Apakah Anda ingin tahu cara beriklan di TikTok? Kalau iya, maka Anda wajib tahu dasar-dasar membuat iklan TikTok.
Di artikel ini akan dibahas secara lengkap hal-hal penting terkait TikTok Ads, di antaranya:
- Penjelasan singkat apa itu TikTok.
- Siapa saja pengguna TikTok?
- Apa Menariknya TikTok untuk Bisnis?
- Jenis iklan yang ada di TikTok.
- Panduan cara beriklan di TikTok.
Nah, bagi yang ingin mencoba beriklan di TikTok, Anda bisa membaca penjelasan lengkapnya di artikel ini.
Apa Itu TikTok?
TikTok adalah aplikasi sosial media yang memungkinkan para penggunanya untuk membuat video pendek dengan tambahan special efek yang unik dan menarik.
Jadi dengan aplikasi TikTok, para pengguna bisa berkreasi dalam membuat video pendek yang menarik lalu membagikannya kepada pengguna TikTok yang lain.
Meski masih belia, TikTok mengalami pertumbuhan jumlah pengguna yang sangat cepat. Menurut laporannya, hingga Juli 2020 lalu jumlah pengguna aktif TikTok sudah mencapai 689,17 juta pengguna.
Dalam laporan tersebut TikTok juga menyebutkan bahwa aplikasi video pendek tersebut sudah diunduh sebagak 2 miliar lebih secara global.
Siapa Saja Pengguna TikTok
Sebagian besar pengguna TikTok adalah mereka yang berusia di bawah 30 tahun, terutama dari Generasi Z. Kebanyakan dari jumlah pengguna TikTok berusia antara 16 hingga 24 tahun.
Seperti kita ketahui, anak muda dengan rentang usia 16 – 24 tahun pada biasanya punya habit dan daya beli yang cukup tinggi.
Beberapa orang terkenal yang memiliki akun TikTok di antaranya; Gisella Anastasia, Reemar Martin, Irish Bella dan Ammar Zoni, dan banyak artis lainnya.
Beberapa orang mungkin berpendapat kalau TikTok hanya diisi oleh Gen Z yang dianggap sudah immune terhadap hard selling sehingga beriklan di platform sosial media asal Cina ini kurang menguntungkan.
Namun, bagaimana kalau kita melihatnya dari sisi lain? Faktanya aplikasi TikTok ini adalah salah satu sosial media yang memiliki perkembangan luar biasa.
Seperti disebutkan dalam laporan Search Engine Journal, TikTok mampu mengalahkan Facebook dalam hal durasi kunjungan. Artinya, durasi pengguna bermain TikTok lebih lama dari pada di Facebook.
Apa Menariknya TikTok Untuk Bisnis?
Pertama-tama, yang perlu Anda pahami sebelum beriklan di platform ini adalah rentang usia para penggunanya. Aplikasi ini sangat populer di kalangan Gen-Z.
Dikutip dari Search Engine Watch, setidaknya 41% pengguna dengan usia antara 16-24 ada di TikTok. Nah, berbicara soal jenis kelamin, ternyata TikTok dihuni oleh 54,4% laki-laki sementara 44.4% lainnya adalah perempuan.
Rupanya ini dikarenakan pengguna sangat suka melihat kreasi video orang lain dan juga saling follow satu sama lain.
Lalu, apakah beriklan di TikTok menguntungkan?
Mengingat TikTok lebih banyak digunakan oleh Gen-Z, tentunya Anda perlu sedikit memutar otak.
Ini karena generasi tersebut terkenal sudah cukup kebal dengan teknik hard selling atau beberapa jenis marketing lainnya.
Gen-Z ini umumnya lebih fokus pada pengalaman ketimbang memakai jenis produk tertentu.
Lalu Apa yang Perlu Diperhatikan Saat Beriklan di TikTok?
TikTok adalah platform sosial media berbasis video pendek. Platform ini benar-benar dibuat untuk membuat video kreatif.
Jadi aplikasi ini menuntut para content creator untuk membuat video yang kreatif dan menghibur.
Strategi pertama yang harus Anda pikirkan adalah bagaimana membuat konten yang unik, menghibur dan berpeluang trending di sana.
Pastikan sering-sering melakukan brainstorming dengan ide-ide dan tim Anda.
