Bisnis Musiman: Pengertian, Jenis, Tips, Contoh & Untung Ruginya

Advertisement-Scroll to Continue

Bisnis musiman bisa di katakan untuk Indonesia adalah negeri dua musim. Padahal ada banyak musim yang terjadi. Sampai-sampai banyak pelaku usaha yang memulai untuk mendapatkan cuan yang tinggi.

Tapi apa itu bisnis musiman? Mengapa disebut demikian? Apa produk dan/atau jasa yang dijual? Dan bagaimana menjalaninya? Pada artikel kali ini, kita akan membahas jawaban untuk pertanyaan tersebut. Simak sampai selesai, ya!

BACA JUGA: 6 Bisnis UKM / Usaha Kecil Menengah Yang Menjanjikan

Pengertian Bisnis Musiman

Melansir dari laman Investopedia, bisnis musiman adalah usaha atau kegiatan bisnis yang memperoleh sebagian besar pendapatannya selama beberapa minggu atau bulan setiap tahunnya. Bahkan siklus bisnisnya pun dapat diprediksi.

Umumnya, jenis bisnis ini memiliki waktu puncaknya sendiri dimana aktivitas jual beli bisa sangat tinggi. Namun ketika waktu tersebut sudah berlalu, aktivitasnya akan menurun atau bahkan bisa sama sekali tidak ada.

Dengan kata lain, bisnis musiman adalah sebuah bisnis yang dijalankan pada waktu-waktu tertentu saja dengan tujuan mencari keuntungan yang lebih banyak. Namun bukan berarti jenis bisnis ini tidak bisa dilakukan secara berkelanjutannya, ya!

Jenis dan Contoh Bisnis Musiman di Indonesia

Di Indonesia sendiri, jenis bisnis ini banyak sekali dilakukan oleh para pelaku usaha. Mulai dari musim olahraga, musim makanan atau minuman viral, musim penyakit, musim hujan, musim kemarau, musim liburan, musim hari raya, dan masih banyak musim lainnya yang bisa dimanfaatkan untuk menjalankan bisnis.

Berikut beberapa jenis bisnis musiman di Indonesia yang bisa dilakukan. Di antaranya adalah:

Musim Olahraga

Ketika pekan olahraga berlangsung, banyak pelaku usaha yang berjualan perlengkapan atau merchandise yang berkaitan. Mulai dari baju sepak bola, kaos dengan tema pekan olahraga, aksesoris, tumblr, peralatan olahraga dan masih banyak lagi.

Biasanya mereka menjalani bisnis ini ketika sedang ada laga sepak bola, laga piala dunia, acara olahraga terbesar seperti SEA Games, Pekan Olahraga Nasional (PON), dan masih banyak lagi.

Musim Buah

Setiap buah memiliki waktu panennya yang berbeda-beda. Jika Anda memiliki kebun buah, Anda bisa memanfaatkannya untuk menjual hasil panen. Buah yang biasanya ditemui pada musimnya itu seperti durian, kelengkeng, rambutan, nangka, mangga, dan berbagai buah lainnya yang memiliki musimnya sendiri.

BACA JUGA: Jilbab Rabbani ~ Peluang Usaha Reseller Brand Busana Muslim Populer

Musim Sekolah

Musim sekolah biasanya dimulai pada pertengahan tahun atau sekitar bulan Juni hingga Juli. Anda bisa memanfaatkan bisnis musiman ini untuk menjual berbagai keperluan sekolah. Mulai dari buku tulis, alat tulis, seragam, sepatu, tas sekolah, dan lainnya.

Musim Hari Raya atau Hari Besar

Indonesia adalah negeri dengan beragam agama dan budaya. Seperti hari raya Idul Fitri, Idul Adha, Natal, dan Kemerdekaan Indonesia. Pada perayaan Idul Fitri dan Natal ada banyak jenis bisnis musiman yang bisa dilakukan. Mulai dari membuat kue kering, baju raya, hingga kado hari raya. Sedangkan untuk Idul Adha, Anda bisa memanfaatkanya dengan menjual hewan qurban. Seperti kambing, sapi, domba, dan kerbau. Lalu pada bulan Agustus Anda bisa menjual bendera merah putih dan tiang bambu.

