The Beatles Strategy ~ Menilik Strategi Bisnis Ala Band Legendaris

Advertisement - Scroll to Continue
The Beatles Strategy
Image dari Respect-mag.com

Bagi Anda yang lahir ataupun menghabiskan masa remaja di era tahun 60 hingga 70-an tentu sudah tidak asing lagi dengan grup band legendaris, The Beatles. Grup band beraliran pop rock ini banyak disebut sebagai salah satu perintis musik modern utamanya untuk wilayah dunia bagian barat.

Bagaimana tidak, perjalanan karir The Beatles ini sangatlah inspiratif dimulai dari awal merintis dari bawah hingga akhirnya mampu menjadi band yang dikenal tidak hanya di negara asalnya Inggris, namun hingga ke seluruh dunia termasuk Indonesia. Uniknya, perjalanan karir The Beatles ternyata banyak diasosiasikan layaknya sebuah strategi bisnis oleh sebagian orang. Dari situ kemudian lahir istilah ” The Beatles strategy”.

The Beatles Strategy merupakan beberapa langkah yang sebenarnya cukup sederhana namun bisa membawa sebuah bisnis startup pada tangga kesuksesan besar. Ingin tahu seperti apa strategi ini bekerja? Berikut ulasan lengkapnya.

Sekilas Tentang The Beatles Strategy

Berbicara tentang bisnis rintisan atau startup, kita sudah sangat sering mendengar pada tahap ini banyak pengusaha yang akhirnya harus gulung tikar karena tidak mampu berkembang ataupun bertahan dalam beratnya persaingan. Kegagalan ini bisa dikarenakan banyak hal, namun mayoritas penyebabnya adalah enggannya para pendiri bisnis untuk secara bertahap mengikuti alur.

Maksudnya adalah, kebanyakan dari mereka hanya berupaya untuk bagaimana memperbesar bisnis namun lupa untuk menikmati prosesnya. Dan dalam The Beatles Strategy, sangat diutamakan untuk kita bisa mengikuti alur bisnis setahap demi setahap, sebelum akhirnya mencapai kesuksesan.

Artikel lain: Di Dunia, Penyanyi Rock Inilah yang Memiliki Kekayaan Terbanyak!

Dihubungkan dengan kisah The Beatles, band legendaris yang digawangi oleh Paul McCartney ini menghabiskan tak kurang dari 6 tahun mengikuti tahap demi tahap tanpa harus terburu-buru membuat album dengan lagu original nya sendiri. Selama itu mereka terus melatih diri dengan bermain musik, mencoba menghasilkan pendapatan yang cukup, dan tidak lupa untuk belajar dari banyak musisi sukses sebelumnya.

Dan berikut setidaknya ada 3 tahap yang bisa kita cermati tidak The Beatles Strategy.

Play Covers

Tahap pertama yang dialami oleh band The Beatles yakni Play Covers atau memainkan lagu dari band lain yang sudah terkenal. Langkah ini mereka tempuh selama tak kurang dari 3 tahun mulai tahun 1957 hingga 1960. Dari situ perlahan mereka mampu mendapatkan penggemar meskipun belum dalam jumlah yang begitu banyak.

Alasannya adalah mereka seringkali membawakan lagu dari beberapa band populer kala itu seperti Buddy Holly and the Crickets. Dari situ penggemar dari band lain yang mendengar hasil dentuman musik ala The Beatles akhirnya kepincut dan ikut menggemari band yang satu ini.

Pelajaran bisnisnya adalah ketika kita memulai sebuah bisnis dengan membuat produk yang original namun tidak mempunyai track record yang baik, kita harus melalui tahapan yang sangat sulit dan panjang untuk memperkenalkan produk original tersebut. Hal ini berbeda jika kita “numpang tenar” lewat sebuah brand atau bisnis yang telah mapan sebelumnya. Tentu proses untuk bisa diperhatikan pasar jauh lebih besar.

Sebagai contoh, seperti saat ini kita mengenal banyak sekali perusahaan besar yang menawarkan program kerjasama seperti waralaba atau bentuk partnership lainnya. Dari situ kita bisa tetap menghasilkan di awal membangun usaha sembari belajar dan memperoleh perhatian dari pasar.

The Opening Act

Kembali pada kisah The Beatles, pada tahun 1961 hingga 1963 merupakan masa pembuktian bagi mereka. The Beatles mendapat tawaran untuk manggung di salah satu club terkenal Cavern Club di kota Liverpool. Hasilnya, dengan basis penggemar yang mulai berkembang, The Beatles banyak dinantikan untuk tampil di club tersebut. Uniknya, di tempat tersebut pula mereka bertemu dengan seorang manajer musik kawakan, Brian Epstein yang akhirnya menjadi manajer tetap The Beatles hingga merengkuh kesuksesan.

Di sini pelajaran bisnisnya adalah, ketika kita sudah merasa siap dengan basis konsumen yang percaya dengan bisnis kita, maka kita bisa mulai menelurkan produk original yang kita miliki. Produk original ini tentunya akan mampu lebih diterima baik itu oleh pasar (konsumen) maupun rekanan bisnis yang lain, karena telah mempunyai track record yang baik sebelumnya.

Pada tahap ini memang sangat penting, karena menjadi penghubung antara masa penantian dan masa eksekusi bisnis saat memperkenalkan produk original kita. Yang terpenting adalah, bagaimana kita yakin kita sudah mempunyai modal untuk diterima dengan baik.

Baca juga: Inilah Fakta Unik 6 Kesamaan yang Umum Melekat Pada Para Miliarder Dunia

The Main Stage

Di tahun 1963, impian The Beatles untuk mempunyai album sendiri akhirnya menjadi kenyataan. Di tangan dingin Brian Epstein sebagai manajer, hasil rekaman The Beatles mampu menjadi salah satu album terbaik sepanjang masa. Album yang diberi nama “Please Please Me” ini meledak di pasaran, bahkan hingga menjadi “wabah” musik di hampir seluruh penjuru dunia. Istilah Beatlemania yang muncul di kalangan penggemar The Beatles semakin mengokohkan nama band tersebut seiring dengan tur dunia yang dilakukan pada rentang tahun 1964.

Perjalanan panjang selama 6 tahun mulai dari 1957 hingga 1963, akhirnya membuahkan kesuksesan yang luar biasa. Kesuksesan tersebut dibayar lunas dengan besarnya atensi penggemar musik dunia, tidak hanya selama beberapa tahun namun hingga puluhan tahun berikutnya. Kunci dari The Beatles Strategy ini adalah bukan bagaimana kita membuat record di awal sebuah bisnis, melainkan menciptakan track record untuk menunjang bisnis kita di masa depan.

Ketika bisnis kita sudah mempunyai track record yang memukau, maka saat kita mengeluarkan produk original, hal tersebut akan jauh lebih mudah untuk diterima pasar. Ini dikarenakan sudah muncul kecintaan terhadap bisnis yang kita jalankan. Cintailah tahapan bisnis yang Anda alami, lakukan setahap demi setahap dan ketika waktunya tepat eksekusi bisnis Anda dengan cara yang luar biasa!

Advertisement
M Majid

Mochamad Majid adalah content writer sekaligus editor di Maxmanroe.com. Menyukai dunia digital media dan fotografi.

1 thought on “The Beatles Strategy ~ Menilik Strategi Bisnis Ala Band Legendaris”

  1. Terimakasih untuk pengetahuan dan wawasannya saya cukup terkesan dan dapat banyak pengetahuan baru. sehat selalu.

    Reply

Leave a Comment