Lalu, konten apa yang paling digemari di aplikasi TikTok? Umumnya pengguna TikTok sangat suka dance, prank, entertainment, dan fitness.
Beberapa video lain seperti; tutorial, fashion, review skincare, dan DIY video juga cukup populer di sini. Informasi ini sangat berguna untuk menentukan cara beriklan di TikTok yang akan diterapkan.
Find more statistics at Statista.com
Apa Saja Jenis Iklan yang Disediakan Di TikTok?
Ada banyak cara yang bisa digunakan untuk mempromosikan bisnis Anda di TikTok. Pertama, tentunya Anda harus punya kanal di sosmed ini untuk membagikan video-video yang relevan.
Dan jika Anda ingin meningkatkan jangkauan konten Anda di TikTok maka disarankan untuk memanfaatkan iklan di dalam aplikasi tersebut.
Berikut adalah beberapa jenis iklan populer di TikTok yang bisa Anda pilih untuk memasarkan bisnis Anda.
1. Infeed Content Ads
Jenis iklan ini mirip dengan yang dimiliki Instagram dan Snapchat di mana iklan ditampilkan di user’s feed di antara konten lainnya.
Meski demikian, infeed ads ini memiliki ukuran sebesar layar tapi user bisa memilih skip jika tidak ingin iklan muncul.
Berikut contoh penampakannya di layar smartphone,
2. Branded Hashtag Challenges
Anda mungkin sering mendengar challenge TikTok. Tahukah Anda kalau ini merupakan trik efektif untuk meningkatkan brand awareness?
Strategi marketing ini cukup unik mengingat brand meminta pengguna TikTok untuk melakukan tantangan menggunakan hashtag tertentu.
Nah, ketika TikTok melihat hashtag challenge ini, ini akan diarahkan langsung ke halaman challenge utama yang berisi instruksi bagaimana cara berpartisipasi berserta detail lainnya.
Dengan cara inilah, peluang brand Anda dilihat oleh jutaan user jauh lebih besar.
Berikut contoh penampakannya di layar smartphone,
3. Brand Takeovers
Jenis iklan ini memenuhi layar ponsel ketika pengguna membuka TikTok pertama kali dalam sehari.
Umumnya jenis iklan ini memiliki durasi sekitar 5 detik, entah ini dalam bentuk gambar atau video.
Dan yang paling asyik dari jenis iklan ini adalah Anda bisa menghubungkannya langsung dengan hashtag challnge, profile TikTok, hingga website Anda.
Sayangnya, TikTok hanya membolehkan Anda menggunakan satu kategori saja dalam sehari. Ini artinya iklan Anda hanya akan tayang sehari saja.
Berikut contoh penampakannya di layar smartphone,
4. Influencer
Influencer memiliki peranan besar dalam strategi digital marketing. Dalam iklan TikTok, influencer juga memiliki peranan yang besar.
Jika Anda mempertimbangkan opsi ini, mulailah dengan memilih nano incluencer dengan jangkauan sekitar 1000-10.000 follower.
Meski angka jangkauannya lebih kecil, umumnya mereka punya engagement yang lebih besar.
Selengkapnya, berikut beberapa video contoh iklan di TikTok.
https://www.youtube.com/watch?v=M0eaKJzdYOE
Panduan Cara Beriklan di TikTok
Dari penjelasan di atas tentu Anda sudah memiliki gambaran siapa target audiens dan apa saja jenis iklan yang ada di TikTok. Nah, berikut adalah panduan cara beriklan di TikTok yang bisa Anda lakukan sekarang.
1. Buat Akun Iklan TikTok
Langkah pertama, Anda bisa mendaftar akun TikTok Ads (https://www.tiktok.com/business/id) terlebih dahulu. Akun ini nantinya digunakan untuk membuat dan mengelola semua iklan Anda di TikTok.
Cara mendaftarnya sangat mudah. Sama seperti ketika mendaftar di website lainnya, kita harus mengisi data diri sebagai identitas pemilik akun.
Selanjutnya Anda harus mengisi informasi mengenai bisnis Anda, seperti; nama bisnis, alamat website, metode pembayaran, dan informasi billing. Lalu klik Next.