Musim Makanan dan Minuman Viral

Banyak sekali hal-hal baru yang bisa menjadi viral di Indonesia. Salah satunya adalah makanan dan minuman. Seperti minuman boba, souffle pancake, seblak dan lainnya. Salah satu kelebihan dari jenis bisnis musiman ini adalah bisa dilakukan secara berkelanjutan. Sebab, orang-orang membutuhkan makan dan minum.

Musim Cuaca

Kemudian ada bisnis musiman cuaca dimana Anda bisa menjual produk dan/atau jasa yang sesuai dengan cuaca yang sesuai. Misalnya saat sedang hujan Anda bisa menjual jas hujan, payung, makanan hangat, dan lainnya. Lalu pada musim kemarau Anda bisa mencoba peruntungan dengan menjual kipas angin, topi, AC, dan banyak lagi.

Musim Penyakit

Seperti ketika wabah COVID-19 menyerang di tahun 2020, ada banyak pelaku usaha yang memanfaatkan kesempatan ini untuk meraup untung. Seperti menjual masker medis, oksigen, baju steril, pewangi masker, obat-obatan, dan masih banyak lagi.

Musim Hobi

Terakhir ada jenis musim hobi. Pada bisnis musiman ini Anda bisa menjual berbagai macam produk yang sesuai dengan hobi. Misalnya alat pancing, peralatan mendaki gunung, dan lainnya. Umumnya, bisnis ini dilakukan bersamaan dengan musim liburan.

Tips Menjalani Bisnis Musiman Agar Bisa Untung

Bisnis Musiman Pengertian, Jenis, Tips, Contoh, & Untung Ruginya
Bisnis Musiman Pengertian, Jenis, Tips, Contoh, & Untung Ruginya

Seperti yang disebutkan di atas, bisnis musiman adalah bisnis yang dilakukan pada waktu tertentu saja. Artinya, akan ada saat dimana bisnis ini bisa mendapatkan banyak keuntungan dan saat dimana tidak ada pemasukan sama sekali. Lalu bagaimana caranya agar bisnis ini bisa berkelanjutan?

BACA JUGA: 8 Jenis Usaha/ Bisnis Yang Cocok di Tempat Wisata

Berikut beberapa tips menjalani bisnis musiman agar bisa untung dalam jangka waktu yang lama. Di antaranya adalah:

Mencatat Data Pelanggan

Tips menjalani bisnis musiman yang pertama adalah dengan mencatat data pelanggan. Dari data tersebut, Anda bisa menilai siapa yang berpotensi untuk menjadi pelanggan setia dan bisa melakukan pembelian ulang meskipun bukan musimnya.

Jika sudah, Anda bisa memanfaatkan email marketing untuk mengirimkan informasi seputar update dan promosi dari brand Anda. Jika tidak ada email, Anda bisa memanfaatkan aplikasi WhatsApp untuk menjangkau pelanggan. Pastikan untuk mengutamakan privasi pelanggan agar mereka tidak merasa terganggu, ya!

Membuat Strategi Pemasaran yang Menarik

Strategi pemasaran adalah hal wajib yang harus dilakukan meskipun Anda sedang tidak menjalankan bisnis musiman. Pelanggan Anda akan suka dengan berbagai promo dan penawaran menarik yang Anda berikan.

Hal ini juga bisa mendorong pelanggan untuk melakukan pembelian ulang dan merekomendasikannya kepada beberapa temannya. Jadi meskipun sedang tidak musimnya, jangan lupa untuk tetap membuat dan melakukan strategi pemasaran yang menarik, ya!

Variasi Produk

Dengan menambahkan produk baru artinya Anda akan mendapatkan keuntungan lebih. Jangan terlalu fokus untuk menjual satu jenis barang saja. Tetapi berikan variasi produk yang dijual. Dengan begitu pelanggan bisa memiliki banyak pilihan mau membeli yang mana. 

Berhemat!

