Manfaat kartu kredit secara umum yaitu mempermudah aktivitas seseorang sebelum dan sesudah melakukan transaksi secara daring. Namun pernyataan ini masih bersifat umum, sehingga memungkinkan seseorang kesulitan ketika memahaminya. Oleh sebab itu, bacalah semua edukasi maxmanroe.com berikut ini!
Bagi masyarakat yang tinggal di perkotaan, memiliki kartu kredit mungkin menjadi pilihan yang tepat untuk masalah transaksi keuangan. Dengan berbagai kesibukan kita ditambah lagi dengan nilai praktis yang terkandung di dalamnya, menjadikan kartu kredit sangat dibutuhkan.
Namun yang terkadang gagal dipahami adalah, pada dasarnya #kartu kredit mempunyai sasaran segmentasi pengguna tertentu. Karena jika layanan ini dimiliki oleh mereka yang sebenarnya tidak terlalu membutuhkan kartu kredit, maka dampaknya akan buruk sekali. Tidak hanya memicu gaya hidup boros, penggunaan kartu kredit yang salah juga bisa saja menimbulkan masalah seperti menjadi korban penipuan.
Demikian pula bagi mereka yang memang layak menggunakan kartu kredit, ada beberapa manfaat penting yang harus dipahami oleh para pemegang layanan paska bayar tersebut. Namun kita harus mencari tahu terlebih dahulu apa itu Kartu Kredit dan bagaimana cara membuatnya.
Tentang Kartu Kredit
Kartu Kredit adalah alat transaksi pasca bayar yang diterbitkan oleh perusahaan perbankan dalam bentuk fisik. Ketika seseorang memilikinya, maka ia dapat melakukan transaksi apapun sesuai preferensinya. Setelah itu, pihak bank akan membayarnya sesuai nominal dalam tagihan.
Selanjutnya, pemegang kartu kredit berhak membayar sejumlah uang berdasarkan tagihan nominal kepada pihak bank yang bersangkutan. pihak Biasanya bank memberikan aturan pembayaran kepada pemilik kartu kredit di awal bulan.
Gambaran umum sebagai pemilik sah kartu kredit ialah, seseorang akan menerima semua fasilitas transaksi yang memungkinkan dirinya untuk lebih hemat dalam memanfaatkan waktu ketika bertransaksi. Hal ini tidak lepas dari fungsionalitasnya yang bisa dilakukan secara online.
Jenis jenis Kartu Kredit
Bicara soal jenis-jenis kartu kredit, alat transaksi ini terbagi menjadi 4 golongan yaitu: Kartu kredit sesuai Wilayah berlakunya, fungsinya, ekstensi dan berdasarkan limit. Kemudian, masing-masing golongan tersebut terbagi menjadi beberapa macam jenis. Untuk lebih lengkapnya, simak rangkaian jenis kartu kredit berikut ini:
Jenis Kartu Kredit Menurut Fungsinya
Ketika kita melihat dari segi fungsinya, maka kartu kredit sendiri terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu:
1. Cek Kartu Garansi
Ini tampaknya mirip seperti alat cek biasa namun punya manfaat luar biasa yaitu untuk jaminan ketika pemiliknya hendak mencairkan dana miliknya. Di negara kita, kartu kredit semacam ini tidak terlalu dikenal oleh masyarakat. Lain halnya negara Eropa, terutama Inggris yang lebih antusias dalam menggunakannya. Salah satu keunggulannya adalah, dapat kamu fungsikan sebagai transaksi penarikan lewat mesin ATM.
2. Credit card
Kartu kredit ini punya manfaat sebagai alat pembayaran ketika pemiliknya melangsungkan transaksi jual beli produk fisik hingga jasa. Sedangkan cara pembayaran dapat dilakukan pada bulan berikutnya dan secara global atau dengan metode cicilan dengan tenor tertentu. Umumnya, kalkulasi nominal ini akan di hitung berdasarkan saldo tagihan : Waktu (tenor) + suku bunga untuk kartu tersebut.
