Dunia kreatif saat ini memang menawarkan hal yang luar biasa untuk dikembangkan. Peluang di dalamnya sangatlah besar bagi siapapun yang cermat memanfaatkan momentum pertumbuhan dunia kreatif ini. Inilah salah satu motivasi yang juga membuat Dendy Reynando untuk mendirikan dan mengembangkan Mahakarya Inc., sebuah perusahaan yang bergerak di manajemen artis, publishing dan rumah produksi.
Meski hanya seorang lulusan Diploma-3, dengan usaha dan kerja kerasnya akhirnya Dendy pun berhasil membuat Mahakarya Inc. sukses melenggang di dunia kreatif. Kini Dendy telah menikmati buah manisnya dengan pencapaian bisnisnya dengan omset miliaran rupiah per tahun. Lalu seperti apakah kisah Dendy Reynado menjalankan Mahakarya Inc. ini? Berikut ulasannya.
Awal Mula Bisnis Dendy Reynando
Pria lulusan Program D-3 Elektronika Instrumentasi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta ini memang identik dengan dunia bisnis. Sebab dibangku perkuliahannya ia berbisnis clothing dengan menggandeng salah satu band anyar di Yogya, Seventeen. Dengan kerjasamanya waktu itu tahun 2005 dengan Seventeen ini Dendy diajak bergabung ke manajemen band.
Kesempatan ini pun tak di sia-siakan. Demi totalitas, Dendy melepas bisnis clothing-nya. Di dalam manajeman band ini, Dendy membantu membuat business plan sebagai bahan untuk mencari investor. Investor ini dibutuhkan untuk membuat band Seventeen tetap berkibar meski kontraknya dengan Universal Global terputus.
Artikel lain: Sandiaga Uno, Pengusaha Muda Sukses Indonesia Yang Lahir Dari Keterpurukan
Tantangan dan Kebangkitan Menjalani Bisnis Manajemen Artis
Saat menjalankan tugas sebagai manajer artis ini, Dendy menghadapi kendala dan tantangan. Orang tuanya Dendy pun bahkan sempat meragukan pilihan kariernya. Namun meski banyak kendala, Dendy tak gentar untuk menghadapinya. Kondisi baik pun menyambangi pria 31 tahun ini saat ada perusahaan milik seorang konsultan pajak yang hobi musik dan memercayakan pengelolaan labelnya yaitu MI Tune Music Production kepada Dendy. Dari sini pada tahun 2008 band binaannya yaitu Seventeen dengan formasi baru pun mampu mengeluarkan album barunya yang bertajuk, Lelaki Hebat.
Meski telah mendapatkan label baru bukan berarti tantangan selesai. Pasalnya band Seventeen yang hadir dengan formasi dan label baru dianggap sebagai pendatang baru. Dari sini Dendy kembali harus bekerja keras untuk bisa meyakinkan 600 stasiun radio di Indonesia agar memutar lagunya. Saat itu ia bekerja dengan mengirim satu per satu CD fisik ke radio-radio.
Ia juga menelepon satu per satu radio agar lagunya bisa masuk di playlist. Tak sia-sia dalam waktu beberapa bulan kerja kerasnya ini ternyata membuahkan hasil. Masyarakat mulai merespons positif band Seventeen dan juga mulai diminta manggung di berbagai acara stasiun televisi serta di panggung off air di berbagai daerah.
Raih Sukses dengan Kemantapan Pilihan Karirnya
Setelah sukses melejitkan Seventeen Dendy makin percaya diri dan mantap dengan pilihan kariernya. Bahkan, pada tahun 2009 Denndy memutuskan untuk memilih mendirikan bisnis manajemen artisnya sendiri. Maka pada tahun 2009 ia mendirikan Mahakarya Inc. Dengan modal seadanya, ia mengawali Mahakarya Inc. Dari sana, jalan bisnisnya ternyata terus berkembang.
Dengan cara menularkan semangat bisnisnya ke timnya dan ke salah satu personel Seventeen, Dendy sukses memproduseri sendiri band-band indie. Tak sampai di sana Dendy kini juga sudah memiliki rumah produksi Sarugo Visual Motion. Mahakarya Inc. pun makin berkibar. Ia pun makin berani untuk membuatkan video klip band Seventeen pada 2010, untuk band Lila dan band-band lainnya.
Bahkan perusahaan besar sekelas Nestle pun pernah memercayakan salah satu proyeknya ke Sarugo. Sekarang sudah puluhan video klip telah diproduksi Sarugo yang berada di bawah bendera Mahakarya Inc. Bisnis manajemen artisnya kini juga sudah menaungi delapan artis dan band, di antaranya Seventeen, Captain Jack, Gilang Dirga, Komo Ricky dan Ilvie Rahmi.
Baca juga: Harfana Alwi ~ Pengusaha Muda yg Sukses Berbisnis Real Estate
Pengembangan Bisnis Mahakarya Inc.
Pengembangan bisnis Mahakarya saat ini sendiri telah mampu mengikuti alur kemajuan dunia digital. Hal ini ditandai dengan kelahiran beberapa divisi seperti Departemen Pengembangan Bisnis & Publishing. Divisi ini sendiri akan bekerja untuk menangani para artisnya di ranah media dan distribusi digital seperti ring back tone, iTune, YouTube, #Facebook, Twitter serta menjalin kerja sama dengan berbagai perusahaan telekomunikasi.
Tak hanya itu kesukesan Mahakarya Inc. juga makin terlihat saat Dendy membantu media placement buat BPJS Kesehatan. Bicara omset, Mahakarya Inc. yang telah memiliki 15 karyawan tetap dan belasan pekerja paruh waktu ini telah mencapai peningkatan omset hingga tiga kali lipat dari tahun lalu dengan nominal miliaran rupiah.