Mencermati Penggunaan Screenshot yang Efektif di Media Sosial

Advertisement - Scroll to Continue

screenshot

Bagi kita yang sudah terbiasa menggunakan #smartphone, media sosial tentu sudah menjadi bagian erat dalam kehidupan kita sehari-hari. Kalau kita memang sudah akrab dengan media sosial, pasti kita sudah mengetahui penggunaan screenshot  di media sosial.

Screenshot biasanya sering digunakan sebagai bukti atau sarana untuk menarik rasa keingintahuan orang lain dengan cara mem-posting-nya di #media sosial.

Sebenarnya seperti apa sih pengaruh screenshot serta kaitannya dengan media sosial?

Mengenal Definisi Screenshot

Secara harafiah, screenshot bisa diartikan sebagai gambar yang ditangkap oleh layar smartphone atau layar perangkat lainnya. Screenshot  biasanya memuat teks atau gambar yang di-posting oleh pihak-pihak tertentu. Penggunaan screenshot biasanya dijadikan sebagai bukti otentik bahwa suatu pihak sudah pernah mengeluarkan pernyataan atau informasi tertentu.

Screenshot  yang sudah kita miliki bisa disimpan atau dipublikasikan melalui berbagai media sosial seperti #Facebook, Twitter atau Instagram.

Artikel lain: Beberapa Fitur Tersembunyi Pada Media Sosial

Manfaat yang Diperoleh Dari Penggunaan Screenshot

Bukan tanpa alasan kalau kita harus menggunakan deretan teks atau informasi menjadi sebuah gambar yang diunggah ke media sosial. Sebab ternyata ada banyak manfaat yang bisa kita peroleh jika kita menggunakan screenshot  yang diunggah ke media sosial. Manfaat yang bisa kita dapatkan diantaranya adalah :

  • Memaksimalkan batasan karakter yang bisa kita gunakan pada media sosial tertentu. Misalnya di Twitter kita hanya bisa menggunakan 140 karakter untuk memberitahukan informasi tertentu. Tapi dengan menggunakan screenshot , maka kemampuan untuk menyampaikan informasi menjadi bertambah dan tidak dibatasi oleh 140 karakter.
  • Menjadi salah satu cara alternatif untuk membagikan cerita pendek pada orang lain
  • Mampu meringkas suatu informasi yang terlalu panjang menjadi intisari penting yang dibutuhkan oleh orang lain. Karena banyak sekali orang yang tidak ingin membuang waktu untuk membaca informasi yang bertele-tele, maka penggunaan screenshot  tentu mampu meringkas hal-hal esensial yang ingin disampaikan.
  • Mampu meringkas bentuk informasi lainnya yang mungkin tidak bisa diakses oleh pengguna media sosial. Misalnya saja, video yang terlalu berat dan membutuhkan proses buffering yang lama bisa disingkat dengan menggunakan screenshot  yang lebih praktis dan mudah diakses.
  • Tim pemasaran yang terlibat dengan konten-konten pemasaran bisa membuat konten yang unik dan praktis dengan menggunakan screenshot . Misalnya saja tim pemasaran produk kuliner keripik buah bisa meng-capture screenshot  tentang manfaat buah-buahan dari sejumlah situs kesehatan resmi di dunia.

Apakah Screenshot  Memang Bermanfaat untuk Media Sosial?

Sebuah penelitian sederhana yang dilakukan untuk menguji efektivitas penggunaan screenshot  terhadap engagement di Twitter ternyata memang memberikan hasil yang menakjubkan. Karena penelitian tersebut terbukti mampu meningkatkan nilai engagement di #Twitter saat penggunaan screenshot  dilakukan dalam kurun waktu 1 bulan.

Tentu saja penggunaan screenshot  tersebut juga harus dibarengi dengan pengembangan konten-konten menarik lainnya seperti konten visual dan konten audio visual yang interaktif.

Baca juga: Pentingnya Konten Animasi Dalam Marketing Via Media Sosial

Trik Menggunakan Screenshot  Secara Efektif

Menggunakan hasil screenshot  di media sosial tentu tidak bisa dilakukan secara asal-asalan. Beberapa trik sederhana ini akan membuat screenshot  yang kita miliki jadi semakin efektif :

  • Buatlah screenshot  dengan kualitas gambar yang baik supaya mudah dibaca dan tidak blur saat di-posting di media sosial
  • Kita juga bisa menambahkan watermark sebagai tanda bahwa screenshot  tersebut adalah screenshot  milik kita. Dengan demikian tentu tidak ada oknum-oknum kurang bertanggung jawab yang bisa mencuri dan menggunakan screenshot  tersebut
  • Ukuran screenshot  juga perlu disesuaikan dengan kapasitas media sosial. Jika #Instagram membutuhkan konten visual berbentuk segi empat, maka Twitter atau media sosial lainnya membutuhkan konten visual dalam bentuk landscape.

Pastikan ukuran screenshot  dipertimbangkan dengan matang supaya informasi yang terdapat dalam screenshot  tersebut tidak terpotong saat di-posting.

Nah, setelah kita mengetahui definisi dan manfaat mengenai penggunaan screenshot  di media sosial, kini saatnya kita mulai membuat screenshot yang berkualitas. Buatlah screenshot  yang bersifat informatif, unik dan tidak membosankan supaya bisa menarik perhatian dari para pengguna media sosial. Tentu butuh sedikit sentuhan kreativitas agar bisa menghasilkan konten screenshot  yang inovatif.

Advertisement
M Majid

Mochamad Majid adalah content writer sekaligus editor di Maxmanroe.com. Menyukai dunia digital media dan fotografi.

Leave a Comment