3. Cash Card
Ini merupakan jenis kartu kredit yang memiliki manfaat untuk membantu kemudahan transaksi. Terutama dalam hal tarik tunai secara langsung di kantor bank terdekat atau Anjungan Tunai Mandiri bersangkutan. Namun sebelum kartu ini difungsikan, pemilik Cash Card harus sanggup menerima ikatan perjanjian terlebih dahulu dengan beberapa pihak bank.
4. Debit card
Anggapan bahwa Debit Card hanya berguna untuk menyelesaikan transaksi pembayaran di merchant ternyata tidak benar. Selain sebagai alat pembayaran, kartu ini bisa juga berguna sebagai kartu kredit. Tak heran jika saat ini terdapat berbagai jenis debit card yang bahkan di dukung dengan logo Visa juga Master Card. Meskipun berperan sebagai kartu kredit, debit card harus dilengkapi dengan saldo yang cukup agar dapat berfungsi sebagai subscription di berbagai e-commerce dan layanan streaming online.
5. Charge Card
Manfaat kartu kredit Charge Card ini tidak jauh berbeda seperti jenis lainnya karena pemilik dapat memanfaatkannya sebagai alat pembayaran terhadap produk jual beli. Setelah itu, pemilik berhak membayar tagihan berdasarkan nominal yang sudah dibelanjakan pada akhir bulan atau di bulan selanjutnya. Satu hal yang menarik ialah, kartu kredit ini tidak membebankan administrasi (Bersifat Umum).
Jenis Kartu Kredit Menurut Limit
Percaya atau tidak bahwa kartu kredit ternyata punya limitasi. Hal ini berlaku untuk semua jenis kartu kredit yang diterbitkan oleh perusahaan perbankan. Sedangkan limitasinya tergantung dari kondisi finansial pemiliknya, sehingga kemungkinan pihak bank akan mempertanyakan berapa gaji atau pendapatan pemiliknya.
Ketika kartu ini difungsikan sebagai alat transaksi, secara otomatis limitasinya akan berfungsi dan menjadi berkurang. Selanjutnya, saat limitnya sudah habis, maka pemilik kartu kredit tidak dapat menggunakannya kembali. Satu-satunya cara agar dapat menggunakannya kembali yaitu dengan mengajukan upgrade ke limit yang lebih tinggi. Itu berarti bahwa seorang pemilik harus mengajukan kartu kredit jenis baru. Sedangkan jenis kartu kredit berdasarkan limitasinya terbagi menjadi beberapa jenis, antara lain:
1. Kartu Kredit Silver
Menurut informasi yang maxmanroe.com peroleh, jenis silver ini akan memberikan limitasi antara 4 sampai 7 juta saja. Itu artinya kartu kredit ini sangat ideal untuk orang-orang berpenghasilan minim. Ketika dalam sebulan anda berpenghasilan mencapai 3 juta, maka kartu kredit silver bisa kamu ajukan dari sekarang untuk menunjang kemudahan dalam bertransaksi non tunai.
2. Gold
Jika dalam sebulan kamu bisa menghasilkan uang 5 hingga 10 juta, maka kartu kredit Gold tentu lebih ideal. Hal ini masih terikat dalam batasan transaksinya yang mendukung limit antara 10 sampai 40 juta.
3. Platinum
Jenis kartu kredit yang satu ini akan memberikan limit yang cenderung lebih tinggi, yaitu antara 40 juta sampai 1 milyar. Ini merupakan batasan transaksi yang tergolong sangat tinggi, sehingga tidak dapat dimiliki oleh setiap orang. Namun jika kamu punya penghasilan lebih 180 juta dalam sebulan, maka kamu dapat mengajukannya kapan pun.
3. Titanium atau Spesial
Seperti namanya yakni spesial yang berarti tidak sembarangan orang dapat mengajukan kartu kredit jenis ini. Biasanya, mereka akan mendapat undangan langsung dari pihak bank ketika ia di klaim sebagai orang yang layak memilikinya. Dalam hal ini, biasanya pihak bank akan melihat jumlah penghasilan tertinggi seseorang sekaligus mencatat nominal kekayaan yang dimiliki orang tersebut.
