Demografi adalah sesuatu yang sangat penting dalam memahami masalah sosial dan ekonomi di suatu wilayah, serta mengidentifikasi solusi potensial terhadap masalah tersebut. Lalu sebenarnya apa pengertian demografi itu sendiri dan apa saja komponennya?
Pada artikel ini akan dibahas secara ringkas beberapa hal terkait demografi, di antaranya:
- Penjelasan arti demografi, baik pengertiannya secara umum maupun menurut para ahli.
- Komponen demografi.
- Tujuan dari demografi.
- Manfaat demografi.
Yuk, pelajari lebih lanjut apa itu demografi dengan membaca artikel ini sampai akhir.
Pengertian Demografi Adalah
Secara etimologis, kata demografi berasal dari bahasa Yunani kuno yang diterjemahkan ke bahasa Latin, yaitu δῆμος dēmos dan γράφω graphō. Kata “dēmos” artinya rakyat atau penduduk, sedangkan kata “graphō” artinya tulisan, deskripsi, atau pengukuran.
Jadi menurut asal katanya tersebut, pengertian demografi adalah suatu gambaran yang menjelaskan mengenai penduduk di suatu daerah, mulai dari jumlah perkawinan, angka kelahiran, angka kematian, serta migrasi penduduk.
Secara umum, pengertian demografi adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang populasi manusia di suatu daerah, di mana di dalamnya terdapat informasi mengenai jumlah, persebaran wilayah, kepadatan, struktur usia, angka kelahiran dan kematian, mobilitas sosial, serta semua variabel sosial lainnya.
Demografi juga mempelajari mengenai berbagai perubahan komposisi dan dinamika penduduk di suatu daerah. Dengan begitu, demografi dapat digunakan sebagai alat analisis penduduk di suatu daerah berdasarkan berbagai kriteria, misalnya suku, ras, jenis kelamin, kewarganegaraan, pekerjaan, agama, dan pendidikan.
Secara garis besar, ada tiga komponen utama demografi, di antaranya:
- Besar Penduduk; yaitu jumlah, kepadatan dan persebaran penduduk.
- Struktur atau Komposisi Penduduk; yaitu komposisi penduduk berdasarkan umur, jenis, kelamin, perkawinan, tingkat pendidikan, pekerjaam, agama, kewarganegaraan, dan lain sebagainya.
- Perkembangan Penduduk; yaitu perkembangan penduduk berdasarkan angka kelahiran, kematian, dan migrasi.
Sebagai gambaran, kamu bisa melihat contoh data demografi penduduk di Kecamatan Banguntapan, DI Yogyakarta.
Baca juga: Piramida Penduduk
Pengertian Demografi Menurut Para Ahli
Agar lebih memahami apa itu demografi, maka kita bisa merujuk kepada pendapat beberapa ahli berikut ini:
1. George W. Barclay
Menurut George W. Barclay, pengertian demografi adalah suatu cabang ilmu yang menggambarkan penduduk di suatu daerah dalam bentuk statistika. Selain itu, demografi juga mempelajari bagaimana tingkah laku penduduk secara keseluruhan.
2. Johan Sussmilch
Menurut Johan Sussmilch (dalam Iskandar; 1994), arti demografi adalah ilmu yang mempelajari hukum Tuhan yang berhubungan dengan perubahan-perubahan pada umat manusia yang terlibat dari jumlah kelahiran, kematian, dan pertumbuhannya.
3. Achille Guillard
Menurut Achille Guillard (1855), pengertian demografi adalah ilmu yang mempelajari tentang keadaan dan sikap manusia yang dapat diukur, yaitu meliputi perubahan secara umum, fisiknya, peradabannya, intelektualitasnya, dan kondisi moralnya.
4. David V. Glass
Menurut David V. Glass (1953), demografi adalah suatu studi penduduk sebagai akibat pengaruh dari proses demografi, yaitu fertilitas, mortalitas, dan migrasi.
5. George W. Barclay
Menurut George W. Barclay (1970), pengertian demografi adalah suatu ilmu yang menggambarkan tentang kondisi penduduk dalam bentuk statistik.
Baca juga: Pengertian Sosial
Komponen Demografi
Secara umum terdapat beberapa komponen demografi yang dapat digunakan untuk menggambarkan dinamika sosial di suatu wilayah, di antaranya:
1. Angka Kelahiran (Fertilitas)
Angka kelahiran ini menyangkut jumlah kelahiran bayi yang hidup. Namun, tidak jarang tingkat fertilitas diukur dari jumlah anak dari setiap pasangan di suatu wilayah.
2. Angka Kematian (Mortalitas)
Angka kematian di setiap daerah tentunya berbeda-beda, tergantung berbagai faktor yang dapat mempengaruhinya. Namun, tidak semua kejadian kematian dicatat dalam demografi, misalnya keguguran.
Melalui tingkat mortalitas, dapat diketahui tingkat kesejahteraan dan kesehatan penduduk di suatu daerah.
3. Status Perkawinan
Jumlah perkawinan merupakan faktor yang dapat mempengaruhi angka kelahiran dan perubahan jumlah penduduk. Dengan kata lain, semakin besar angka perkawinan maka akan berdampak pada kenaikan tingkat fertilitas.
4. Mobilitas Sosial
Mobilitas sosial adalah perubahan atau pergeseran posisi status sosial seseorang di dalam masyarakat. Perubahan status sosial tersebut bisa horizontal maupun vertikal, misalnya seorang pengangguran berubah menjadi pengusaha sukses berkat kerja kerasnya.
