Bisnis makanan masuk ke dalam kategori bisnis yang akan tetap bertahan dikarenakan makanan merupakan kebutuhan manusia yang harus dipenuhi setiap harinya. Namun sifat dasar manusia adalah selalu cepat merasa bosan dan menginginkan sesuatu hal yang berbeda dan itu pun sama hal dengan makanan yang setiap hari dikonsumsinya. Fakta tersebut dapat dijadikan ide bisnis yang dapat kita kembangkan.
Melihat bangsa Indonesia ini terdiri dari beberapa suku dan budaya. Meskipun memiliki selera makan yang berbeda-beda, namun ada satu hal yang selalu ada pada menu makanan yaitu sambal. Apapun jenis usaha kuliner yang Anda buka, dapat memiliki omset yang tinggi dengan menambahkan berbagai jenis sambal pada menu makanan yang Anda sediakan.
Mengapa Harus Menggunakan Sambal Untuk Bisnis Kuliner
Semua jenis makanan yang Anda makanan akan terasa hambar apabila tidak disertai dengan penyedap. Jenis makanan apapun yang menjadi favorit di dunia ini sekalipun tidak akan terasa nikmat apabila tidak disertai dengan penyedapnya. Contohnya saja jika burger dan ayam goreng tidak disertai dengan saus, pastinya akan terasa ada yang kurang dalam mengkonsumsinya.
Begitu pula dengan makanan yang bisa dikatakan biasa saja seperti tahun dan tempe akan terasa nikmat jika diberi penyedap. Di sini penyedap yang saya maksudkan adalah sambal yang bahan dasarnya yaitu dari berbagai jenis cabai. Inilah pentingnya sambal menjadi suatu keharusan yang ada pada menu makanan pada #bisnis kuliner Anda.
Artikel lain: 6 Tips Sukses Memulai Bisnis Kuliner Bagi Pemula
Di setiap daerah dan suku memiliki jenis sambal favorit yang berbeda-beda. Dengan menyediakan beragam macam sambal dari berbagai daerah, konsumen dapat memilih jenis sambal yang sesuai dengan seleranya dan dapat juga dijadikan cara untuk mengatasi kejenuhan dalam menu makanan serta sebagai alternative untuk mengenalkan sambal dari berbagai daerah.
Ada hal yang tidak bisa dipisahkan dari sambal sebagai peningkat selera makanan yaitu lalapan. Dua menu makanan ini merupakan menu yang harus selalu ada jika Anda ingin kebanjiran pelanggan di rumah makan atau restoran milik Anda.
Beragam Jenis Sambal Untuk Merubah Konsumen Menjadi Pelanggan
Bagi Anda yang ingin mencoba terjun di dunia bisnis kuliner, disini saya akan memberikan informasi berbagai jenis sambal di Indonesia sebagai referensi untuk bisnis kuliner Anda sebagai menu andalan. Bisnis yang hanyak sekedar teori saja tidak akan menghasilkan keuntungan, keuntungan hanya didapat dari bisnis yang dipraketekan.
Resep sambal berikut ini bisa dijadikan praktek bisnis kuliner yang sangat menguntungkan.
1. Sambal Kecap
Terdiri dari bahan cabai merah, bawang merah dan tomat (dipotong-potong kecil) yang ditaburi oleh kecap. Sangat cocok untuk menemani menu makanan seperti ayam goreng, tahu, tempe, ikan, dan goreng-gorengan.
2. Sambal Tomat
Bahan dasar dari sambal tomat ini adalah terdiri dari tomat yang segar dan cabai merah sebagai rasa pedasnya. Sambal ini sangat pas apabila dipadukan dengan lalapan (ketimun, kubis, kacang panjang, daun selada), namun cocok juga dipadukan dengan goreng-gorengan.
Baca juga: Kenapa Anda Harus Menjadi Pebisnis Kuliner, Perhatikan Alasan Ini
3. Sambal Colo-colo
Sambal yang satu ini merupakan sambal yang berasal dari propinsi Maluku yaitu tepat di kota Ambon. Terkenal dengan rasanya yang sangat pedas, warga Ambon tidak lepas dari sambal colo-colo ini di setiap menu makanannya. Berbahan dari cabe merah, bawang merah, mentega cair dan jeruk nipis yang ditaburi oleh kecap manis. Sambal colo-colo ini dapat membuat hidangan Anda menjadi istimewa dengan menu ikan bakar dan ditemani dengan lalapan (terong, kacang panjang serta daun selada).
4. Sambal Terasi
Jika Anda berkunjung ke daerah Jawa Barat (Sunda), Anda akan menemukan sabal terasi ini di rumah makan atau restoran yang tersedia. Sambal yang satu ini sebenarnya sangat banyak variasinya. Namun secara umum, bahan dasar dari sambal terasi yaitu cabai rawit merah, cabai merah besar, bawang putih, bawang merah, tomat, terasi yang sudah matang, gula merah, garam dan gula pasir. Sangat cocok untuk mendampingi hidangan berbagai macam gorengan, lalapan mentah maupun lalapan yang sudah direbus.
Itulah beberapa jenis sambal yang dapat saya jelaskan, dan masih banyak lagi jenis sambal yang telah ada (sekitar 44 jenis). Anda dapat melakukan kreasi dalam pembuatan sambal agar konsumen tidak merasa jenuh dengan menu makanan yang Anda sajikan.