Jenis Kartu Kredit Menurut Afiliasi
Seseorang dapat mengajukan kartu kredit Afiliasi kapanpun asalkan ia punya hubungan erat dengan suatu instansi yang mana kedua belah pihak nantinya saling menguntungkan. Sedangkan kartu kredit ini terbagi menjadi tiga jenis, yaitu:
- Co-branding Card. Jenis kartu ini bisa kamu ajukan ke bank jika kamu termasuk dalam golongan institusi pengelola. Contoh sederhana kartu ini adalah Visa dan MasterCard.
- Affinity Card. Kartu ini hanya dapat di buat oleh suatu instansi atau universitas saja. Sedangkan contohnya dapat kamu lihat pada kartu kredit ini adalah kartu mahasiswa yang di rilis oleh bank BNI.
- Private Label. Ini merupakan salah satu jenis kartu kredit yang di rilis oleh perusahaan perbankan tanpa adanya hubungan erat antara suatu jaringan atau organisasi global.
Jenis Kartu Kredit Sesuai Wilayah Berlakunya
Dalam membedakan jenis kartu kredit, maka seseorang harus benar-benar memahaminya lewat kedua jenis kartu berikut sesuai masa berlakunya:
1. Cakupan Nasional
Kartu ini hanya dapat kamu gunakan ketika berada dalam jangkauan tertentu saja. Contoh sederhana yang menggambarkan cakupan nasional adalah, “Membatasi transaksi dalam area Indonesia” saja. Dari kebanyakan kasus, pihak bank penerbit akan memberikan kartu kredit semacam ini, sehingga menuntut seseorang agar mengajukan kembali agar bisa mendapat kartu yang bisa berguna di luar wilayah Indonesia.
2. Cakupan Internasional
Jika ingin mencari banyak keuntungan dari kartu kredit yang kamu miliki, sebaiknya pilih jenis Cakupan International. Kartu kredit jenis ini bisa kamu gunakan pula selama berada di luar negeri. Ini adalah jenis kartu yang paling populer sampai sekarang karena menawarkan banyak kemudahan untuk pemiliknya. Dimana pun kamu tinggal, kartu ini akan membantu dalam berbagai transaksi termasuk: Pembayaran belanja bertaraf internasional, tarik tunai, dan lain sebagainya.
Ketika ingin mengajukan kartu kredit, sebaiknya tanyakan terlebih dahulu kepada petugas apakah kartu tersebut masuk dalam kategori Cakupan internasional atau hanya internasional saja. Hal ini akan membantu dalam mendapatkan jenis kartu kredit yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan.
Sudahkan memiliki salah satu jenis kartu kredit? Saya yakin bahwa kamu sudah memilikinya namun tidak memahami secara pasti apa saja manfaat terbaik ketika memilikinya. Jadi, pahami beberapa manfaat kartu kredit tersebut dengan menganalisa rangkuman berikut!
Manfaat Kartu Kredit Secara Umum
Bicara soal manfaatnya, kartu kredit ternyata memiliki peranan penting dalam kelangsungan transaksi, yaitu:
1. Fasilitas Balance Transfer
Manfaat penting kartu kredit yang pertama adalah adanya fasilitas balance transfer. Fasilitas ini secara sederhana berfungsi untuk memindahkan tagihan dari kartu kredit lama ke kartu kredit baru. Jika digunakan dengan baik, maka fasilitas ini dapat memberi keuntungan bagi pengguna kartu kredit.
Mengapa fasilitas ini begitu penting? Pada beberapa bank terkadang ada penawaran membuka kartu kredit baru yang umumnya mempunyai nilai cicilan atau beberapa keuntungan yang lebih baik dari kartu kredit lama. Oleh karena itu bagi kita yang sudah mempunyai kartu kredit lama, bisa mentransfer seluruh tagihan ke dalam kartu kredit baru dengan nominal sekitar 80% dari total tagihan.
Artikel lain: 7 Langkah Aman Penggunaan Kartu Kredit Dalam Transaksi Online
Dengan begitu kita bisa mendapatkan keuntungan seperti bunga yang lebih rendah atau beragam fasilitas cicilan yang menguntungkan.
