Panduan Singkat Sukses Membangun Bisnis Jasa Penitipan Anak

jasa penitipan anak

Kesibukan kerja tampaknya menjadi salah satu rutinitas yang tidak bisa dihindari oleh masyarakat perkotaan. Mencari nafkah demi memenuhi kebutuhan keluarga bahkan seringkali membuat orangtua tanpa sengaja mengabaikan tumbuh kembang sang anak.

Hal tersebut tentu saja tidak dilakukan dengan sengaja. Apalagi jika si buah hati tidak mendapatkan bimbingan dan pengawasan yang efektif dari orang yang lebih tua. Sudah pasti hal ini menjadi kerisauan tersendiri bagi para orangtua yang sibuk meniti karir.

Untuk memberikan pengasuhan dan bimbingan yang efektif bagi buah hati tercinta, para orangtua biasanya memprioritaskan jasa penitipan anak sebagai solusi. Oleh karena itu, tidak heran bila bisnis jasa penitipan anak saat ini berkembang dengan pesat di kota-kota besar. Hal-hal apa saja sih yang patut diperhatikan saat menjalankan bisnis jasa penitipan anak?

1. Jangan Lupa Mengurus Legalitas Bisnis

Merintis bisnis jasa penitipan anak rupanya bukan hanya memikirkan persoalan tentang cara membimbing anak-anak dengan beragam usia dan karakter. Karena ternyata kita juga harus mengurus legalitas bisnis yang akan kita jalankan. Untuk memudahkan proses pengurusan legalitas, kita bisa berkonsultasi dengan tim notaris atau ahli pajak secara intensif.

Artikel lain: 4 Tips Sukses Membuka Bisnis Musiman

2. Proses Rekrutmen SDM

Bisnis penitipan anak membutuh tenaga SDM yang terampil dan handal untuk menangani anak kecil yang memiliki usia dan latar belakang yang berbeda-beda. Jadi, kita harus melakukan proses rekrutmen dengan teliti. Jangan sampai kita mempekerjakan SDM yang kurang handal dan tidak sabaran dalam mengasuh anak-anak.

Mulailah mengajukan beberapa tes untuk menguji keterampilan dan kesabaran SDM yang menjadi calon pengasuh di jasa penitipan anak yang kita rintis. Tidak hanya sekedar harus menyukai anak kecil dan sabar, SDM yang kita rekrut juga harus memiliki fisik dan penampilan yang bersih untuk mendukung kenyamanan anak-anak.

3. Ketahuilah Latar Belakang SDM yang Kita Rekrut

Untuk menjamin keamanan anak-anak yang akan diasuh, kita juga harus mengetahui latar belakang SDM yang sudah kita seleksi. Mencari tahu mengenai tempat tinggal tetapnya, riwayat kesehatan dan riwayat kelakuan baik menjadi jaminan bahwa SDM yang kita rekrut tidak akan melakukan tindakan tidak wajar. Jadi, biasakan untuk menyeleksi SDM secara ketat sebelum memutuskan untuk merekrut SDM tersebut.

4. Berikan Pelatihan yang Efektif Secara Berkala

Setelah memperoleh SDM yang handal dan berkualitas, kita harus mempertahankan dan meningkatkan kualitas tersebut dengan memberikan pelatihan secara berkala kepada SDM tersebut. Pelatihan yang dilakukan dengan cara yang menyenangkan dan ringan akan lebih mudah diterima dan dipraktekkan oleh SDM yang menjadi ujung tombak bisnis jasa penitipan anak.

5. Membuat Form Aplikasi Untuk Klien

Formulir aplikasi yang akan diisi oleh klien kita harus mencakup informasi penting yang bisnis kita butuhkan. Beberapa informasi yang dibutuhkan antara lain adalah identitas orangtua sang anak, kontak dan alamat yang bisa dihubungi serta informasi mengenai identitas si anak.

Identitas anak yang dimaksud antara lain mengenai umur, kebiasaan makan, alergi yang diidap serta kebiasaan yang biasanya diajarkan oleh sang orangtua. Jangan lupa juga untuk mencari konfirmasi mengenai waktu asuh yang akan disepakati.

6. Pengaturan Tarif Asuh yang Fleksibel

Ada orangtua yang hanya membutuhkan bantuan jasa penitipan anak selama beberapa jam selama hari kerja. Namun ada pula yang membutuhkan jasa penitipan selama 9 hingga 10 jam setiap hari. Untuk menyiasati hal ini, sediakanlah paket-paket tarif asuh dengan hitungan jam atau harian sesuai dengan kebutuhan klien bisnis kita.

Baca juga: 6 Tips Sukses Menggelar Bisnis Garage Sale

7. Mengatur Strategi Pemasaran

Setelah semua persiapan sudah berjalan dengan matang, selanjutnya kita tinggal membuat promosi untuk meningkatkan popularitas bisnis kita. Untuk sistem promosi modern, kita bisa mulai menggunakan berbagai #media sosial. Sedangkan untuk sistem promosi secara konvensional, menyebarkan brosur di kompleks-kompleks perumahan dan perkantoran bisa menjadi strategi pemasaran yang cukup efektif. Buatlah strategi yang unik dan kreatif untuk menarik perhatian banyak orang.

Menjawab kebutuhan para orangtua yang sibuk bekerja dengan merintis bisnis jasa penitipan anak rupanya bisa menjadi alternatif bisnis yang tepat. Apalagi jika kita menyukai dunia anak-anak, pilihan bisnis yang satu ini akan menjadi hobi yang menghasilkan keuntungan bagi kita. Yuk memulai bisnis ini dari sekarang!

M Majid

Mochamad Majid adalah content writer sekaligus editor di Maxmanroe.com. Menyukai dunia digital media dan fotografi.

1 thought on “Panduan Singkat Sukses Membangun Bisnis Jasa Penitipan Anak”

  1. Strategi sukses yang bisa dimengerti mas dengan cara menerima jasa penitipan anak ini …. Tapi kayaknya kurang cocok kalau bisnis ini dipraktekkan didaerah saya …

    Reply

Leave a Comment