Ingin Buat Tanda Tangan Yang Berkarakter? Ini Dia Beberapa Pantangannya

Advertisement - Scroll to Continue
cara membuat tanda tangan
Image dari Google.com

Tanda tangan merupakan salah satu hal yang dapat menjadi identitas bagi seseorang. Lewat tanda tangan, kita juga bisa memberikan tanda yang absah dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Seperti diketahui, tanda tangan seringkali dibubuhkan di berbagai dokumen penting serta surat tanda perjanjian.

Namun ternyata tidak banyak orang yang tahu, bagaimana cara membuat tanda tangan yang berkarakter. Adakalanya, banyak orang yang menyepelekan hal ini dan membuat tanda tangan pribadinya dengan cara yang terbilang asal-asalan. Lalu bagaimana cara membuat tanda tangan yang tepat? Setidaknya beberapa hal di bawah ini harus Anda hindari ketika membuat sebuah tanda tangan.

1. Tanda Tangan Tercoret

Hal pertama yang harus dihindari ketika kita membuat tanda tangan pribadi adalah, jangan sampai menambahkan garis coretan yang melintang dan mencoret tanda tangan utama kita. Pernah ditemui beberapa tanda tangan yang terdapat tanda coretan melintang dan mengenai tanda tangan utama, dan sangat mengejutkan, salah satu dari pemilik tanda tangan seperti ini adalah seorang anak perempuan yang akhirnya memutuskan bunuh diri karena tekanan mental dalam dirinya.

Analisanya adalah, adanya garisan mencoret pada sebuah tanda tangan menggambarkan karakter yang penuh dengan tekanan serta berpotensi memiliki karakter depresi. Kesan tajam yang “mengiris” tanda tangan juga bisa mencerminkan pribadi yang keras dan tidak bisa menerima kondisi yang tidak sesuai dengan kemauannya.

Namun berbeda jika ada garis tegas yang menjadi platform atau garis bawah untuk tanda tangan utama, hal tersebut masih diperbolehkan. Bahkan bentuk seperti ini menjadi tanda bahwa seseorang mempunyai karakter untuk membangun sesuatu dengan dasar yang kuat.

Artikel lain: Bisnis Selalu Berkembang, Anda Harus Mampu Menyesuaikan Diri!

2. Tanda Tangan yang Terlalu Kecil

Ada sebagian orang yang mempunyai tanda tanya berukuran cukup kecil bahkan sangat kecil, hal ini tentu tidak baik dengan beberapa alasan. Pertama ditinjau dari segi karakter, tanda tangan kecil bisa menjadi penanda bahwa Anda merupakan orang yang introvert dan kurang mempunyai kepercayaan diri. Bisa dibayangkan, ketika kita melamar sebuah pekerjaan, dan pihak perusahaan mampu “membaca” karakter lewat tanda tangan kita yang terlalu kecil, tentu mereka akan mempertimbangkan kembali untuk menerima kita masuk ke dalam perusahaan tersebut.

Selain itu sejalan dengan kurangnya kepercayaan diri dalam pemilik tanda tangan “imut”, mereka juga dirasa tidak mempunyai keberanian untuk berkembang ke arah yang lebih baik. Belum lagi jika disangkutkan dengan hal yang bersifat formal, bentuk tanda tangan kecil akan sulit dikenali dengan cepat. Jadi jika saat ini tanda tangan Anda terlalu kecil, upayakan untuk membuat dalam ukuran yang sedikit lebih besar.

3. Tanda Tangan yang Tidak Terbaca

Maksud dari kata tidak terbaca adalah, pada tanda tangan tersebut terkesan dibuat secara asal-asalan bahkan bisa dibilang tidak sedap dipandang mata. Memang tidak semua orang mempunyai kemampuan untuk menulis dengan cukup baik, namun hal tersebut bukan alasan bahwa kita bisa membuat tanda tangan secara asal-asalan.

Tanda tangan yang tidak terbaca juga mampu memberikan pemikiran bahwa kita tidak profesional dan kurang mempunyai skill. Solusinya adalah, pada saat menulis tanda tangan janganlah tergesa-gesa, buat secara pelan dan tetap mempertimbangkan unsur estetika.

4. Tanda Tangan yang Tidak Konsisten

Poin ini menjadi masalah lain bagi sebagian orang yang tidak bisa menuliskan secara konsisten tanda tangan mereka. Bahaya yang bisa ditimbulkan adalah, jika kita menulis untuk surat resmi bahkan bermaterai, perbedaan tanda tangan bisa memicu kecurigaan bahwa kita telah melakukan pemalsuan tanda tangan.

Jika ingin mempunyai tanda tangan yang konsisten, satu-satunya cara yang bisa ditempuh adalah dengan berlatih membuat tanda tangan secara terus-menerus. Memang tidak mudah, namun hal ini sangat penting untuk diri Anda ke depannya.

Baca juga: Masih Muda? Maksimalkan Potensi Diri Kalian Dengan Cara Ini!

5. Tanda Tangan Dengan Garis Berbalik

Pada beberapa tanda tangan terkadang ditemui sebuah garis yang ditarik dari akhir tanda tangan utama kembali ke bagian awal tanda tangan. Garis yang ditarik ” kembali” ini, bisa menandakan bahwa orang tersebut sulit terlepas dari masalah masa lalu yang pernah ia alami. Utamanya untuk hal-hal buruk, tentu akan mengganggu kehidupan kita jika tidak bisa melupakan bahkan menyelesaikan permasalahan tersebut.

Akan lebih baik jika kita membuat garis dari awal ke akhir namun dibuat secara tegas layaknya pondasi bagi tanda tangan kita.

Advertisement
M Majid

Mochamad Majid adalah content writer sekaligus editor di Maxmanroe.com. Menyukai dunia digital media dan fotografi.

Leave a Comment