Perkiraan Biaya Masuk Akmil Tahun 2024

Biaya masuk akmil atau akademi militer tidak paten. Tergantung pada kebijakan yang keluar pada masa penerimaan taruna baru. Namun tetap bisa mencari tahu biaya standar atau rata-rata.

Memasuki dunia militer, terutama melalui Akmil jadi impian tersendiri. Dengan menempuh pendidikan akademi militer, merupakan langkah awal bagi individu yang bercita-cita melayani negara sebagai anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Keunggulannya, para lulusan Akmil akan memperoleh pangkat yang lebih tinggi daripada yang masuk melalui jalur reguler non pendidikan.

Untuk jadi TNI, terlebih dahulu Anda harus mengikuti pelajaran di Akmil. Bagi Anda yang berminat atau ada teman dan anggota keluarga ada yang memiliki ketertarikan untuk bergabung ke akmil.

Kita akan membahas pertanyaan yang paling penting ketika ingin masuk pendidikan khusus, berapa biaya masuk Akmil yang harus dipersiapkan?

Program Studi di Akademi Militer

Calon taruna dan keluarga perlu memahami detail komponen biaya masuk Akmil, kemudian calon taruna dapat lebih siap dalam merencanakan pendidikan militer melalui Akademi Militer.

Jika persoalan pembiayaan sudah jelas arahnya atau dalam artian sudah ada tabungannya. Maka kini tinggal fokus pada pemilihan program studinya. Sebab Akmil itu sebagaimana sebuah kampus, ada program-program pembelajarannya.

Untuk memahami lebih lanjut tentang program studi di sana, berikut penjelasannya. Perhatikan satu per satu untuk semakin paham bahwa masuk Akmil tidak semudah itu.

1. Pendidikan Dasar Integrasi Kemitraan Tahap I (3 Bulan)

Program studi yang satu ini merupakan tahap awal bagi calon taruna yang baru masuk Akmil. Anda akan mempelajari dasar-dasar keprajuritan.

Selain itu juga mempelajarinya integrasi antara calon taruna dari Akademi Militer, Akademi Angkatan Laut (AAL), dan Akademi Angkatan Udara (AAU).

2. Pendidikan Chandradimuka (9 Bulan)

Dilakukan bersama taruna AAL dan AAU. Pendidikannya akan mempersiapkan calon taruna dalam aspek-aspek fisik, mental, dan keprajuritan yang lebih dalam.

Kemudian, mengabdikan diri pada negara sesuai dengan pendidikan yang telah diterimanya. Sehingga nantinya bisa menjalankan tugas dengan baik.

3. Program Studi D-IV (4 Tahun)

Setelah menyelesaikan kedua tahap pendidikan tersebut, taruna kembali ke akademi masing-masing untuk menjalani pendidikan sesuai dengan program studi yang dipilih.

Jadi, Anda baru mempelajari dasar dari kehidupan militer. Sekarang saatnya untuk memilih spesialisasi sesuai program studi yang tersedia.

Pilihan Anda adalah Teknik Sipil Pertahanan, Teknik Mesin Pertahanan, Teknik Elektro Pertahanan, Ilmu Manajemen Pertahanan, dan Ilmu Administrasi Pertahanan.

Pendidikan dalam program studi ini berlangsung selama 4 tahun dan telah terakreditasi A. Sehingga para lulusannya sudah jelas terjamin mudah mencari kerja.

Semua program memiliki keterkaitan secara militer. Untuk tiap program studi akan dikenakan biaya berbeda-beda. Tapi sebelum mempertanyakan biaya.

Anda perlu melihat kualifikasi yang Anda perlu miliki. Karena sangat ketat, jadi Anda harus yakin kalau sudah memenuhi semua rahasianya.

Baca Juga: Ketahui Perbedaan SMA dan SMK, Mau Pilih yang Mana?

Persyaratan Mendaftar Akademi Militer (Akmil)

Keseragaman adalah hal penting dalam dunia militer. Hal seperti tinggi badan, kesehatan mata dan bagian tubuh lainnya memiliki aturannya masing-masing.

Kalau Anda tidak memenuhi aturan salah satunya, kemungkinan Anda tidak bisa melamar ke akmil. Ini adalah beberapa kriterianya.

1. Warga Negara Indonesia.

2. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

3. Setia kepada NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

4. Usia antara 17 tahun 9 bulan hingga 22 tahun pada pembukaan pendidikan.

5. Tidak memiliki catatan kriminal.

6. Sehat jasmani dan rohani.

7. Tidak berkacamata.

Persyaratan Khusus Masuk Akmil

1. Bukan anggota/mantan TNI/Polri dan PNS.

2. Berijazah SMA/MA program IPA dan IPS dengan nilai rata-rata minimal.

3. Belum menikah dan sanggup tidak menikah selama pendidikan.

4. Memenuhi persyaratan tinggi badan dan berat badan.

5. Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 tahun.

6. Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI.

7. Mengikuti pemeriksaan/pengujian administrasi, kesehatan, jasmani, litpers, psikologi, dan akademik.

Persyaratan Tambahan Masuk Akmil

1. Surat persetujuan orang tua/wali.

2. Tidak memiliki tato/tindik, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/adat.

3. Bersedia mematuhi peraturan bebas KKN.

4. Memiliki kartu BPJS aktif.

Estimasi Biaya Masuk Akmil

Tidak ada angka pasti untuk mendaftar di Akmil. Ada beberapa hal yang perlu dibayar oleh calon taruna. Selain itu, Akmil di suatu daerah bisa memiliki angka berbeda dengan Akmil lainnya.

Agar tidak terjadi kebingungan, berikut adalah kisaran dana yang harus siapkan untuk masuk Akil. Pastikan memenuhi persyaratan sebelum mulai menyiapkan berkas registrasi Akademi Militer.

1. Biaya Pendaftaran

Hal pertama yang perlu Anda bayar adalah biaya pendaftaran. Ini adalah pengeluaran awal untuk seleksi taruna Akmil.

Biasanya mencakup administrasi dan pengolahan dokumen pendaftaran. Kisaran biaya pendaftaran yang disebutkan (Rp250.000 hingga Rp500.000).

Tentu harga bisa bervariasi tergantung pada kebijakan dan regulasi terbaru dari Akmil. Selain itu, meski relatif terjangkau.

Biaya tersebut dianggap sebagai investasi awal dalam memulai perjalanan mereka di dunia militer. Jadi, akan ada biaya tambahan nantinya.

2. Biaya Tes Akmil

Setelah mendaftar, calon taruna harus menghadapi serangkaian tes seleksi yang dirancang untuk menguji kelayakan mereka untuk masuk ke Akmil.

Biaya tes seleksi diperkirakan sekitar Rp.2.000.000. Dana ini berbeda dari biaya pendaftaran dan mencakup biaya operasional dan administratif.

Tes seleksi meliputi tes akademik, tes kesehatan, tes kesamaptaan, dan tes psikologi.

Biaya tersebut merupakan bagian dari proses seleksi yang penting untuk menilai potensi dan kesiapan calon taruna. Anda harus lulus semua tahapan bau bisa memulai pendidikan.

3. Biaya Pendidikan Akmil

Selama empat tahun pendidikan di Akmil, biaya pendidikan dan kebutuhan pendukung peserta didik sepenuhnya ditanggung oleh pemerintah.

Namun, terdapat kemungkinan biaya tambahan yang muncul selama pendidikan, seperti biaya untuk kegiatan ekstrakurikuler atau biaya untuk kebutuhan pribadi.

Oleh karena itu, siapkan dana lebih besar dari perkiraan ini. Biaya pendidikan taruna Akmil diperkirakan sekitar Rp2.000.000 per bulan.

Biaya tersebut sudah termasuk ongkos.operasional dan kegiatan akademik serta non-akademik yang menjadi bagian dari kurikulum Akmil.

4. Biaya Seragam Akmil

Seragam adalah bagian penting dari identitas dan disiplin militer. Biaya untuk seragam taruna Akmil diperkirakan mencapai sekitar Rp. 15.000.000.

Meskipun biaya ini besar, seragam adalah simbol komitmen terhadap dunia militer dan merupakan bagian integral dari proses pembentukan karakter militer.

5. Biaya Tambahan Akmil

Biaya masuk Akmil mungkin ada biaya tambahan. Yang termasuk dalam pengeluaran untuk akomodasi, kegiatan, dan kebutuhan sehari-hari selama pendidikan di Akmil.

Rentang biaya tambahan ini diperkirakan sekitar Rp10.000.000 hingga Rp20.000.000.

Biaya ini penting untuk dipertimbangkan dalam perencanaan keuangan karena merupakan bagian dari komitmen finansial yang diperlukan selama menjalani pendidikan di Akademi Militer.

6. Beasiswa Akmil

Untuk calon taruna yang mengalami kendala finansial, ada opsi beasiswa Akmil dari TNI yang dapat membantu meringankan beban finansial.

Beasiswa ini merupakan kesempatan bagi mereka yang memiliki semangat, dan motivasi tinggi untuk menjadi bagian dari institusi pertahanan yang terhormat.

Baca Juga: Pengertian Sekolah Beserta Unsur, Fungsi, dan Jenjang Pendidikan

Dengan pemahaman mendalam biaya masuk akmil, program studi, dan persyaratannya, calon taruna dapat mempersiapkan diri dengan lebih baik untuk meniti karier di TNI AD.

Pilihlah program studi yang paling cocok dengan kepribadian Anda.Kemudian, siapkan dananya sesuai dengan kemampuan Anda.