Mengenal Layanan UAd, Platform Digital Advertising Besutan Telkom Group

Bagi rekan-rekan yang berkecimpung dalam dunia #internet marketing, tentu sudah mengenal dengan sangat apa itu platform digital advertising (perikalanan digital) dan bagaimana konsep yang dijalankan di dalamnya. Sebagai contoh yang paling dikenal saat ini tentunya Google Adword dan juga Google Adsense. Dua layanan dari perusahaan raksasa, Google tersebut memberikan layanan bagi siapa saja untuk bisa memasang iklan lewat jariangan media online, serta bagi publisher (pemilik situs atau blog) bisa mempunyai kesempatan mendapatkan penghasilan lebih dengan memasang iklan di laman situs mereka.

Namun dengan makin berkembangnya #teknologi digital di negeri sendiri, kini sudah cukup banyak lo platform sejenis yang lahir di Indonesia. Salah satunya yakni UAd, platform digital advertising yang dibuat oleh perusahaan negara Telkom Group. Dengan misi menjadi jembatan  yang efektif antara pihak publisher, advertiser serta agency, UAd masuk menjadi salah satu alternatif periklanan digital yang cukup menjanjikan bagi semua pihak. Lebih lanjut mengenai platform UAd, telah kami rangkum dalam artikel berikut ini.

Tentang Layanan UAd

Mendengar nama UAd, bagi yang akrab dengan beberapa layanan dari Telkom Indonesia tentu sekilas tidak merasa asing. Mengusung ciri khas penambahan huruf  “U” pada layanannya, kali ini PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk lewat sayap bisnisnya Metra-Net ingin masuk pada persaingan bisnis platform periklanan digital. Pertama kali diperkenalkan pada awal tahun 2015 lalu, UAd mempunyai fokus yakni menjadi tempat bertemunya 3 pihak utama dalam bisnis digital advertising yakni publisher, advertiser serta agensi agar mampu menjalankan proses  periklanan digital yang lebih efektif dan efisien dengan sasaran pasar Indonesia.

Dalam keterangan resmi dari pihak Metra-Net, diwakili Widi Nugroho selaku CEO Metra-Net menyampaikan  bahwa yang ingin dicapai oleh UAd adalah untuk membentuk ekosistem digital advertising yang subur di Indonesia. Untuk mencapai itu semua, keunggulan utama yang ditawarkan UAd adalah adanya fitur targeting yang lebih terarah yang bisa digunakan oleh pihak pengiklan untuk mendapatkan hasil campaign yang lebih maksimal.

Artikel lain: Twitter Telurkan Fitur Monetisasi Periklanan Video Serupa Youtube

Beberapa filter yang diterapkan pada layanan UAd bisa dibilang cukup “rapat” antara lain  seperti berdasarkan lokasi tertentu, profil usia, keuangan pribadi, hingga demografi sesuai dengan target konsumen yang ingin diraih pihak advertiser. Hal ini tentu menjadi keuntungan tersendiri bagi pihak pengiklan, karena selain bisa semakin fokus pada target market tertentu dari sisi budget periklanan tentu akan lebih efektif.

Memandang Besarnya Potensi Bisnis Digital Advertising

Dalam kesempatan yang sama CEO Metra-Net Widi Nugroho menyatakan hadirnya UAd yang diprakasai Telkom Group tentu bukan tanpa alasan yang kuat. Pasalnya dalam data statistik yang dipegang Widi, pada tahun 2014 lalu angka pengeluaran untuk biaya perikalan sudah mencapai angka Rp100 triliun dan ia memastikan angka tersebut akan terus membengkak dari tahun ke tahun. Namun yang cukup mencengangkan adalah hanya sekitar kurang dari 3% total dana tersebut yang tersalur pada ranah digital advertising.

Inilah lahan potensial yang ingin digarap oleh UAd. Namun itu semua tentu bukan tanpa tantangan, pasalnya saat ini sudah ada beberapa nama besar platform digital advertising yang menjadi jujukan utama para publisher dan advertiser seperti contohnya #Google Adword dan Google Adsense. Namun pihak UAd masih sangat optimis, karena saat ini fokus perusahaan adalah pada pasar regional seluruh Indonesia.

Dengan keunggulan lebih mengenal “medan” dan juga kuatnya jaringan yang ada, bukan tidak mungkin dominasi platform asing bisa mulai diredam. Pun demikian, dalam konsep layanan yang ditawarkan UAd, agensi periklanan digital seperti Google, juga menjadi salah satu bagian di dalamnya.

Baca juga: Layanan Twitter Ads Kini Telah Tersedia di Lebih Dari 200 Negara

Kelebihan Platform Digital Advertising UAd

Dalam laman resminya, UAd.co.id disampaikan ada beberapa kelebihan dari layanan UAd yang diharapkan bisa menarik semua pihak untuk bergabung. Yang pertama adalah besarnya data inventori dari pihak publisher yang bisa menjadi bahan pertimbangan bagi pihak advertising. Berikutnya masih untuk para pengiklan, UAd membuka layanan dengan rentan biaya dan jenis klien yang beragam. Tidak hanya brand bisnis besar, untuk UKM pun upaya promosi digitalnya bisa diakomodir dengan baik.

Untuk pada klien publisher sendiri, tentunya akan mendapatkan hasil provit sharing yang cukup menarik. Namun saat ini baru ada sejumlah rekanan publisher pada program UAd termasuk di dalamnya portal berita Liputan6.com serta Bisnis.com. Ke depan nampaknya platform asli Indonesia ini cukup potensial, terlebih jika dikembangkan dengan kesempatan menjadi publisher yang lebih luas lagi.