2. Membuat TikTok Ad Campaign
Pada halaman dashboard, Anda akan melihat pilihan tujuan beriklan untuk apa, yaitu; Website Traffic (lalu lintas ke website), Website Conversion (konversi penjualan), dan App Install (instal aplikasi).
Pilih tujuan utama kampanye sesuai dengan yang Anda inginkan. Misalnya ingin mendapatkan trafik ke website, maka pilih Website Traffic.
Jangan lupa untuk memberikan nama pada campaign tersebut.
3. Atur Placement dan Target Iklan
Di TikTok, kita bisa menjalankan iklan pada beberapa platform yang merupakan mitra mereka, seperti; Buzz Video, News Republic, dan beberapa platform lainnya.
Penempatan iklan bisa kita pilih, apakah secara otomatis dilakukan oleh TikTok. Opsi ini cocok bagi mereka yang tidak tahu atau tidak sempat mengatur placement iklan.
Ada juga opsi untuk memilih penempatan iklan sesuai dengan yang diinginkan. Misalnya, di aplikasi TikTok, di News Feed App Series, atau lainnya.
Kita juga bisa menentukan secara spesifik di mana iklan akan muncul; seperti negara, demografi (jenis kelamin dan usia), bahasa, minat, dan jenis perangkat (Android atau iOS) yang digunakan.
Harap perhatikan bahwa penayangan iklan yang sebenarnya mungkin berbeda bergantung pada lokasi yang didukung dari berbagai penempatan.
4. Mengatur Pengeluaran Iklan dan Durasi
Selanjutnya, Anda bisa mengatur pengeluaran iklan dan durasi iklan yang diinginkan.
Menurut saya pribadi, beriklan di TikTok termasuk mahal karena biaya iklan per hari minimal Rp200.000,-. Jadi, kalau budget Anda tidak sebesar itu, maka Anda tidak bisa beriklan di TikTok.
Jangan lupa untuk menentukan durasi iklan yang ingin dijalankan. Anda bisa mengaturnya apakah menerapkan biaya harian atau mingguan untuk setiap iklan.
Selain itu, Anda juga harus menentukan tujuan iklan yang dibuat apakah untuk mendapatkan konversi penjualan, trafik ke website, atau tayangan. Nantinya TikTok akan memaksimalkan iklan sesuai dengan tujuan iklan tersebut.
TikTok Ads juga memiliki fitur Smart Optimization untuk memaksimalkan performa iklan. Jika Anda memilih salah satu tujuan iklan, misalnya trafik ke website, maka fitur ini Smart Optimization dimatikan saja.
5. Membuat Desain Iklan
TikTok Ads memiliki fitur unik yang bisa digunakan untuk membuat desain iklan. Desain iklan tersebut bisa berupa video pendek atau gambar horizontal/ vertikal/ persegi.
Di dalam TikTok Ads terdapat alat yang disebut dengan Video Creation Kit. Dengan alat ini, Anda bisa membuat video dengan menggunakan template video yang sudah ada.
Alat tersebut dilengkapi dengan 300+ pilihan musik latar gratis yang bisa digunakan dalam materi video iklan.
Intinya, jika Anda tidak punya video sendiri maka proses pembuat video iklan bisa dilakukan secara langsung melalui aplikasi TikTok Ads.
Tantangan yang Harus Dipertimbangkan
Meskipun popularitas TikTok semakin tinggi, isu tentang keamanan aplikasi menjadi perdebatan belakangan ini. Bahkan belakangan ini negara India memblokir aplikasi TikTok karena alasan keamanan data.
Namun, banyak yang beranggapan ini merupakan respon atas hubungan politik kedua negara. Terlepas karena alasan politik atau keamanan seperti yang diberitakan, TikTok masih tetap menjadi sosial media favorit para penggunanya.
Ini artinya, aplikasi TikTok cukup sukses membuat penggunanya betah berlama-lama di sana karena platform ini menawarkan layanan yang unik.
Jadi, sudah pasti kalau TikTok kedepannya bisa menjadi media iklan yang sangat subur dalam waktu dekat.
Demikianlah penjelasan ringkas mengenai cara beriklan di TikTok. Anda bisa mencobanya langsung dan memanfaatkan TikTok sebagai salah satu media pemasaran bisnis Anda. Semoga artikel ini bermanfaat.
