Mengenal Strategi Paket Bundling, Jualan Konsep “Paketan”

Advertisement-Scroll to Continue
Strategi Paket Bundling
Image dari Neurosciencemarketing.com

Dunia bisnis gadget dan telekomunikasi saat ini memang menunjukkan persaingan yang sangat sengit. Bagaimana tidak, dari berbagai vendor dan operator secara simultan bersama-sama saling mengalahkan para pesaingnya. Dari persaingan yang sengit antar vendor dan operator ini kemudian ada diantara mereka yang kemudian sepakat untuk bekerjasama untuk saling mendukung. Ya, mereka yang notabene dalam satu cakupan bisnis ini memang memungkinkan untuk saling bekerjasama hingga kemudian menciptakan sebuah sinergi yang bisa menarik konsumen membeli produknya.

Kerjasama dan hubungan saling mendukung ini  sendiri kemudian dikenal dengan nama paket bundling. Ya, saat kita akan membeli #smartphone seringkali kita memang mendapatkan penawaran paket bundling dengan beberapa promo bonus menarik dari operator telekomunikasi seperti gratis telepon, sms atau paket internet. Lalu seperti apa itu strategi bundling ini? Berikut ulasannya.

Apa itu Paket Bundling dan Apa Tujuannya?

Paket bundling adalah suatu cara, metode dan strategi pemasaran yang menjual dua produk dalam satu paket dengan harga yang lebih murah. Strategi bundling ini diterapkan oleh penjual dengan tujuan untuk meningkatkan penjualan produk dengan memberikan kemudahan pembelian, pengehematan waktu, memperkecil biaya promosi, serta memberikan nilai tambah yang lebih besar kepada konsumen.

Dari sini maka sangat dimungkinkan produsen yang melakukan strategi ini akan mampu meraih simpati konsumen untuk meraih penjualan pada target pasar yang telah disasar. Paket bundling ini memang kebanyakan selalu menarik perhatian pembeli. Hal ini dikarenakan pada paket ini ada beberapa keuntungan yang ditawarkan oleh dua penjual yang telah bekerjasama untuk dipersembahkan pada konsumen.

Artikel lain: Experiential Marketing ~ Mengenal Konsep Penjualan Dengan Melibatkan Unsur Perasaan

Dan umumnya paket bundling ini memang sangat menarik karena ada beberapa tawaran harga promo dan bonus-bonus dari kedua perusahaan yang menyelenggarakannya. Strategi penjualan dengan paket ini memang biasanya akan banyak kita jumpai pada penjualan ponsel pintar, meski tak selalu. Dan dalam kasus ponsel ini umumnya strategi bundling ini merajut kerjasama antara pihak produsen atau vendor smartphone dengan pihak operator telekomunikasi.

Sejarah Munculnya Paket Bundling

Sejarah munculnya paket bundling ini adalah ketika dunia telekomunikasi menghadirkan ponsel CDMA tahun 1995. Nah untuk menarik masyarakat guna menggunakan ponsel dengan jaringan baru CDMA ini maka kemudian vendor dan operator yang menghadirkan jaringan CDMA ini melakukan strategi paket bundling. Dengan strategi ini maka kemudian pembeli jadi banyak yang membeli ponsel CDMA.

Memblukdanya pembelian ponsel CDMA ini sendiri dikarenakan konsumen memperoleh banyak keuntungan, seperti aplikasi untuk Facebook, Twitter dan jejaring sosial lain dengan harga yang murah. Dan penerapan strategi paket ini sendiri kemudian di contoh oleh produsen vendor asal China dengan memberikan paket perdana secara gratis. Dan ternyata strategi yang dilakukan beberapa ponsel asal Tiongkok ini juga berhasil dengan gemilang.

Dari Ponsel Low End ke Ponsel High End

Dari penerapan paket bundling ponsel-ponsel kelas low end ini kemudian strategi ini diikuti pula oleh beberapa produsen atau vendor ponsel kelas high end. Sebut saja beberapa vendor ternama seperti Samsung dan #Blackberry dan lainnya juga tercatat pernah melakukan strategi paket bundling. BlackBerry sendiri tercatat pernah meraih sukses dengan paket bundlingnya yang menawarkan modem 3G / HSDPA.

Beberapa vendor dan operator kelas high end lainnya sendiri menawarkan paket bundling yang mengedepankan layanan data. Mengenai inisiator paket bundling sendiri tak harus berasal dari pihak operator, sebab pihak vendor pun tercatat tak jarang juga pernah menjadi inisiatif bundling, seperti dengan menggandeng penyedia konten.

Baca juga: 5 Filosofi Olahraga Yoga Ini Ajarkan Kita Hal Positif Dalam Berbinsis

Jenis Pembelian Produk Paket Bundling

Menurut cara pembeliannya, produk yang dijual dengan paket bundling ini dibedakan menjadi 2 macam yaitu:

  1. Bundling alternatif, yaitu produk yang dijual dengan sebuah alternatif dimana konsumen mendapat pilihan untuk membeli salah satu produk saja atau membeli satu paket produk secara bersamaan. Seperti contoh pembelian paket bundling notebook dengan modem, dimana konsumen memiliki pilihan untuk membeli notebook saja atau membeli notebook dengan sekaligus modemnya.
  2. Bundling murni, yakni produk yang dijual dengan dalam satu paket dimana konsumen tak punya pilihan dan harus membeli produk dalam satu paket yang utuh. Contohnya yaitu pembelian rumah beserta dengan interiornya dalam satu paket secara utuh.
Advertisement
Asep Irwan

Asep Irwan adalah content writer di Maxmanroe.com. Memiliki minat besar di dunia kepenulisan, blogging, dan media online.

Leave a Comment