2. Fasilitas Cicilan 0%
Rekan-rekan tentu sering mendengar atau mengetahui promo fasilitas cicilan 0% jika kita menggunakan kartu kredit sebagai media pembayaran. Ini menjadi manfaat yang nampaknya tidak bisa dikesampingkan bagi para pemegang kartu kredit. Dengan memanfaatkan fasilitas ini, tentu kita akan bisa mendapatkan barang atau jasa dengan biaya yang lebih minim.
Yang perlu dipertimbangkan ketika menggunakan fasilitas ini adalah, kita tidak boleh lupa diri lalu kemudian banyak melakukan pembelian lewat cicilan. Meski harga yang ditawarkan relatif lebih murah, bukan berarti lantas kita tak terkendali dalam melakukan pembelian. Jangan sampai keuntungan yang harusnya memberi nilai positif, justru menambah tumpukan hutang.
3. Fasilitas Tarik Tunai
Sama seperti kartu debit, kartu kredit juga bisa digunakan untuk menarik dana secara tunai. Tentunya ini menjadi salah satu manfaat yang sangat penting terutama pada kondisi yang mendesak. Selain itu umumnya jumlah tarikan tunai yang bisa didapatkan oleh pengguna kartu kredit juga terbilang cukup besar. Sehingga dana tersebut bisa dimanfaatkan terlebih dahulu untuk beberapa kepentingan.
Bahkan terdapat seorang pengusaha besar yang mempunyai sistem memanfaatkan kartu kredit untuk mengumpulkan dana modal usaha. Hal tersebut memang sah-sah saja, asalkan perputaran uang tetap berjalan dengan baik dan terkontrol.
Yang wajib di pertimbangkan adalah dalam penarikan tunai melalui kartu kredit umumnya biaya yang dikenakan juga lebih mahal ketimbang penarikan tunai via kartu debit. Terlebih adanya perhitungan bunga, tentu akan semakin memberatkan kita jika tidak mampu membayar tagihan kartu kredit tepat waktu.
4. Fasilitas Transaksi Mata Uang Asing
Manfaat penting kartu kredit yang berikutnya adalah adanya fasilitas transaksi dalam mata uang asing. Bagi mereka yang terbiasa melakukan transaksi secara online dengan merchant luar negeri, tentunya akan terbantu jika mempunyai kartu kredit yang mendukung fasilitas ini. Bahkan beberapa layanan online, hanya mempunyai fasilitas via kartu kredit saja sebagai metode pembayaran.
Tidak hanya secara online untuk pembelian ketika kita sedang berada di luar negeri, kartu kredit juga sangat membantu. Nantinya jumlah tagihan dari transaksi dalam mata uang asing akan di konversikan ke dalam mata uang rupiah.
Baca juga: Gesek, Aplikasi Mobile Bagi Para Pengguna Kartu Kredit
5. Fasilitas Reward Point
Hampir sama seperti fasilitas cicilan 0%, Reward Point juga menjadi salah satu keuntungan yang sering ditawarkan banyak merchant atau penjual. Reward Point ini nantinya bisa ditukarkan dengan berbagai keuntungan seperti kupon belanja, cashback hingga berbagai hadiah yang menarik. Tidak hanya itu dari pihak bank sendiri terkadang juga mempunyai program sejenis Reward Point yang tentunya juga sangat menguntungkan bagi pemilik kartu kredit.
Manfaat Kartu Kredit BCA, BNI dan Mandiri
Manfaat kartu kredit yang paling mengundang minat seseorang untuk memilikinya adalah adanya sistem transaksi dari hasil pinjaman oleh perusahaan bank penerbit, yang kemudian akan di bayar pada rentan waktu tertentu dengan sistem tempo. Hal ini berlaku pula untuk jenis kartu kredit milik BNI, BCA dan mandiri. Sementara itu, manfaat lain untuk masing-masing kartu kredit ialah:
1. Sebagai Pembelajaran dalam Pengelolaan Keuangan
Seseorang yang tidak memahami secara luas tentang bagaimana mengatur keuangan, maka biasanya ia akan kesulitan dalam memanajemen pengeluaran. Lain halnya jika orang tersebut memiliki kartu kredit, maka ia akan selalu menerima laporan mendetail dan lengkap selama periode bulanan.
