advertise-scroll to continue

Fokus Kembangkan Teknologi Machine Learning, Twitter Akuisisi Magic Pony

magic pony
Image dari Thenextweb.com

Persaingan antara perusahaan media sosial saat ini telah berlangsung begitu ketat. Beberapa pemain besarnya seperti Facebook, Twitter, Instagram dan beberapa media sosial lain terus mengembangkan fitur terbaru guna semakin memanjakan para penggunanya. Dari situ sangat dibutuhkan inovasi dalam menghadirkan layanan terbaru agar para pengguna media sosial tidak berpindah pada layanan yang lain.

Seperti yang dilakukan oleh #Twitter beberapa waktu lalu, perusahaan media sosial burung biru ini mengakuisisi startup di bidang pengembangan Machine Learning bernama Magic Pony. Dengan adanya kerjasama ini, nantinya diharapkan Twitter bisa mengembangkan beberapa fasilitas baru untuk melengkapi layanan yang sudah ada. Berikut ini ulasan selengkapnya dari keputusan akuisisi Twitter terhadap startup Magic Pony.

Sebagai Wujud Keseriusan Bisnis

Memasuki tahun 2016, #media sosial Twitter banyak mendapat sorotan karena mengalami penurunan di beberapa lini. Setelah harus merumahkan sebagian karyawannya hingga ditinggal beberapa petinggi eksekutif, nampaknya Twitter masih terus berupaya untuk menunjukkan bahwa perusahaan tersebut masih sangat kokoh.

Demikian juga dalam hal pengembangan inovasi layanan, Twitter kabarnya sedang menggodok teknologi Machine Learning untuk beberapa tahun mendatang. Dengan teknologi ini, Twitter berharap bisa kembali mengangkat pamor serta mempertahankan traksi bisnisnya tetap dalam jalur yang tepat.

Artikel lain: Buntut Peretasan Pihak Tak Tak BertanggungJawab, Twitter Sarankan Ganti Password Segera!

Pada tahun 2014 lalu, Twitter mengakuisisi startup Madbits dan diikuti dengan akuisisi Whetlab 2 tahun berselang. Dan belum lama ini, Twitter telah resmi membeli perusahaan startup Magic Pony untuk melengkapi pengembangan teknologi Machine Learning-nya. Proses kerjasama akuisisi yang dilakukan oleh Twitter di atas sangat nampak menyiratkan bahwa keseriusan untuk membangun Machine Learning telah menjadi prioritas utama perusahaan Twitter.

Ekspansi Bisnis Twiter

Sebagai informasi, Magic Pony merupakan salah satu startup dengan potensi yang besar yang dikembangkan di kota London Inggris. Startup ini memiliki fokus utama dalam pengembangan teknologi penggunaan jaringan saraf serta mesin pembelajaran untuk meningkatkan kualitas data gambar. Dalam penerapan nyatanya, teknologi yang dihasilkan oleh Magic Pony mampu meningkatkan kualitas foto atau video meskipun hanya diambil menggunakan kamera ponsel berkualitas rendah.

Selain itu startup Magic Pony juga mampu membantu dalam pengembangan grafis untuk keperluan virtual reality dan augmented Reality. Penerapan teknologi ini nantinya bisa digunakan untuk berbagai macam keperluan. Namun sehubungan dengan layanan Twitter, kemungkinan nantinya bisa menjadi tambahan fitur untuk proses unggah gambar dan video pada layanan tersebut.

Akuisisi Magic Pony Dinilai Tepat

Menurut beberapa pandangan, fokus Twitter untuk mengembangkan machine learning merupakan keputusan yang tepat terutama di saat kondisi perusahaan yang tidak begitu baik. Dibutuhkan inovasi yang di luar kebiasaan agar konsumen tetap kembali percaya untuk terus menggunakan layanan Twitter.

Pun demikian, saat ini penggunaan media sosial juga semakin banyak melibatkan konten dalam bentuk foto serta video. Seakan tidak mau kalah saing dengan beberapa media sosial lain yang telah memiliki teknologi terkait dengan konten foto dan video, Twitter juga berupaya untuk menggarap bidang yang sama dan merilisnya dalam beberapa waktu mendatang.

Baca juga: Twitter Boostrap ~ Ubah Website Kian Responsive dan Datangkan Visitor Lebih Banyak

Dalam kabar terbaru, disampaikan bahwa di awal tahun 2016 Twitter mengkonfirmasi telah mengembangkan sebuah proyek teknologi machine learning yang dapat meningkatkan kualitas resolusi video dari yang berkualitas rendah agar bisa tampil lebih baik. Hal tersebut juga diamini oleh CEO sekaligus founder Twitter, Jack Dorsey dalam sebuah tulisan pribadinya. Ia mengatakan bahwa teknologi machine learning yang dikreasikan bersama dengan Magic Pony, diharapkan dapat membantu Twitter untuk mempertahankan tempat terbaik di jajaran persaingan media sosial.

Hal ini tidak lepas dari kekuatan dari para tim ahli kelas dunia yang ada di tubuh Magic Pony. Nampaknya tidak berlebihan karena saat ini Magic Pony sendiri ditenagai oleh 11 tim yang memiliki gelar PhD untuk beberapa bidang khusus seperti teknologi computer vision, neuroscience dan deep learning. Nantinya tim tersebut akan bekerja bersama dengan divisi Twitter Cortex dalam pengembangan teknologi produk dan layanan Twitter.

M Majid

Mochamad Majid adalah content writer sekaligus editor di Maxmanroe.com. Menyukai dunia digital media dan fotografi.

Leave a Comment