Negara Maritim: Pengertian, Karakteristik, Konsep, dan Contoh Negara Maritim

"Pengertian

Negara maritim adalah negara yang memiliki wilayah pesisir yang luas atau memiliki ketergantungan ekonomi yang signifikan pada laut dan sumber daya laut. Negara kepulauan sering kali memiliki akses ke laut lepas atau memiliki perairan dalam yang luas di sekitar wilayah mereka.

Artikel ini akan membahas secara ringkas materi tentang negara maritim, mulai dari pengertiannya, ciri-ciri, konsep, hingga contoh negara maritim di dunia. Yuk simak artikel ini sampai akhir.

Pengertian Negara Maritim

Apa yang dimaksud dengan maritim? Secara sederhana, pengertian negara maritim adalah suatu negara yang daerah teritorial lautnya lebih luas dibandingkan dengan daerah teritorial daratnya. Negara maritim disebut juga dengan negara kepulauan atau negara kelautan.

Negara maritim adalah negara yang memiliki wilayah teritorial yang sebagian besar atau sepenuhnya terdiri dari perairan laut dan memiliki kepentingan strategis yang signifikan di sektor maritim. Konsep negara maritim didasarkan pada fakta bahwa negara-negara ini memiliki garis pantai yang panjang, banyak pulau, atau sumber daya alam yang kaya di laut.

Pendapat lain mengatakan pengertian negara kepulauan adalah suatu negara yang memiliki banyak pulau, atau disebut dengan negara kepulauan. Pada intinya, negara maritim adalah negara yang dikelilingi oleh wilayah laut dan perairan yang sangat luas.

Istilah maritim sangat berhubungan dengan segala aktivitas yang berkaitan dengan pelayaran dan perniagaan atau perdagangan dimana masih berkaitan dengan kelautan. Sehingga istilah ini lebih sering digunakan pada terminologi kelautan dan kemaritiman yang berkenaan dengan laut, serta berkaitan dengan pelayaran perdagangan laut.

Baca juga: Pengertian Agraris

Ciri-Ciri Negara Maritim

Seperti yang disebutkan sebelumnya, negara kepulauan adalah sebutan bagi suatu negara yang berada di kawasan atau teritorial laut yang sangat luas. Suatu negara dapat dikatakan sebagai negara kepulauan atau negara kelautan yang ditandai dengan banyak pulau, seperti Indonesia dan Filipina.

Kegiatan kemaritiman yang dipahami oleh masyarakat pada umumnya yaitu menunjukkan kegiatan di laut yang berkaitan dengan pelayaran dan perdagangan. Pada dasarnya, negara maritim memiliki karakteristik berikut:

1. Wilayah Laut yang Luas

Negara kepulauan memiliki perairan laut yang luas, yang meliputi wilayah perairan di sekitar garis pantai utama, serta perairan yang mencakup pulau-pulau yang dimiliki oleh negara tersebut. Wilayah perairan dan lautnya lebih luas atau 2/3 dari wilayah daratan. Terdiri dari banyak pulau yang dikelilingi oleh perairan atau laut.

2. Ketergantungan pada Laut

Negara maritim sangat bergantung pada laut sebagai sumber daya ekonomi, seperti sektor perikanan, pariwisata, energi, dan perdagangan. Laut juga berperan penting dalam transportasi dan komunikasi antarnegara.

Negara kepulauan umumnya memiliki sumber daya laut yang sangat besar, baik sumber daya alam, energi, mineral, dan lainnya. Masyarakatnya banyak yang berprofesi sebagai nelayan atau profesi lainnya yang berhubungan dengan kemaritiman.

3. Keamanan dan Pertahanan Maritim

Negara kepulauan biasanya memiliki kepentingan strategis dalam menjaga keamanan dan pertahanan wilayah maritimnya. Hal ini melibatkan perlindungan terhadap ancaman seperti penangkapan ikan ilegal, perompakan, dan ancaman keamanan lainnya yang muncul dari laut.

