Sikap Nabi Muhammad SAW Yang Bisa Dijadikan Contoh Oleh Pebisnis

Advertisement - Scroll to Continue
cara nabi muhammad dalam berbisnis
Image dari Maging.info

Bagi saudara kita umat Islam, tentu sudah mengetahui segala kebaikan akhlak dari Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi wa Sallam (SAW). Beliau juga memiliki gelar sebagai seorang Uswatun Hasanah yang memiliki arti sebagai suri tauladan. Nah, selain memiliki akhlakul karimah dalam berbagai hal, ternyata Nabi Muhammad juga memiliki sifat yang sangat baik untuk kita jadikan panutan dalam menjalankan bisnis/ usaha.

Bahkan jika kita telaah lebih dalam lagi sejarah perjalanan beliau, Nabi Muhammad sudah mulai berbisnis sejak kecil. Mulai dari menggembala kambing, berdagang bersama pamannya dan lambat laun mulai mendapatkan kepercayaan baik dari pamannya maupun oleh para pembeli. Kepercayaan tersebut didapat oleh Rasul bahkan saat beliau masih dalam usia yang cukup muda.

Berikut ini adalah sikap dan perilaku Nabi Muhammad SAW yang sangat baik jika kita aplikasikan dalam menjalankan bisnis kita.

1. Bersikap Jujur Pada Semua Hal

Perilaku Nabi Muhammad SAW yang disenangi masyarakat di zaman Nabi adalah kejujuran beliau. Bahkan beliau mendapatkan gelar Al Amin yang artinya adalah orang yang dapat dipercaya. Jujur itulah pondasi utama Rasulullah ketika menjalankan bisnisnya, beliau selalu menimbang dengan tepat barang dagangannya.

Dalam menjelaskan barang dagangannya, beliau selalu mengatakan apa adanya. Dengan kejujuran beliau, membuat banyak orang yang terpikat dan kemudian menjadi pelanggan tetap beliau. Nah, Anda pun juga harus demikian, ketika Anda menjadi orang yang jujur dalam berbisnis maka Anda akan mendapatkan kepercayaan dari konsumen yang kemudian tentu saja itu berakibat sangat bagus untuk bisnis Anda.

Artikel lain: Seorang Entrepreneur Wajib Memiliki Mental Bisnis yang Kuat, Inilah Cirinya!

2. Memulai Bisnis Sedini Mungkin

Yup, Nabi Muhammad SAW memulai bisnis sejak masih kecil, sejarah menyebutkan beliau sudah mulai berbisnis sejak usia 12 tahun. Diawali dengan menjadi seorang penggembala kambing, proses #pengembangan diri menjadi seorang pebisnis kemudian terus meningkat yang kemudian membawa beliau menjadi seorang pedagang lintas negara.

Semakin dini memulai bisnis, maka ke depannya akan semakin banyak ilmu yang bisa didapatkan. Tentunya tetap harus memiliki panutan atau mentor yang bisa mendidik sambil menjalankan bisnis. Memulai bisnis secepat mungkin akan mengajarkan banyak hal kepada Anda, bukan saja mengajarkan bagaimana cara mencapai kesuksesan, namun juga akan mengajarkan Anda bagaimana cara menghadapi kegagalan dan kemudian bangkit lagi.

3. Bersikap Sopan Dan Santun Serta Menghormati Konsumen

Dalam memperlakukan konsumen, Rasulullah SAW selalu menghormati dan bersikap sopan santun. Beliau selalu menganggap setiap pelanggan adalah saudaranya sehingga ia selalu menghormati mereka dengan memberikan pelayanan yang maksimal.

Sikap seperti inilah yang kemudian membuat para konsumen menjadi nyaman dan merasa dihargai. Jika Anda menerapkan apa yang dilakukan oleh Rasulullah SAW, maka potensi para konsumen kembali kepada Anda akan semakin tinggi. Dan itu bisa menjadi nilai lebih Anda yang pastinya akan membuat bisnis Anda semakin disukai oleh konsumen.

4. Selalu Menepati Janji

Rasulullah selalu menekankan pada pengikutnya untuk menepati janji. Demikian halnya dalam menjalankan bisnisnya, Rasulullah selalu menepati janji pada setiap konsumennya. Beliau selalu mengedepankan sikap tanggung jawab dan menjalankannya dengan penuh integritas yang tinggi.

Faktanya, dalam dunia bisnis, menepati janji adalah sesuatu yang sangat krusial. Anda diharuskan menepati janji yang sudah Anda buat, baik kepada rekan bisnis maupun pada konsumen. Sekali saja Anda tidak menepati janji, maka semua orang bisa tidak mempercayai Anda. Dan untuk mengembalikan kepercayaan itu adalah sesuatu yang sangat sulit untuk dilakukan.

Baca juga: Bisnis Itu Keras, Siapkan Mental Baja mu!

5. Tidak Pernah Lupa Ibadah Dan Berdoa

Sesibuk apapun Rasulullah SAW dalam berbisnis, beliau tidak pernah meninggalkan ibadah. Beliau selalu mengutamakan ibadah diatas segalanya, beliau tetap disiplin waktu dan mengutamakan sholat. Ini sebenarnya bisa menjadi dasar yang sangat baik dalam menjalankan bisnis. Dengan beribadah yang rajin dan disiplin, maka dengan sendirinya akan melatih kedisiplinan Anda.

Sifat disiplin ini sangat bagus dalam proses pengembangan bisnis kita. Selain itu, dengan beribadah dan berdoa, maka dalam menjalani bisnis yang penuh dengan resiko maka akan membuat Anda menjadi orang yang lebih kuat. Karena semuanya pasti sudah ada yang mengaturnya, dengan berserah diri kepada Tuhan akan membuat perjalanan bisnis Anda menjadi lebih nikmat.

Advertisement
Tasbihul Mamnun

Tasbihul Mamnun adalah content writer di Maxmanroe.com. Aktif di dunia pendidikan dan hobi mengeksplorasi informasi di internet, terutama yang berhubungan dengan digital media.

4 thoughts on “Sikap Nabi Muhammad SAW Yang Bisa Dijadikan Contoh Oleh Pebisnis”

  1. postingan yang sangat inspiratif sekali,,,,nabi Muhammad semasa muda adalah pebisnis handal dan sangat mumpuni dalam dunia dagang…jadi tercerahkan membaca artikel ini.

    Reply

Leave a Comment