Kejelian melihat peluang memang akan menjadi modal setiap orang yang ingin menjadi pengusaha. Inilah yang kemudian menjadi dasar Laurensia, wanita cantik 22 tahun untuk menjalankan bisnis tas yang diberi nama Pulcher Bags. Sebelum benar-benar menjalankan bisnis tas Pulcher Bags ini, Laurensia melihat besarnya peluang dalam bisnis jual beli tas di Indonesia.
Menurutnya, semua orang dari anak kecil hingga dewasa pasti akan membutuhkan tas. Selain dari segi usia, tinjauan kebutuhan tas juga bisa dilihat dari aktivitas seseorang. Sebut saja beberapa aktivitas sekolah, kuliah, bepergian alias traveling, hingga olahraga dan hobi seperti memotret. Dari sinilah kemudian muncul beberapa jenis atau model tas. Tak hanya model atau jenis tas, beragam merek dan tas pun bermunculan seiring besarnya peluang penjualan tas.
Dari sinilah kemudian pada awal tahun 2014 Laurensia hadir dengan brand Pulcher Bags yang ternyata mampu mencapai omset Rp 180 juta per bulannya. Lalu seperti apakah kisah Laurensia membuat Pulcher Bags ini sukses? Berikut ulasannya.
Awal Mula Berbisnis Tas
Ketertarikanya pada dunia tas sendiri bermula saat Laurensia mendapati kesulitan untuk mengganti tas kuliahnya yang robek. Dari beberapa model tas kuliah yang didapati harganya terlampau mahal untuk ukuran mahasiswa. Dan meskipun ada harga yang sesuai, modelnya tidak sesuai seleranya. Dari sini Laurensia pun terpikir untuk membuat dan menjual tas.
Usaha yang dilakukannya ini menurutnya juga didasari oleh keinginannya untuk tidak lagi membebani ayahnya dengan uang kos dan biaya internet yang mahal. Ia pun memulai usahanya ini dengan mengajak adiknya untuk kerjasama. Adiknya yang masih SMA dan bernama Pamela ini memang hobi menggambar. Dari sinilah Laurensia memintanya untuk mendesain tas lucu dengan target pasar mahasiswa.
Artikel lain: Evrawood ~ Bisnis Tas Casual Urban Yang Telah Menembus Pasar Mancanegara
Jalankan Bisnis Tas
Setelah dapatkan desain tas dari adiknya, Laurensia pun mencari vendor untuk membuatkan tas dari desain adiknya tersebut. Saat itu Laurensia memesan dua lusin tas. Setelah tas jadi, kemudian ia foto sendiri untuk dijualnya via aplikasi pesan instan BBM dan #media sosial. Tidak lupa juga ia membuka booth di Universitas Trisakti dan Universitas Tarumanegara. Dan tak dinyana ternyata respon konsumen bagus dimana tas yang dibuatnya semuanya habis terjual. Dari sini Laurensia semakin yakin dengan jalan bisnisnya.
Selepas menyelesaikan kuliah di jurusan Teknik Industri Universitas Tarumanegara, Laurensia kembali menjalankan bisnis setelah sebelumnya vacum karena skripsi. Dari kemunculan kembalinya ini, Laurensia mendapati permintaan akan tas nya makin meningkat. Dari sinilah kemudian ia mulai serius dan fokus mengerjakan Pulcher Bags.
Selain gencar memasarkan secara online, Laurensia juga rajin menggelar promo. Dalam sebuah kesempatan Laurensia juga memberi raincover gratis dan biaya pengiriman gratis. Hal inilah yang kemudian membuat pemasaran di luar Jawa, seperti di Kalimantan dan Papua menjadi efektif.
Produk Pulcher Bags
Dari usaha dan kerja kerasnya ini Laurensia kini sudah mampu memproduksi 20 series Pulcher Bags dengan klasifikasi utama Tas Ransel, Sling Bag, Tas Gym, Raincover, dan Dompet. Dari sekian series Pulcher Bags yang ada, Tas Ransel dengan bahan kanvas menjadi produk yang paling laris dibeli konsumen. Dalam hal variasi produk Laurensia memang sengaja membuat rutinitas peluncuran seri terbaru Pulcher Bags.
Hal ini ia lakukan dengan tujuan agar para pelanggannya tidak bosan dengan produk yang itu-itu saja. Selain memasarkan lewat website dan media sosial. Tas-tas trendy dan cantik dari Pulcher Bags ini juga dipasarkan Laurensia ke beberapa #marketplace ternama seperti Lazada, Blibli.com, Zalora, dan Elevenia.
Baca juga: Warnatasku ~ Bisnis Tas Ekspor Etnik Premium yang Tembus Pasar Internasional
Pencapaian Usaha
Dari usaha dan kerja kerasnya selama ini akhirnya, Laurensia pun mampu membawa Pulcher Bgas terbang tinggi. Bagaimana tidak, Pulcher Bags yang dibanderol dengan harga di kisaran Rp 129.000 hingga Rp 249.000 ini mampu terjual 1.000 tas. Tak ayal bila pada tahun 2015 kemarin omset Pulcher Bags bisa mencapai Rp 180 juta perbulan.
Menurut Laurensia kunci suksesnya menjalankan bisnis ini adalah penetapan harga tas yang kompetitif dan ramah di kantong mahasiswa dan pekerja kantoran. Pulcher Bags dari Laurensia ini memang cukup kompetitif, sebab dengan kualitas yang sama baiknya dengan brand yang mahal, laurensia hanya menekan harga sampai separuhnya.
