dasarnya kunci di tahap ini adalah, bagaimana kita memberikan konten yang tidak hanya menarik namun bisa menimbulkan keinginan audience untuk terlibat lebih lanjut pada konten tersebut. Oleh karena itu dihubungkan dengan poin pertama, inilah pentingnya kita mengetahui jenis konten seperti apa yang cocok dengan perangkat mobile yang digunakan oleh pengguna. Jangan sampai konten tersebut justru mengganggu, dan berakibat pada buruknya pandangan audience terhadap bisnis kita.

Baca juga: Beberapa Langkah Membuat Toko Online Berbasis Konten

3. Optimasi Konten

Setelah kita menjalankan tahap eksekusi yakni dengan memberikan konten mobile sesuai dengan strategi yang telah dibuat sebelumnya, kita perlu melakukan optimasi terhadap konten tersebut. Fungsi dari langkah optimasi konten adalah untuk mendukung dan membuat konten tersebut tetap diminati meski dalam waktu yang lama.

Tidak jarang sebuah konten mobile yang dibagikan hanya bertahan beberapa waktu dan kemudian hilang ditelan konten-konten lain yang bertebaran di internet. Sebagai contohnya, jika kita bergerak di industri kuliner dan sedang menjalankan sebuah mobile marketing, awalnya kita bisa memberikan konten tentang tips ringan seputar masak-memasak. Optimasi yang bisa kita lakukan adalah, menambahkan tips tersebut dengan quiz yang tentunya dapat mempertahankan daya tariknya di mata para pengguna.

Beberapa langkah diatas memang belum bisa dinilai sempurna untuk menjalankan sebuah mobile marketing yang terbaik. Namun setidaknya melalui langkah-langkah diatas kita sudah mempunyai pandangan tentang tahapan utama membangun mobile marketing. Tinggal kemudian kita mengembangkannya sesuai dengan kemampuan dan juga jenis bisnis yang ingin kita pasarkan.

Advertisement
M Majid

Mochamad Majid adalah content writer sekaligus editor di Maxmanroe.com. Menyukai dunia digital media dan fotografi.

Leave a Comment