Memang, ketika sedang waktu puncaknya keuntungan yang didapat dari bisnis musiman sangat tinggi. Lalu bagaimana jika tidak ada pemasukan sama sekali atau keuntungan yang didapatkan lebih rendah? Caranya adalah dengan berhemat!

Catat semua arus kas masuk dan arus kas keluar. Setelah itu Anda bisa mengurangi mena pengeluaran yang dirasa tidak diperlukan. Menghemat biaya pengeluaran berarti Anda bisa menabung untuk biaya operasional lainnya.

Mengevaluasi Bisnis

Tips terakhir menjalani bisnis musiman adalah melakukan evaluasi. Anda bisa melakukan hal ini ketika waktu bisnis sudah berakhir. Dari hasil evaluasi tersebut, lakukan perubahan, perbaikan, dan strategi baru untuk kegiatan bisnis selanjutnya.

Keuntungan dan Kerugian Bisnis Musiman

Sama seperti praktek bisnis pada umumnya, bisnis musiman juga memiliki keuntungan dan kerugian yang bisa menjadi bahan pertimbangan Anda sebelum memulainya. Berikut beberapa poinnya.

Keuntungan Bisnis Musiman:

  1. Memiliki banyak waktu untuk membuat perencanaan bisnis
  2. Produk lebih mudah untuk dijual karena sesuai dengan kebutuhan pasar dan musimnya
  3. Bisa cepat balik modal karena biasanya harga jualnya lebih tinggi dari harga pasaran
  4. Sudah pasti ada pelanggan yang akan membeli

Kerugian Bisnis Musiman

  1. Waktu jualnya yang relatif pendek
  2. Profit bisa berkurang karena stok barang cepat habis
  3. Tekanan yang dirasakan saat menjual produk lebih tinggi karena harus cepat dan tanggap dalam melayani pelanggan

Kesimpulan

Meskipun bisnis musiman hanya dilakukan pada waktu tertentu saja, Anda juga bisa melakukannya secara berkelanjutan. Jika Anda membuat perencanaan bisnis dengan baik dan bisa mengelolanya, maka bisnis ini bisa membawa keuntungan walaupun bukan pada musimnya.

Anda hanya perlu giat dan konsisten dalam menjalaninya. Jadi, apakah Anda sudah sipa untuk memulai jenis bisnis ini? Semoga bermanfaat!

Advertisement
Maxmanroe

A Blogger, YouTuber, and Trader. Start getting to know Online Business since 2012 and continue to learn about internet business until now. Currently active as a content writer at Maxmanroe.com.

6 thoughts on “Bisnis Musiman: Pengertian, Jenis, Tips, Contoh & Untung Ruginya”

  1. bagaimana mengenai permodalan….apa ada yang memberikan modal bagi peminat tapi tidak memiliki modal……?

    Reply
  2. Wah… gak nyangka ntu bisnis ternyata menggiurkan juga, ini mah bukan musiman lagi. Ini bisnis yang menjanjikan deh kayanya..
    Salam kenal om, blognya komplit.. :)

    Reply
  3. Gw punya saran tambahan untuk para pembisnis musiman. Biar bisnis musiman, harus juga diperhatikan masalah metode cara bayarnya.

    Setahu gw, pembisnis musiman atau ukm tidak mempunyai metode cara bayar yg lengkap, kaya perusahaan gede, untuk itu gw kasih solusinya.

    Coba masuk ke situs gw dengan cara klik nama gw, disana sudah disediakan program pembayaran otomatis dan tidak perlu cek rekening bank mulu.

    Yang perlu dialukan cuma masukin data dan hasilnya bisa diiklanin di internet.

    Reply
  4. Bisnis di bulan ramadhan tu benar2 menguntungkan, inflasi. kenaikan barang yang hanya ada di indonesia.. fenomena yang unik mudik dan ramadhan dan hanya ada di indonesia :)

    Reply
  5. bisnis musiman dipengaruhi oleh diri sendiri sang pengusaha berdasarkan tinggak keuletan…

    Reply
  6. kayanya bisnis musiman di bulan ramadhan itu yang paling keren mas, secara kaum muslim di Indonesia itu banyak bgt

    Reply

Leave a Comment