Laporan tersebut mencakup jumlah uang yang ia pergunakan sebagai bentuk pengeluaran dan nama barang atau jasa yang merupakan bagian dari hasil transaksi lewat kartu kredit. Oleh karena itu, adanya laporan seperti ini membuat seseorang untuk lebih bertanggung jawab atas pengeluaran tersebut. Sehingga memungkinkan mereka untuk lebih bijak dalam mengelola pengeluaran.
2. Melakukan Pembayaran Dengan Sistem Kredit
Untuk orang-orang yang selalu mengimpikan suatu barang, maka ia akan segera mendapatkannya secara realisasi. Menariknya, pernyataan ini tetap berlaku meskipun kondisi saat itu sedang mengalami keterbatasan Dana. Siapapun kamu ketika memiliki kartu kredit, maka tidak perlu membayar sekaligus barang yang sudah terdaftar dalam perencaan. Tetapi dapat menerapkan sistem cicilan dalam kurun waktu tertentu.
3. Rencana Liburan ke Luar Negeri Menjadi Lebih mudah
Kita tahu bahwa seseorang akan membuat persiapan yang dominan lebih banyak ketika hendak bepergian, misalnya ke luar negeri. Persiapan yang berkaitan dengan kartu kredit adalah terkait pertukaran uang asing. Ketika persiapan ini kamu lakukan tanpa mempertimbangkan kartu kredit, tentu akan menghabiskan banyak waktu karena prosesnya yang terbilang sulit.
Bagi orang yang punya waktu luang dan tidak disibukkan oleh pekerjaan, mereka mungkin akan melakukan pertukaran uang asing. Lain halnya jika kamu tidak punya waktu untuk melakukan hal semacam itu, tentu memanfaatkan kartu kredit adalah solusi yang benar-benar paling ideal.
Dalam hal ini, kartu kredit akan menggantikan waktu anda dan membuatnya menjadi lebih fleksibel. Yaitu, kamu tidak perlu melakukan pertukaran mata uang asing. Namun cukup dengan menggunakan kartu kredit, maka sudah bisa membayar semua jenis kebutuhan saat hendak bepergian ke luar negeri. Keuntungan lainnya yaitu, adanya tarif biaya yang cenderung lebih kompetitif.
4. Mendapat Banyak Keuntungan saat Bertransaksi
Tak hanya sebagai alat pembayaran saja, manfaat kartu kredit lainnya yaitu selalu memberi keuntungan kepada pemiliknya ketika digunakan untuk menyelesaikan transaksi. Salah satu keuntungannya yaitu adanya daya beli yang jauh lebih tinggi serta mendapat peluang sebagai penerima hadiah.
Variasi hadiahnya tidak selalu berwujud uang tunai, melainkan beberapa produk yang mungkin bermanfaat untuk pemiliknya, yaitu: Diskon harga, Tiket liburan, Poin, CashBack dan lain sebagainya. Dengan begitu, kamu akan mendapat kesempatan untuk lebih menghemat pengeluaran.
Setelah memahami semua manfaat kartu kredit BNI, BCA dan Mandiri, tidakkah kamu penasaran dengan kegunaannya?
Kegunaan kartu kredit
Seperti yang sudah maxmanroe.com sebut dalam berbagai manfaat kartu kredit di atas, bahwa kegunaan kartu kredit ini sangat beragam. Jadi, memilikinya adalah cara terbaik untuk mendapat kemudahan dalam hal transaksi dan mencari peluang baru agar bisa menerima promo menarik lainnya.
Selain itu, kegunaan kartu kredit yang paling mencolok saat ini adalah dapat menyelesaikan pembayaran dalam berbagai situs berbasis e-commerce. Misalnya di Amazon, Tokopedia, Shopee, Blibli, Lazada dan situs web serupa lainnya. Tak lepas dari manfaat kartu kredit di atas, alat pembayaran ini berguna pula untuk mengatur perjalanan Anda ke luar negeri agar lebih tertata rapi tanpa mempersiapkan uang asing.
