Mau Perusahaan Sukses? Cermati dan Jalankan 6 Tren HR (Human Resourches) Tahun 2016 Berikut Ini

Advertisement-Scroll to Continue
Human Resourches
Image dari Gloriousdmc.com

Bicara masalah karyawan di sebuah perusahaan, kita memang tak bisa melepaskan diri pada sebuah divisi yang mengelolanya yaitu HRD (Human Resourches Development). Di sebuah perusahaan yang sudah besar keberadaan divisi ini memang sangat diperlukan.

Pasalnya dengan jumlah karyawan yang banyak akan membuat urusan tiap karyawan dari rekrutment dan resign, urusan cuti hingga penilaian kinerja karyawan tak mungkin bisa dihandle oleh satu orang pemilik perusahaan. Maka dari itu diperlukan sebuah divisi khusus yang menangani urusan karyawan yang banyak ini.

Di sinilah peran HR (Human Resourches) yang juga sangat penting dan krusial untuk diperhatikan setiap perusahaan. Sayangnya ternyata tidak semua perusahaan mengerti pentingnya sebuah divisi HR ini. Padahal dengan manajemen karyawan yang baik, sebuah roda bisnis akan mampu bertumbuh dan berkembang dengan baik.

Maka dari itu Anda sebagai pengusaha haruslah mengerti pentingnya HR dan juga tren serta perkembangan HR. Termasuk di tahun 2016 ini Anda juga perlu memahami dan mencermati tren HR yang ada. Berikut ulasannya.

1. Employee Engagement

Tren HR pertama di tahun 2016 yang perlu dicermati dan dipahami adalah employee engagement (kontrak dan persetujuan karyawan). Menurut riset dari Gallup Research, employee engagement ini memang akan sangat mempengaruhi kinerja perusahaan. Beberapa hal yang dapat mempengaruhi perusahaan tersebut adalah seperti dalam hal keuangan, produktivitas, keuntungan serta loyalitas pelanggan.

Dari sinilah maka kecermatan pada tren employee engagement ini akan mampu menciptakan potensi guna menghasilkan berbagai inovasi baru, pertumbuhan perusahaan serta keuntungan.

Artikel lain: Inilah 4 Penyebab Utama Karyawan Terbaik Resign dari Perusahaan

2. Umpan Balik Secara Langsung (Real Time Feedback)

Berikutnya, tren HR yang perlu dicermati dan dipahami tahun 2016 ini adalah adanya umpan balik secara langsung (real time feedback). Sebelum tren ini muncul, perusahaan memang banyak yang menerapkan penilaian tahunan pada kinerja karyawan. Namun karena dianggap tidak efektif karena banyak karyawan yang mengacuhkannya, maka penilaian tahunan mulai banyak ditinggalkan.

Sebagai gantinya pada taun 2016 ini penilaian pada karyawan lebih banyak dilakukan secara langsung atau umpan balik langsung (real time feedback). Hal ini dianggap lebih efektif karena mampu lebih diperhatikan oleh para karyawan. Jadi jika Anda masih belum menerapkan teknik penilaian ini maka sudah saatnya Anda memperhatikan tren HR ini.

3. Semakin Banyaknya Generasi Milenial

Anda tidak bisa mengelak dengan datangnya generasi milenial atau generasi Y dan Z yang muncul akhir-akhir ini. Alih-alih menghindar orang-orang generasi milenial ini lebih baik lagi jika Anda melakukan adaptasi dan mulai bisa menghiasi perusahaan Anda dengan orang-orang ini. Satu hal yang makin menguatkan Anda untuk segera beradaptasi dengan generasi milenial adalah riset dari PwC yang menyatakan bahwa generasi milenial akan makin mendominasi dalam satu hingga dua dekade ke depan.

Maka dari itu jadikan saja hal ini sebagai sebuah peluang dan kesempatan untuk merekrut talenta-talenta baru dari generasi milenial ini melalui berbagai perubahan dalam organisasi untuk mendukung dan memfasilitasi kebutuhan generasi ini.

4. Rekrutmen yang Berorientasi Data (Data-Driven Recruiting)

Proses pencarian dan pemilihan karyawan (rekrutmen) yang berorientasi data juga merupakan tren HR pada tahun ini. Saat zaman sudah berubah menjadi makin canggih dengan banyaknya perangkat digital maka akan banyak akses terhadap data yang dilakukan. Dengan semakin mudah dan murahnya akses terhadap data ini maka rekrutmen karyawan akan sangat lebih menyukai mencari pekerjaan dengan jaringan data.

Maka dari itu Anda sebagai owner perusahaan haruslah mau membuat divisi HR Anda untuk bisa menjalankan rekrutmen yang berorientasi data yang banyak disukai dan incar para pencari kerja saat ini.

Baca juga: Ingin Efisiensi dan Produktivitas Perusahaan Anda Meningkat? Lakukan 5 Langkah Berikut Ini

5. Fleksibilitas Tempat Kerja

Terakhir, tren HR tahun 2016 yang perlu dicermati oleh perusahaan adalah adanya fleksibilitas tempat kerja yang banyak diharapkan oleh para karyawan. Ya, dalam perkembangan #teknologi yang makin pesat ini, fleksibilitas dalam pekerjaan memang makin bida dan mudah untuk diwujudkan. Sebut saja pekerjaan remote (online) dimana pekerjaan dilakukan di luar kantor.

Meski Anda tidak menganjurkan demikian, cobalah untuk menciptakan fleksibilitas lain seperti komunikasi perintah dengan aplikasi chatting atau pengiriman file job via #email atau Dropbox. Dengan divisi HR Anda bisa menciptakan hal ini maka para pekerja yang banyak didominasi generasi millenial ini akan merasa senang dan nyaman bekerja di perusahaan Anda.

Advertisement
Asep Irwan

Asep Irwan adalah content writer di Maxmanroe.com. Memiliki minat besar di dunia kepenulisan, blogging, dan media online.

Leave a Comment