4. Kebijakan Maritim

Negara maritim sering mengadopsi kebijakan yang berfokus pada pengelolaan sumber daya alam di wilayah laut mereka, perlindungan lingkungan laut, pengembangan infrastruktur maritim, pengaturan lalu lintas kapal, dan kerjasama internasional di bidang maritim.

Contoh negara maritim yang terkenal adalah Indonesia, yang memiliki lebih dari 17.000 pulau dan terletak di persimpangan tiga samudra. Negara-negara seperti Filipina, Australia, Norwegia, Kanada, dan Jepang juga dianggap negara kepulauan karena memiliki wilayah laut yang luas dan ketergantungan yang tinggi pada sumber daya laut.

Baca juga: Pengertian Warga Negara

Konsep Negara Kepulauan

Negara kepulauan mengacu pada sebuah konsep yang mengedepankan pemanfaatan semua sumber daya alam di wilayah laut yang bertujuan untuk kepentingan rakyat serta untuk memakmurkan negara. Kata maritim sendiri diartikan sebagai wilayah laut dimana menunjukkan suatu negara memiliki mayoritas penduduknya yang bekerja di wilayah perairan.

Berikut ada beberapa kegiatan ekonomi yang dilakukan sebagai bagian konsep negara maritim, diantaranya:

  1. Jasa kapal penyeberangan antar pulau maupun negara
  2. Industri reparasi kapal
  3. Industri pembuatan kapal
  4. Industri logistic pengiriman barang lewat jalur laut
  5. Tol laut
  6. Aktiivitas perekonomian pelabuhan
  7. Terminal peti kemas
  8. Jasa pernavigasian kapal
  9. Industri pembuatan senjata dan kapal perang
  10. Jasa pergudangan laut

Meskipun saat ini Indonesia mendapatkan predikat sebagai negara kepulauan, namun untuk mewujudkan konsep negara kepulauan sendiri bukan sesuatu yang mudah. Karena untuk mewujudkan kemaritiman, maka seluruh warganya harus mulai sadar dan berpikir yang lebih strategis dengan memandang laut mulai dari sisi wadah, isi sekaligus posisi geografisnya.

Selain itu juga penting untuk mengusahakan penerapan strategi geopolitik yang tepat. Sebagai contoh dengan mulai membiasakan untuk memahami penggunaan kata maritim, bukan kelautan. Sehingga dalam hal ini kita bisa melihat serta memanfaatkan laut sebagai media pemersatu bangsa, bukan hanya sebagai wadah untuk melakukan eksploitasi besar-besaran.

Perlu ada sudut pandang lain untuk melihat laut yaitu menjadikan laut sebagai media perhubungan, sebagai media sumber daya, sebagai media pertahanan dan keamanan serta sebagai media diplomasi. Laut bukan menjadi rintangan, kendala maupun hambatan bagi negara kelautan.

Baca juga: Pengertian Akulturasi

Contoh Negara Maritim

Intinya, suatu negara akan mendapatkan predikat sebagai negara kepulauan apabila mempunyai wilayah kekuasaan laut yang luas serta tersimpan kekayaan sumber daya alamnya yang melimpah.

Berikut ini adalah beberapa contoh negara kelautan:

No.Nama NegaraGaris Pantai (KM)
1Indonesia 54.716
2Madagaskar4.826
3Papua Nugini5.152
4Jepang29.751
5Filipina36.289
6Selandia Baru15.134
7Inggris12.429
8Kuba3.735
9Islandia4.970
10Irlandia1.448

Baca juga: Pengertian Negara

Itulah penjelasan ringkas mengenai pengertian maritim, ciri-ciri, dan beberapa contoh negara kelautan yang ada di dunia. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kamu.

1 thought on “Negara Maritim: Pengertian, Karakteristik, Konsep, dan Contoh Negara Maritim”

  1. Indonesia termasuk negara Maritim yang kaya dan luas. Terimakasih penjelasannya.

    Reply

Leave a Comment