Jadi, tertarik ingin mengajukannya dari sekarang? Yuk pahami apa saja langkah pertama yang harus kamu lakukan dan upaya seperti apa untuk mencegah terjadinya pemborosan.
Cara Mendaftar Kartu Kredit
Hampir semua bank di Indonesia mengeluarkan kartu kredit, sehingga cara daftar kartu kredit ini bersifat umum dan dapat kamu terapkan di berbagai perusahaan perbankan. Semua tahapannya juga tidak terlalu sulit dengan catatan sanggup mengikuti semua prosedur yang sudah tertulis dalam setiap langkah-langkah berikut:
1. Tentukan Bank dan Kartu Kredit Yang Paling Ideal
Untuk mempermudah penentuan ini, coba pahami kembali jenis-jenis dan manfaat kartu kredit yang sudah maxmanroe.com tulis dalam rangkuman di atas. Lalu pilihlah bank penerbit juga jenis kartu yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan. Saat ini, hampir semua perbankan milik pemerintah atau swasta sanggup menerbitkan kartu kredit. Namun justru hal yang perlu kamu cermati ialah memilih “jenis kartu kredit sesuai limit atau fungsinya”. Koreksi lah kondisi finansial saat ini untuk mempermudah pemilihan jenis kartu kredit yang hendak kamu buat. Jika perlu, lakukan pula analisa terlebih terkait tawaran menarik atau promo dari kartu tersebut. Jika sudah yakin dengan pilihan tersebut, tetapkan kartu dalam perencanaan.
2. Penuhi Segala Bentuk Persyaratan
Jika kamu sudah menetapkan jenis dan bank penerbit kartu kredit, tahap selanjutnya yaitu menyiapkan syarat dokumen dan finansial agar proses pengajuannya dapat di upprove oleh pihak penerbit. Ingatlah, setiap bank tentu memberlakukan syarat yang tidak sama. Namu berdasarkan informasi yang kami terima, syarat umum yang dapat kamu penuhi adalah:
- Foto Copy Indentitas diri (KTP).
- Setidaknya sudah berusia minimal 21 tahun.
- Punya sumber penghasilan bulanan minimal Rp 3 juta.
- Dokumen foto Copy NPWP.
- Dokumen foto copy Slip Gaji.
- Menyertakan foto copy rincian rekening koran dalam periode 3 bulan terakhir.
- Melampirkan informasi tagihan kartu kredit. Hanya berlaku bagi nasabah yang sebelumnya pernah atau masih punya kartu kredit.
Dengan mempersiapkan semua dokumen dan informasi tersebut, kamu bisa segera mengajukan diri untuk membuat kartu kredit di bank penerbit.
3. Lengkapi Formulir Pengajuan Kartu Kredit
Datanglah langsung ke bank penerbit yang sudah kamu tentukan sebelumnya. Lalu berikan semua informasi persyaratan yang sudah kamu siapkan. Dalam hal ini, pihak customers service akan melakukan validasi terhadap syarat pengajuan yang kamu berikan. Apabila pihak bank menyatakan bahwa persyaratan yang kamu berikan terpenuhi, ia akan segera memberikan formulir pengajuan. Jadi, segera ambil lalu lengkapi semua formulir pembuatan kartu kredit tersebut dengan benar dan serahkan kembali ke pihak bank bersangkutan.
4. Siapkan Diri Untuk Menjawab Survei dari Bank Terkait
Walaupun sudah memberikan semua persyaratan dan melakukan pengajuan, kartu kredit tidak langsung kamu terima saat itu juga. Ada beberapa survey yang harus kamu selesaikan dengan baik agar pengajuan tersebut bisa berhasil. Secara umum, survey ini mencakup: Rekam kredit, rumah atau hunian bahkan sampai ke tempat kerja.
5. Tunggu Pemberitahuan Dari Bank
Setelah proses survey ini selesai dengan baik, maka pihak bank akan segera memproses ulang pengajuan pembuatan kartu kredit yang kamu lakukan sebelumnya. Harap perhatikan dengan baik! Pihak bank akan menindak lanjuti pengajuan seorang nasabah apabila ia dinyatakan telah memenuhi semua kriteria. Begitupun sebaliknya, pihak bank akan membatalkan secara sepihak apabila seorang nasabah tidak termasuk dalam kriteria sebagai pemilik kartu kredit. Informasi ini bisa kamu terima langsung dari bank terkait lewat komunikasi ke kontak yang sudah kamu cantumkan pada formulir pendaftaran sebelumnya.
