Siapakah di antara kita yang belum pernah pergi ke mall? Kini mall memang memiliki daya tarik tersendiri bagi masyarakat modern. Tak hanya sekadar untuk memenuhi kebutuhan berbelanja saja, pergi ke mall sudah menjelma menjadi suatu bentuk hiburan. Bahkan setiap kemudahan berbasis #teknologi membuat daya tarik mall jadi kian bertambah saja.
Keberadaan mall lokal juga menciptakan daya tarik tersendiri bagi masyarakat. Demi mendukung kemajuan mall lokal, harus ada penggunaan teknologi baru yang sifatnya lebih modern dan memudahkan para pengunjung dan pelanggan mall.
Teknologi Memudahkan Pencarian yang Dilakukan Pengunjung Mall
IndoorAtlas adalah satu dari sekian banyak perusahaan yang menaruh perhatian pada perkembangan teknologi yang berkenaan dengan bisnis retail seperti diantaranya yang ada di mall. Teknologi tersebut tidak cuma pengaturan produk dalam toko, namun juga mencakup teknologi untuk mengelompokkan kategori produk. Dengan demikian, pengunjung mall jadi lebih mudah menemukan letak kemeja pria, produk kebutuhan rumah tangga atau keberadaan produk lainnya.
Teknologi yang diperkenalkan IndoorAtlas tersebut juga bisa digunakan untuk mencari merek tertentu. Selanjutnya, teknologi tersebut akan terintegrasi pada masing-masing bangunan mall. Sehingga setiap mall akan memiliki teknologi yang berbeda tergantung dari konstruksi bangunannya.
Artikel lain: Teknologi Mobile + Media Sosial ~ Ramuan Sempurna Suburnya Bisnis Mobile Ecommerce
Disusun dengan Konsep Built-in pada Smartphone
Teknologi yang digagas untuk mall tersebut juga diintegrasikan secara built-in pada #smartphone. Tanpa perlu repot melakukan instalasi, smartphone akan segera membantu kita menemukan tempat atau produk yang kita tuju di dalam mall.
Misalnya hanya dengan memberi perintah suara “temukan mesin cuci”, maka smartphone akan segera menunjukkan arah menuju ke tempat yang menjual produk tersebut. Hal ini sungguh menakjubkan. Bahkan tingkat akurasi dalam menunjukkan letak produk berkisar pada angka 1 meter saja. Berarti hal ini bisa meminimalkan kesalahan penunjukkan letak produk.
Kendala yang Masih Dihadapi Dalam Pengembangan Teknologi
Dalam proses pengembangan teknologi tersebut, masih ada kendala yang dihadapi oleh tim IndoorAtlas. Kendala terbesar adalah bahwa para pelanggan atau pengunjung mall harus memasukkan setiap data mengenai lokasi mall secara manual. Hal ini memang hanya dibutuhkan satu kali. Tetapi cukup merepotkan dan menyita waktu.
Mungkin kita malah jadi berpikir ulang jika ingin menggunakan #aplikasi tersebut. Apalagi setiap perpindahan lokasi toko di mall membuat pengguna aplikasi jadi harus melakukan input lokasi ulang. Untuk mengatasi hal ini, IndoorAtlas ingin mengatasinya melalui kerjasama dengan para pemiliki toko di mall.
Kerjasama ini akan membuat pemilik toko mendapatkan keuntungan lainnya. Seperti bisa menawarkan diskon atau #promosi khusus secara langsung kepada pelanggan yang datang ke mall. Mewujudkan ide akan teknologi ini memang tidak mudah, tetapi IndoorAtlas masih terus mencoba untuk memperbaiki kekurangan sistem dan mengintegrasikannya secara nyata.
Baca juga: 6 Kota Metropolis Ini Punya Potensi Menjadi Pusat Perkembangan Teknologi Dunia
Percobaan akan teknologi ini sudah mulai diaplikasikan di Westfield Mall kawasan San Fransisco, Amerika Serikat. Bahkan teknologi ini juga sudah mulai populer digunakan di beberapa kawasan retail terkenal di luar negeri. Ketika kita mulai berpisah dengan teman kita di mall, teknologi ini juga membantu kita untuk bertemu kembali dengannya. Karena biasanya semakin besar mall, maka semakin besar kemungkinan untuk kehilangan arah dan terpisah dari teman-teman kita.
Kemudahan di sentuhan ujung jari membawa kita merasakan pengalaman berbelanja yang lebih menyenangkan. Bersabarlah menunggu aplikasi ini sampai di Indonesia. Supaya kita juga bisa mencicipi teknologi canggih yang satu ini.
