advertise-scroll to continue

Pacu Kecepatan Mobil Browsing, Google Rilis Fitur Accelerated Mobile Pages (AMP)

Accelerated Mobile Pages
Image dari Fastcompany.net

Sebagai salah satu #mesin pencari paling populer di muka bumi, Google pastinya tidak akan berhenti berinovasi dan melahirkan layanan yang semakin terdepan. Dan yang terbaru, perusahaan bernilai miliaran dollar ini telah merilis fitur baru berjuluk Accelerated Mobile Pages atau AMP.

Bagi yang belum tahu apakah fungsi dari fitur AMP ini, secara sederhana fitur ini berfungsi untuk meningkatkan kecepatan loading sebuah website dari hasil pencarian lewat mesin pencari Google. Bahkan kabarnya, dengan adanya fitur ini para pengguna mobile bisa lebih menghemat pemakaian data internet daripada ketika mengakses situs standar.

Tentu ini menjadi langkah positif dari pihak #Google yang patut diapresiasi. Pasalnya kini penggunaan konsumsi data internet telah menjadi salah satu kebutuhan penting masyarakat dunia. Selengkapnya tentang fitur baru Google AMP, telah kami rangkum dalam artikel di bawah ini.

Fungsi Fitur Accelerated Mobile Pages (AMP)

Peluncuran fitur AMP pada layanan mesin pencari Google, mulai resmi dijalankan pada hari Kamis (25/2) kemarin. Meskipun bukan merupakan update mayor alias pembaruan besar, namun nyatanya fitur yang satu ini nampak ramai mendapat apresiasi dari netizen. Penyebabnya tentu karena tingginya asas kebermanfaatan dari fitur yang satu ini.

Seperti yang telah disampaikan di atas, fitur AMP atau Accelerated Mobile Pages merupakan sebuah teknologi yang diterapkan dalam kegiatan browsing mobile. Dengan fitur AMP ini, pengguna bisa membuka halaman situs sebuah web dengan lebih cepat jika dibandingkan dengan membuka web tersebut pada tampilan standar.

Dari keterangan resmi pihak pengembang AMP, Rudy Galfi selaku Product Manager AMP menyampaikan bahwa peningkatan kecepatan loading web yang bisa diperoleh dengan penerapan teknologi AMP mampu mencapai 4 kali lebih cepat. Di sisi lain kecepatan tersebut juga sejalan dengan penghematan penggunaan data #internet yang diklaim bakal “ngirit” 10 kali lipat.

“Sekarang saat Anda mencari sebuah berita atau topik di Google melalui perangkat mobile, laman web relevan yang dibuat menggunakan AMP akan muncul. Berita yang Anda pilih akan dimuat dengan sangat cepat, dan Anda akan merasakan mudahnya membaca seluruh artikel tanpa harus menunggu waktu loading yang lama,” terang Rudy.

Dikembangkan Dari Sebuah Proyek Open Source

Terkait dengan teknologi Accelerated Mobile Pages sendiri, teknologi ini sebenarnya merupakan proyek open source yang kemudian “digandeng” masuk pada layanan mesin pencari Google. Jadi bagi para developer yang juga tertarik dengan teknologi ini bisa mengunjungi situs resminya yakni www.ampproject.org. Di sana kita bisa mendapatkan informasi lebih lengkap terkait bagaimana teknologi ini dijalankan, serta proses apabila kita ingin mengaplikasikan teknologi ini pada sebuah situs web.

Yang menarik adalah, meski secara umum teknologi ini akan “mengamputasi” beberapa bagian website yang tidak akan terlihat bagi para pengakses, namun ternyata atensi dari situs-situs besar di dunia sangat luar biasa. Dalam waktu kurang lebih 4 bulan saja, sudah terdapat ratusan situs penerbit, perusahaan teknologi dan pihak pengiklan yang turut ambil bagian dengan menanamkan teknologi akses AMP pada tampilan mobile web mereka.

Telah Hadir Untuk Netizen Indonesia

Peluncuran fitur AMP dijalankan secara serentak di seluruh dunia termasuk Indonesia. Dengan begitu kita sudah bisa menggunakan fitur ini pada perangkat mobile yang kita miliki.  Dan kabarnya sudah ada sejumlah situs besar di Indonesia yang telah mengimplementasikan fitur AMP pada tampilan mobile webnya. Situs tersebut di antaranya portal berita Kompas.com serta mega forum Kaskus.co.id.

Dari pihak #Kaskus sendiri,CEO Kaskus, Martin Hartono menyatakan sangat mendukung adanya penerapan fitur AMP. Hal tersebut dikarenakan semakin lama jumlah pengakses melalui perangkat mobile juga semakin meningkat. Dan dengan adanya fitur yang mempermudah proses browsing mobile, secara tidak langsung tentu juga akan memberikan efek positif dan semakin mempermudah para pengguna Kaskus.

Untuk mulai mencoba dan merasakan sensasi fitur AMP, kita bisa langsung mengakses Google lalu mengetikkan kata kunci tertentu. Dari situ hasil pencarian akan muncul, dan di beberapa bagian terdapat situs yang bertanda seperti tanda petir. Situs-situs tersebutlah yang telah mengaplikasikan fitur AMP, dan bisa diakses lebih cepat plus hemat konsumsi data internet.

M Majid

Mochamad Majid adalah content writer sekaligus editor di Maxmanroe.com. Menyukai dunia digital media dan fotografi.

Leave a Comment