6. Lakukan Aktivasi
Jika pengajuan yang kamu lakukan berhasil diterima, secara langsung kartu kredit akan di kirim oleh bank terkait ke alamat rumah milik pemohon. Tahap selanjutnya yakni mengaktivasinya. Ada dua cara yang dapat kamu lakukan, yaitu: Mengaktivasi secara online atau dengan cara mengunjungi kantor bank penerbit secara langsung.
7. Buat Pin Baru
Tahap terkahir dalam membuat kartu kredit yaitu menyiapkan kata sandi atau PIN baru untuk kartu tersebut. Demi menunjang keamanan, pilihlah PIN yang benar-benar unik dan tidak mudah di tebak oleh siapapun. Caranya cukup mudah dan sekarang, banyak bank penerbit yang memberikan fasilitas online untuk membuat PIN, yaitu:
- Buka Website bank milik penerbit kartu kredit.
- Masukkan informasi data dengan benar.
- Lanjutkan dengan memilih menu Aktivasi PIN.
- Kamu akan menerima pesan dalam kotak masuk SMS.
- Segera buka dan masukkan kode Otentikasi tersebut dengan valid.
- Klik proses untuk menciptakan PIN Baru.
- Tunggu beberapa saat sampai SMS pembuatan PIN berhasil kamu terima.
Dengan 7 tahapan tersebut, kini kamu sudah berhasil membuat kartu kredit sendiri dan berbas mempergunakannya untuk menunjang kemudahan transaksi.
Pengajuan Kartu Kredit Online Gratis
Bagi kalian yang benar-benar membutuhkan kartu kredit untuk menunjang kemudahan dalam hal transaksi, maka dapat mengajukannya secara online lo. Saat ini banyak bank penerbit yang menawarkan biaya penagihan gratis, sehingga memungkinkan siapapun untuk segera memilikinya. Salah satunya adalah BRI dengan produknya yang bernama “BRI Touch”. Kartu kredit ini dapat kamu miliki dengan catatan punya penghasilan minimal 3.000.000 per bulan. Sedangkan manfaat kartu kredit ini adalah, kamu bisa mempergunakannya untuk menyelesaikan transaksi apapun dengan limit mulai Rp 5 juta hingga 150 juta per bulan. Jadi, apakah tertarik dengan kartu ini? Yuk ajukan sekarang dengan mengikuti tahapan pengajuan kartu kredit online gratis berikut ini:
- Buka situs https://kartukredit.bri.co.id/card/bri-touch.
- Harap baca semua informasi yang tampak pada halaman BRI Touch.
- Tekan tombol “ISI FORMULIR PENDAFTARAN” untuk memulai tahap pengajuan.
- Masukkan nama lengkap yang valid berdasarkan informasi pada identitas KTP.
- Ketik NIK dengan benar pada form registrasi.
- Masukkan pula tanggal lahir dengan valid.
- Terakhir klik Apply sekarang.
Setelah sampai dalam tahap ini, langkah yang harus kamu lakukan adalah mengikuti semua prosedur yang diberikan oleh pihak bank BRI melalui situsnya yang sedang kamu akses. Bagaimana menurut kalian? Mudah sekali kan. Kini kamu tidak perlu lagi mendatangi kantor BRI hanya sekedar untuk pengajuan kartu kredit. Namun hanya lewat formulir online saja, kartu akan segera kamu terima dan bisa digunakan untuk mempermudah aktivitas transaksi.
Cara Penggunaan Kartu Kredit
Setelah memiliki kartu kredit sendiri, hal yang tidak kalah penting adalah bagaimana menggunakan kartu tersebut. Jangan sampai memakainya diluar batas kewajaran karena bisa memberi pengaruh negatif terhadap finansial seseorang. Memang, secara fakta kartu ini akan memberikan kita banyak keuntungan. Namun apabila kamu tidak mengimbanginya dengan baik seperti memenuhi kebutuhan yang bersifat konsumtif, maka penggunaan ini justru akan menambah beban finansial.