5. Migrasi
Migrasi adalah perpindahan penduduk daru suatu daerah ke daerah lainnya, baik untuk tinggal sementara maupun dalam jangka waktu yang lama. Aktivitas migrasi dapat dibagi menjadi dua, yaitu;
- Migrasi Internasional; perpindahan penduduk dari suatu negara ke negara lain (imigrasi, emigrasi).
- Migrasi Nasional; perpindahan penduduk dari suatu daerah ke daerah lainnya di dalam satu negara (transmigrasi, urbanisasi).
6. Tingkat Pendidikan
Masyarakat di masing-masing daerah tentunya memiliki tingkat pendidikan yang berbeda-beda. Dengan tingkat perbedaan pendidikan tersebut menimbulkan perbedaan dalam hal kebutuhan dan konsumsi berbagai produk yang dibutuhkan untuk menunjang pendidikan.
Misalnya; suatu daerah dengan penduduk terbesarnya dari kalangan mahasiswa akan membutuhkan laptop, sedangkan di daerah lain tidak.
7. Pekerjaan
Jenis pekerjaan di suatu wilayah tidak selalu sama dengan di wilayah lain. Misalnya; jenis pekerjaan di kota besar umumnya pegawai di perkantoran, sedangkan jenis pekerjaan di desa sekitar pegunungan umumnya petani.
8. Jumlah Penghasilan
Jumlah penghasilan penduduk di setiap wilayah dapat dipengaruhi banyak hal, salah satunya adalah jenis pekerjaannya. Hal ini menjadi salah satu variabel yang dapat diketahui melalui analisis demografi.
9. Agama
Melalui demografi kita dapat mengetahui apa saja agama yang dianut oleh masyarakat di wilayah tertentu.
10. Jenis kelamin
Analisis demografi juga dapat menjelaskan mengenai perbandingan jumlah penduduk di suatu wilayah berdasarkan jenis kelaminnya.
11. Etnis
Penduduk di suatu wilayah umumnya berasal dari beberapa suku atau etnis yang berbeda. Data analisis demografi dapat menjelaskan etnis atau suku para penduduk di suatu wilayah.
Sebagai contoh, di wilayah DKI Jakarta penduduknya berasal dari berbagai suku dan etnis, seperti; Tionghoa, Jawa, Batak, Padang, Betawi, Sunda, Ambon, dan lain sebagainya.
Tujuan Demografi
Pada dasarnya tujuan demografi adalah untuk mengetahui informasi tentang jumlah, komposisi, distribusi, dan organisasi dari penduduk di suatu wilayah.
Selain itu, demografi juga dapat mempelajari tren pertumbuhan populasi yang menggambarkan evolusi masa lalu, distribusi penduduk saat ini, serta perubahan populasi suatu daerah di masa mendatang.
Selengkapnya, beberapa tujuan demografi adalah sebagai berikut:
- Untuk menjelaskan mengenai perkembangan penduduk di suatu daerah, baik itu pertumbuhan di masa lampau, tingkat perkembangannya, tingkat persebaran, dan lain-lain.
- Agar dapat mempelajari mengenai tingkat kuantitas dan distribusi penduduk di suatu daerah tertentu.
- Agar dapat memprediksikan tingkat pertumbuhan penduduk di suatu daerah di masa depan serta berbagai kemungkinan konsekuensinya.
- Agar dapat menemukan hubungan sebab-akibat antara pertumbuhan penduduk dengan aspek-aspek organisasi sosial yang ada di masyarakat.
Baca juga: Pengertian Imigrasi
Manfaat Demografi
Demografi sangat bermanfaat untuk memahami masalah sosial dan ekonomi yang ada di suatu wilayah, serta mengidentifikasi solusi terbaik atas masalah tersebut.
Pada praktiknya, demografi terlibat dalam proses perencanaan sosial, penelitian pasar, analisis pasar tenga kerja, pembangunan ekonomi, dan lain sebagainya.
Sesuai dengan tujuan yang telah dijelaskan sebelumnya, tentunya demografi akan memberikan sejumlah manfaat bagi banyak pihak. Adapun beberapa manfaat demografi adalah sebagai berikut:
- Membantu pemerintah dalam mengevaluasi kinerja pembangunan dengan memperhatikan komposisi penduduk di masa lalu dan masa sekarang, serta berbagai faktor yang mempengaruhinya.
- Membantu pemerintah dalam membuat rencana pembangunan di berbagai bidang, baik bidang pendidikan, kesehatan, pertanian, dan lain sebagainya.
- Memberikan informasi mengenai tingkat perkembangan ekonomi suatu daerah atau negara, yaitu dengan melihat jumlah lapangan pekerjaan, jumlah masyarakat yang bekerja, dan lain-lain.
- Memberikan informasi mengenai tingkat kesejahteraan dan tingkat harapan hidup rata-rata penduduk di suatu daerah atau negara.
Baca juga: Perubahan Sosial
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas dapat kita simpulkan bahwa demografi adalah studi tentang populasi manusia, mencakup komposisi, fisik, penyebaran, dan proses perubahan populasi di suatu tempat.
Demografi sangat dipengaruhi oleh angka kelahiran, kematian, dan migrasi penduduk, di mana ketiganya menghasilkan stabilitas atau perubahan populasi. Dengan kata lain, demografi adalah komponen sentral dalam konteks sosial dan perubahan sosial.
Itulah penjelasan ringkas mengenai pengertian demografi, komponennya, tujuan, serta manfaat demografi secara umum. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kamu.