Mengenal Arrival Dwi Sentosa, Anak Muda Asal Bandung dengan Segudang Prestasi Dibidang TI

Advertisement-Scroll to Continue
Arrival-Dwi-Sentosa
Arrival Dwi Sentosa, image dari Youtube.com

Anak muda Indonesia memang tak bisa diremehkan, sebab mereka memiliki segudang ide dan kreativitas yang jika disadari dan dimaksimalkan akan menjadi sebuah karya yang menarik dan populer. Salah satu anak muda yang mempunyai prestasi karena ide dan kreativitasnya adalah Arrival Dwi Sentosa. Bidang yang dikerjakan anak muda asal Bojongsoang, Kabupaten Bandung ini sendiri adalah TI (Teknologi Informasi).

Menariknya prestasi yang dicatatkan Ival, panggilan Arrival Dwi Sentosa ini diperolehnya saat ia masih terbilang sangat muda yaitu usia 13 tahun. Lalu seperti apakah kisah remaja yang kini masih kuliah di jurusan Teknik Informatika Universitas Mercu Buana ini? Berikut ulasannya.

Menciptakan Artav Antivirus

Seperti disebutkan sebelumnya bahwa Ival sudah berprestasi sejak ia masih duduk dibangku kelas dua SMP. Pria alumni SMP 48 Bandung ini berhasil menciptakan Artav Antivirus, sebuah software yang bisa mendeteksi virus dan sekaligus mengatisipasinya.

#Antivirus Artav ini banyak digunakan oleh pemilik PC maupun laptop di Indonesia. Bahkan karya remaja yang kini sudah berusia 18 tahun ini pernah membuat tercengang pakar digital forensik, Rubi Alamsyah karena Artav bisa mendeteksi virus berektensi .ink pada flashdisk sang pakar. Antivirus Artav dibuat oleh Ival selama setahun dengan menggunakan komputer usang milik keluarganya.

Meski diciptakan oleh anak usia SMP, namun Artav yang memiliki tampilan grafis sederhana dan dukungan base virus terbaru serta berbasis visual basic tersebut sangat mumpuni untuk mengatasi virus lokal ataupun global.

Artikel lain: Juny Maimun, Hacker Yang Mempelopori Situs Indowebster

Dari Merit Award ke iWatchU

Setelah menciptakan Artav Antivirus, prestasi Ival tak lantas berhenti. Di bangku SMK, anak pasangan dari Herman Suherman dan Yeni Soffia ini mencatatkan prestasi fenomenalnya ditahun 2013 dengan meraih Merit Award untuk proyek MatrikSoft Security Care kategori School Project pada perhelatan Apicta (Asia Pasific ICT Award) 2013 di Hongkong.

Dari proyek ini alumni SMK 4 Bandung tersebut lantas lahir iWacthU, sebuah program untuk memfilter konten negatif bagi orang tua. Dengan program ini maka orang tua akan diuntungkan dalam memantau anak-anaknya di dunia maya. Ya, dengan menginstall iWatchU di komputer yang digunakan anak-anak dan memasukkan kata kunci web konten negatif maka orang tua akan mengetahui dari ponselnya jika anak kemudian mencoba mengakses kata kunci konten negatif tersebut.

Dari sini orang tua bisa menyuruh anak untuk melarang akses tersebut dan bahkan orang tua juga bisa mematikan mematikan laman negatif dari jarak jauh. Dari manfaat ini program iWatchU ini pada peringatan Hari Anak Nasional tingkat Jawa Barat tahun 2015 Ival mendapatkan apresiasi dan pujian dari Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.

Menggarap Aplikasi UangKu

Kini Ival yang sudah kuliah di jurusan Teknik Informatika Universitas Mercu Buana ini juga terus berkarya. Ditingkat dua perkuliahannya, Ival tengah mengerjakan sejumlah proyek. Selain mengerjakan order situs web dari pemerintah, Ival juga mengerjakan aplikasi Android, UangKu. Aplikasi UangKu yang baru dirilis tiga bulan lalu ini berfungsi sebagai manajemen keuangan personal yang menarik.

Dengan aplikasi UangKu ini maka seseorang bisa mengatur keuangan mereka. Ketika memiliki uang Rp 300.000 per bulan dan memasukkanya angka digitalnya ke #aplikasi UangKu maka akan muncul rincian pengeluaran jajan, tabungan, dan lain-lain, yang terlihat di ponsel. Dan bila kemudian ada pengeluaran yang berlebihan maka akan muncul peringatan yang muncul di layar ponsel.

Baca juga: Ini Perbedaan Malware, Virus, Trojan, Spyware, dan Worm

Rencana Kedepan untuk Aplikasi UangKu

Aplikasi UangKu yang diciptakan Ival ini sendiri masih belum final. Ival sendiri masih memiliki beberapa rencana untuk aplikasi ini. Pemuda yang mendapatkan beasiswa penuh dari Universitas Mercu Buana ini akan berencana menjadikan aplikasi UangKu ini lebih mutakhir. Caranya adalah dengan memunculkan menu peringatan yang terhubung ke wearable device berupa gelang.

Dari teknologi ini nantinya aplikasi UangKu akan menciptakan fleksibilitas, personalisasi dan keintiman yang lebih baik. Selain itu dalam hal monetisasi, Ival juga sedang merencanakan perbaruan fitur di aplikasi UangKu ini jadi jauh lebih baik lagi dengan menghadirkan konten premium. Konten premium ini nantinya akan menjadi menu in apps purchase dalam aplikasi UangKu.

Prestasi Arrival Dwi Sentosa yang sangat membanggakan ini tentunya patut dijadikan sebagai inspirasi dan motivasi bagi generasi muda sekarang. Keahlian itu bukan hanya dibidang Teknologi, bisa di bidang lain, misalnya olah raga, kerajinan tangan, musik, niaga, dan lain-lain. Kita bisa berprestasi dan membanggakan orang tua dan negara dengan talenta dan keahlian masing-masing. Semoga menginspirasi Anda.

Advertisement
Asep Irwan

Asep Irwan adalah content writer di Maxmanroe.com. Memiliki minat besar di dunia kepenulisan, blogging, dan media online.

Leave a Comment