Untuk mencegah terjadinya penumpukan beban finansial, maxmanroe.com sudah merangkum setidaknya 7 tips jitu yang dapat membantu dalam mencegah semua masalah di hari mendatang. Tips ini tergolong dalam cara penggunaan kartu kredit yang benar juga bijak supaya kamu bisa terbebas dari masalah gagal bayar, yaitu:
- Memilih jenis kartu kredit yang benar-benar sesuai dengan kemampuan sendiri juga kebutuhan transaksi.
- Mempertimbangkan adanya biaya serta fasilitas yang mungkin akan kamu terima dengan cermat.
- Memanfaatkan adanya peluang promo dari program kartu kredit yang kamu punya semaksimal mungkin.
- Selalu tepat waktu dalam menyelesaikan administrasi juga pembayaran kartu kredit untuk menghindari adanya denda.
- Berupaya membayar semua tagihan kartu kredit dalam tempo yang disepakati dan secara penuh agar tidak menimbulkan adanya tunggakan.
- Sebisa mungkin selalu optimis agar tidak melakukan transaksi tarik tunai lewat kartu kredit.
- Sebaiknya batasi kartu kredit yang kamu miliki guna menghindari tingginya administrasi dan penggunaan yang tidak wajar. Paling ideal, 1 orang maksimal memiliki 2 jenis kartu kredit saja.
Ke tujuh pernyataan tersebut perlu mendapat pertimbangan baik karena akan memberi kesan positif terhadap skor kredit yang kamu punya. Bahkan tidak akan menambah beban, terutama dalam hal finansial.
Keuntungan kartu kredit
Setelah memahami apa itu kartu kredit, manfaat dan bagaimana cara membuatnya, tentu melihat segi keuntungan maupun kerugiannya akan menjadikan kita lebih mempertimbangkan kembali sebelum memilikinya. Memang ini terdengar seperti menyeramkan, terutama bagi orang yang berpenghasilan rendah. Tetapi setidaknya beberapa kesimpulan ini bisa menjadikan diri kita untuk tetap bijak dalam penggunaannya, yaitu:
Keuntungan Memiliki Kartu Kredit
- Sangat praktis karena mudah dibawa maupun digunakan.
Mendapat banyak peluang untuk memanfaatkan promo menarik. - Segala jenis transaksi akan berubah menjadi lebih mudah.
Semua impian bisa terwujud secara realisasi. - Menghindarkan seseorang dari risiko kehilangan uang miliknya.
- Pembayaran terkait tagihan dapat terselesaikan dengan mudah.
- Punya peluang untuk memanfaatkan Dana dalam jumlah yang lebih besar dari nominal yang dimiliki seseorang.
Kekurangan Memiliki Kartu Kredit
- 99% kartu kredit menuntut pemiliknya untuk membayar iuran tahunan.
- Membebani pemiliknya melalui suku bunga saat digunakan untuk melakukan transaksi tarik tunai.
- Adanya bungan yang relatif tinggi ketika menggunakannya untuk mengirimkan uang antar bank.
- Tingginya suku bungan dalam pinjaman.
- Mendapat administrasi tambahan sebagai bentuk denda apabila telat dalam melakukan pembayaran.
- Lebih dominan menjadikan seseorang menjadi boros.
Sebenarnya boros atau tidaknya setelah memiliki kartu kredit, semua itu tergantung dari cara penggunaan seseorang. Oleh karena itu, maxmanroe.com membahasnya untuk mengurangi risiko semacam ini.
Itulah beberapa manfaat kartu kredit yang wajib diketahui dan dioptimalkan penggunaannya. Dengan cerdas menggunakan fasilitas keuangan yang ada, kita bisa lebih menguras pengeluaran sambil juga mendapat beragam keuntungan.
kartu kredit sebetulnya kalau kita gunakan sesuai kebutuhan bukan sesuai kemauan sebetulnya lebih enak cuma kadang lupa kontrol yang menjadikan beban untuk membayar tagihannya