Bagi Anda yang sudah lama berkecimpung dalam dunia marketing online, tentu sudah paham betul bahwa saat ini sudah jamannnya pemasaran melalui konten visual. Mengapa konten visual lebih disukai, yang pertama adalah karena konten visual lebih mampu menarik minat konsumen secara langsung bahkan dalam sekali pandang saja. Berbeda dengan konten teks yang memerlukan beberap waktu sebelum mampu menarik minat konsumen, konten visual mampu menjalankanya jauh lebih cepat.
Dikombinasikan dengan layanan social networking, pemasaran visual atau visual marketing mampu memberikan efek yang lebih maksimal jika dibandingkan dengan penggunaan situs atau blog personal. Dan salah satunya, yang semakin banyak dilakukan adalah upaya pemasaran visual marketing melalui aplikasi Snapchat.
#Aplikasi Snapchat mulai merambah ke seluruh belahan dunia termasuk di Indonesia karena sejumlah keunikan yang ditawarkan. Dan sehubungan dengan proses marketing, pada artikel kali ini akan kita bahas sedikit bagaimana mengembangkan personal branding bisnis menggunakan layanan social network Snapchat.
Peran Snapchat dalam Personal Branding
Seperti yang telah disampaikan sebelumnya bahwa visual marketing telah menjadi salah satu cara terbaik untuk membangun sebuah brand dan juga menarik lebih banyak calon pengguna. Dan dengan adanya layanan media sosial termasuk juga Snapchat, pengusaha bisa menggabungkan kedua hal tersebut sebagai #strategi marketing yang sangat potensial.
Permasalahan utama dalam hal marketing via media sosial adalah bagaimana untuk mampu terkoneksi dengan para followers kita. Terkoneksi tidak selalu hanya memfollow saja, namun juga harus terlibat aktif dalam percakapan di media sosial. Keterkaitan seperti ini hanya bisa diraih jika kita sudah mampu pembawa personal branding bisnis kita dalam jaringan para pengguna.
Artikel lain: Dianggap Sebagai Kompetitor, Instagram Memblokir Tautannya ke Profil Telegram dan Snapchat
Oleh karena itu kita bisa memanfaatkan Snapchat. Pada layanan Snapchat, kita bisa membangun komunitas yang nantinya mampu melahirkan kepercayaan dan juga kreativitas. Mengapa kedua hal tersebut penting, karena dengan adanya kepercayaan kita bisa mendatangkan lebih banyak calon konsumen baru. Pasalnya, saat ini pengguna online lebih percaya apa yang disampaikan oleh rekan mereka ketimbang apa yang disampaikan oleh sebuah brand bisnis.
Selain itu, Snapchat juga mampu meningkatkan kreativitas pengguna lewat adanya beragam fitur editing content visual yang menarik. Ini berhubungan kembali dengan upaya visual marketing yang kita telah bahas sebelumnya. Jadi kesimpulannya, Snapchat merupakan salah satu layanan social networking yang sangat tepat untuk menjalan visual marketing dalam upaya peningkatan personal branding bisnis.
Lalu bagaimana langkah untuk bisa meningkatkan personal brand dengan menggunakan Snapchat? Berikut beberapa tipsnya.
Tunjukkan Sisi Manusia Dari Brand Bisnis Anda
Untuk bisa menarik minat konsumen, kita bisa menunjukkan beberapa konten visual terkait dengan bagaimana tim atau pegawai menjalankan bisnis Anda. Menunjukkan sisi manusiawi atau bagaimana Anda bekerja, bisa sangat menarik perhatian konsumen terutama jika memang budaya kerja bisnis Anda mengutamakan sisi kenyamanan dan menyenangkan.
Dukung Para Influencer
Sama seperti kebanyakan layanan social network lain, Snapchat juga dihuni beberapa influencer yang merupakan pengguna dengan banyak followers pada bidang tertentu. Untuk bisa membangun personal branding, sudah selayaknya kita memberikan dukungan pada para influencer tersebut. Namun tentunya kita harus memilih influencer yang benar-benar terkait dengan bisnis kita. Tunjukkan apa saja yang bisa bisnis kita lakukan dan dapat bermanfaat bagi para influencer tersebut.
Baca juga: Diperbarui, Fitur Stories Instagram Nampak Makin Ciamik dan Juga Makin Mirip Snapchat
Jalankan Strategi Promosi
Snapchat saat ini juga mempunyai fitur periklanan yang bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan personal branding. Lebih menariknya, kita bisa memilih target konsumen berdasarkan lokasi dengan adanya fitur On-Demand Geofiltered ads. Kita bisa menampilkan banyak konten visual atau video dalam bentuk short story, yang tentunya akan memberikan nilai lebih pada iklan promosi kita.
Dengan beberapa tips di atas, kita bisa mulai memperkenalkan bisnis kita dan membentuk personal branding yang positif di mata konsumen. Belum lagi dengan potensi besar yang dimiliki Snapchat beberapa tahun ke depan, bukan tidak mungkin akan sangat membantu agar bisnis kita dikenal oleh pasar yang lebih luas.
