Enggan Vakum, Mantan CEO Twitter Bersiap Garap Startup Baru

Advertisement - Scroll to Continue

Dick Costolo

Bagi para profesional di bidang bisnis digital, tetap mampu berkreasi menghasilkan inovasi yang bermanfaat merupakan salah satu ciri yang tidak pernah lepas dari mereka. Meski dalam keadaan apapun mereka akan terus berusaha mengembangkan potensi diri lewat produk atau layanan digital yang mereka ciptakan.

Seperti yang bisa kita simak dari mantan CEO Twitter Dick Costolo. Pria yang sudah mempunyai sederet pengalaman di bidang bisnis digital tersebut, tentunya tidak akan berpangku tangan paska lepas dari perusahaan media sosial “burung biru”. Meskipun kepergiannya dari #Twitter diwarnai dengan isu kinerja yang buruk, namun Dick tetap yakin bahwa karirnya di bidang bisnis teknologi masih sangat cerah.

Sebagai pembuktian, belum lama ini tersiar kabar bahwa Dick sedang mengambil ancang-ancang untuk mengembangkan sebuah #startup baru yang masih berhubungan dengan dunia teknologi. Namun sedikit berbeda, kali ini ranah yang ia garap lebih mengacu pada bidang kesehatan dan gaya hidup. Seperti apa dan bagaimana startup baru yang akan dibangun oleh Dick Costolo? Berikut ulasan lengkapnya.

Diumumkan Lewat Tweet Twitter

Meskipun resmi hengkang dari perusahaan Twitter, nyatanya hubungan baik antar Dick dengan mantan perusahaannya tersebut masih terjalin erat. Bahkan informasi tentang rencana pengembangan startup baru yang akan ia kelola, justru dilempar ke publik lewat sebuah tweet di akun Twitter pribadi milik Dick Costolo.

Dalam tweet tersebut dituliskan secara umum tentang konsep dari startup baru itu. Lebih khusus, produk utama dari startup yang akan kembangkan merupakan sebuah platform #aplikasi mobile dan software untuk keperluan personal fitness. Dengan kejeliannya melihat peluang di bidang fitness yang semakin banyak dibutuhkan orang, Dick beserta tim ingin mengembangkan sebuah gaya hidup baru yang mengutamakan kebugaran fisik namun dibalut lebih sederhana serta menyenangkan.

Artikel lain: Akibat Perombakan Masal, Banyak Petinggi Twitter Pilih Hengkang

“Platform ini akan melebihi pengukuran untuk memberikan motivasi dan menggerakkan perbaikan yang membuat transformasi menjadi lebih menyenangkan dan lebih sosial,” kicau Dick Costolo.

Berkolaborasi Dengan Founder Fitify

Selain memaparkan secara umum tentang startup baru yang masih belum jelas namanya tersebut, Dick juga menyampaikan bahwa dalam proyek ini ia menggandeng seorang profesional di bidang pelayanan jasa fitness yakni co-founder Fitify, Bryan Oki.

Selain mempunyai kapasitas yang mumpuni di bidang kesehatan dan gaya hidup khususnya jasa fitness center, Dick merasa bahwa Brian merupakan rekanan yang sempurna untuk membangun perusahaan barunya. Terlebih, Dick ternyata juga mempunyai background kesamaan dengan pria bertubuh atletis tersebut.

Disampaikan dalam sebuah kesempatan, bahwa sebelum mengembangkan Fitify, Bryan pernah mengabdi di salah satu perusahaan yang fokus pada olahraga ekstrim yakni Crossfit. Dan siapa sangka ternyata Dick juga mempunyai ketertarikan yang tinggi terhadap jenis olahraga pemacu adrenalin. Dari situ chemistry antara keduanya mulai terbangun sebagai tandem bisnis.

Fokus Layanan Startup Baru Dick Costolo

Meski belum secara gamblang menyebutkan detail tentang perusahaan startup personal fitness yang akan ia bangun, namun yang pasti Dick telah memberikan beberapa detil dan fokus layanan dari startup barunya tersebut.

Dia menyebutkan bahwa nantinya software personal fitness yang akan dirilis bisa menjadi pilihan yang sempurna untuk para profesional di bidang kesehatan dan kebugaran tubuh. Software tersebut sangat tepat digunakan oleh para instruktur fitnes, ahli nutrisi, pakar terapis fisik dan berbagai profesi lain yang masih berhubungan dengan dunia fitnes. Selain itu ia juga mengklaim bahwa software nya mampu mengakomodir berbagai keperluan terkait personal fitness, serta sangat mudah untuk digunakan.

Baca juga: Bakal Ganti Bos, 3 Kualitas Ini Wajib Dimiliki CEO Twitter yang Baru

Karir Dick Costolo Paska Keluar Dari Twitter

Sebelum akhirnya memutuskan untuk mengembangkan startup baru, tak lama paska hengkang dari Twitter, Dick langsung aktif menjadi seorang penulis dan juga pengamat di sebuah acara nasional bertajuk HBO Comedy Silicon Valley. Yang menarik adalah ternyata karir tersebut dijalani sejalan dengan bakat Dick di bidang komedi.

Mungkin belum banyak yang tahu bahwa sebelum bekerja di Twitter, ia sempat menekuni profesi komedian di Chicago. Dari situ skill entertaining Dick semakin terasah, disamping pula kemampuan bisnis dan manajerialnya. Dari kombinasi kedua kemampuan tersebut, tak mengherankan pihak stasiun televisi HBO sangat yakin bahwa Dick bisa membawa suasana baru dalam acara televisi berbumbu humor tersebut.

Advertisement
M Majid

Mochamad Majid adalah content writer sekaligus editor di Maxmanroe.com. Menyukai dunia digital media dan fotografi.

Leave a Comment