advertise-scroll to continue

Twitter Siapkan Fitur Undo Send Agar Pengguna Bisa Batalkan Tweet

Twitter Siapkan Fitur Undo Send

Menurut kabar terbaru, Twitter sedang mempersiapkan fungsi “Undo Send” yang memungkinkan penggunanya untuk membatalkan kicauan yang telah diposting.

Seperti kita ketahui, selama bertahun-tahun pengguna Twitter meminta platform sosial media ini untuk menyediakan fitur “Edit” supaya bisa memperbaiki grammar yang salah.

Dulu Twitter mengatakan tidak berkeinginan menambahkan fitur Edit. Namun berita dari Social Media Today mengatakan kalau kemungkinan platform sosial media ini sedang menggodog fitur “Undo” agar Tweet pengguna yang salah bisa dikembalikan.

Wah kalau ini jadi, mungkin nanti kalau ada tweet yang kurang mengenakkan bisa di undo ya! Tapi masalahnya apakah hanya cuitan terbaru saja?

Cara Kerja Fitur Undo Send Twitter

Fitur “Undo Send” ditemukan oleh Jane Manchun Wong, seorang pengembang aplikasi. Wong dikenal memilik rekam jajak yang bagus dalam menyampaikan fitur karakter baru di platform media sosial sebelum secara resmi diungkap ke publik.

Wong mentweet animasi yang menunjukkan kicauan dengan kesalahan ejaan di mana tombol “Undo” tersedia sebelum timer singkat habis.

Seperti yang Anda lihat kicauan di atas, ada opsi baru yang membantu pengguna untuk meng-undo cuitan setelah 5 detik di posting.

Lima detik rasanya sudah cukup bagi pengguna untuk mengobservasi atau mengevaluasi kecerobohan pengguna saat memposting cuitan.

Jadi, ketika tombol “undo” diklik, maka kiriman tweet pengguna otomatis akan diurungkan dan kembali ke jendela menulis kicauan. Fitur ini sejatinya mirip dengan yang ada di platform Gmail.

Meski demikian, format yang sedang digodog oleh Twitter ini masih belum final. Beberapa pengguna platform ini beranggapan kalau fitur ini tidak efektif dan mengaburkan cuitan yang bermasalah.

Tentu saja fitur baru ini tidak bisa membuat semua pihak senang. Namun, hal ini bisa jadi solusi untuk beberapa masalah serius yang bisa mengundang sensasi.

Tapi coba kita kembali ke tujuan utamanya, fungsi fitur ini adalah untuk memperbaiki kesalahan dan bukan sebagai media bagi pengguna agar memikirkan kembali apa yang baru saja di posting.

Elemen kecil seperti ini dalam membuat kicauan bisa memberikan kejelasan dan mungkin akan menghentikan pengguna memposting kicauan yang menyinggung dan komentar yang tidak sengaja terkirim.

Inilah yang ditemukan oleh Twitter bersama petunjuk lainnya, seperti pop-up “baca sebelum me-retweet” yang mana akan meningkatkan kesadaran pengguna sebesar 40% untuk membaca kembali artikel sebelum diretweet.

Cara kerja undo send Twitter
via socialmediatoday.com

Ini membuat Twitter menambahkan hal lain seperti peringatan pada cuitan, misalnya diberinya bendera karena informasi yang salah.

Hal-hal tambahan ini mudah sekali dilakukan sehingga menghalangi proses “Tweeting” dan meniadakan engagement. Tapi, Twitter justru memberikan waktu tambahan agar pengguna berhenti sejenak sebelum memposting.

Keuntungan utama fitur ini adalah bisa memperbaiki kesalahan tata bahasa yang salah.

Dalam keterangan yang disampaikan oleh CEO Twitter, Jack Dorsey melalui sesi interview bersama Joe Rogan.

“The reason we don’t have edit in the first place is we were built on SMS, we were built on text messaging. Once you send a text, you can’t take it back.

So when you send a tweet it goes to the world instantaneously. You can’t take it back. You could build it as such so maybe we introduce a 5-second to 30-second delay in the sending.

And within that window, you can edit. The issue with going longer than that is it takes that real-time nature of the conversational flow out of it”.

Terjemahan;

“Alasan kenapa kami tidak memberikan fitur edit adalah karena ini (Twitter) dibangun berdasarkan sistem SMS (text messaging). Setelah Anda mengirimkan sebuah pesan, Anda tidak bisa mengambilnya kembali.

Jadi ketika Anda mencuit sesuatu, ini akan diketahui oleh  dunia langsung. Anda tidak bisa mengambilnya kembali. Anda dapat membangun (fitur) seperti ini, jadi kami mengenalkan 5-30 detik penundaan dalam pengiriman.

Dalam masa ini, Anda bisa mengeditnya. Mengenai masalah kenapa hal ini membutuhkan waktu lebih lama adalah karena sifat percakapan real-time dikeluarkan.”

Tombol Undo Pernah Disurvei Oleh Twitter Tahun 2020

Sebenarnya fitur “Undo Send” pernah disinggung dalam survei Twitter pada Juli 2020 lalu. Survei tersebut menyinggung fitur-fitur apa yang yang dianggap penting dan kurang penting oleh pengguna.

Beberapa fitur yang masuk dalam daftar surver tersebut; undo send, auto respons, video publishing, badges, dan lainnya.

Dalam survei tersebut, fitur “undo send” dideskripsikan sebagai jendela 30 detik bagi pengguna untuk menarik cuitannya sebelum orang lain dapat melihatnya.

Namun, belum pasti kapan Twitter akan merilis tombol ini secara resmi. Kita tunggu kapan fitur ini dirilis untuk melihat bagaimana fungsinya.

Nanik Tri Widiyawati

Leave a Comment