Mau Sukses Menangkan Tender Pemerintah? Terapkan Trik dan Strategi Berikut Ini

Advertisement-Scroll to Continue
Image dari Tipswirausaha.com
Image dari Tipswirausaha.com

Tender merupakan sebuah ajang atau event yang diselenggarakan oleh perusahaan swasta besar atau pemerintah kepada perusahaan-perusahaan lain untuk melakukan penawaran atau pengajuan harga atau memborong pekerjaan, atau bisa pula dalam penyediaan menyediakan barang. Dengan mengikuti tender, sebuah usaha akan mampu mendapatkan kontrak bisnis dalam skala besar. Dengan adanya tender ini, Anda juga akan mampu memperluas usaha yang sedang Anda jalankan.

Saat ini tender sendiri telah banyak bermunculan dari beberapa perusahaan dan dari instansi pemerintah. Tender dari instansi pemerintah sendiri bahkan seringkali dimuat dalam media cetak agar nantinya banyak orang yang mengikutinya.

Namun untuk bisa mendapatkan tender pemerintah ini tidak semudah membalikkan telapak tangan. Dalam memenangkan tender ini Anda harus bersaing dengan puluhan bahkan ratusan pengaju. Maka dari itu dalam mengikuti proses tender yang penuh persaingan ini Anda harus mengetahui beberapa trik dan strategi sebaik mungkin untuk bisa memenangkannya.

Artikel lain: 4 Poin Penunjang Agar Pertemuan Bisnis Dengan Klien Baru Berjalan Lebih Lancar

Mengajukan penawaran melalui tender secara langsung memang tidak akan memberikan garansi Anda akan berhasil dalam bentuk apapun. Mengapa demikian? Hal ini dikarenakan tender pemerintah yang umumnya melibatkan proyek dengan nilai besar membuat panitia tender akan menyeleksi dengan ketat para kandidat yang mendaftar. Berikut beberapa trik dan strategi yang bisa Anda jalankan untuk bisa memenangkan tender dari instansi pemerintah.

1. Dapatkan Informasi dari Tender Pemerintah Sedetail Mungkin

Trik dan strategi pertama untuk memenangkan tender dari pemerintah ini adalah dengan menggali informasi sedetail mungkin mengenai tender tersebut. Sebuah tender memang umumnya memiliki beragam informasi penting yang perlu diketahui.

Informasi yang sangat bermanfaat ini nantinya bisa Anda gunakan untuk mengajukan penawaran yang tepat dan pantas. Dengan Anda mengetahui informasi tentang tender ini secara detail, Anda akan berpeluang besar mematangkan proposal Anda hingga memenangkan persaingan.

2. Penuhi Kualifikasi atau Persyaratan yang Diajukan

Setelah mengetahui beberapa informasi secara mendetail tentang tender pemerintah, maka trik dan strategi berikutnya yang harus Anda lakukan untuk bisa memenangkan tender adalah memenuhi kualifikasi yang dipersyaratkan dengan sebaik-baiknya. Pada proses kualifikasi ini sendiri memang peserta tender akan diminta untuk menyiapkan berkas dan dokumen-dokumen pendukung dari kompetensi perusahaannya.

Jika Anda telah menggali informasi secara detail sebelumnya, maka seharusnya Anda tidak memiliki masalah dalam hal ini. Maka dari itu penuhi persyaratan dan kualifikasi ini dengan benar, karena tanpa melewati tahapan ini maka kebanyakan peserta akan mengalami kegagalan di awal.

3. Metode Pelelangan

Setelah tahap kualifikasi, tahap berikutnya yang harus Anda lewati adalah tahap utama yaitu proses lelang. Pada proses lelang ini ada satu hal yang perlu Anda perhatikan agar Anda bisa sukses melewatinya. Hal yang perlu Anda perhatikan dengan seksama itu yaitu metode pengadaan.

Metode ini sendiri merupakan metode yang digunakan dan dilakukan oleh panitia tender untuk memilah perusahaan mana yang lain untuk dipilih berdasar pada syarat dan ketentuan pada informasi lelang. Dari sinilah akan ada eliminasi (penyisihan). Agar Anda tidak ikut tersisih, maka Anda harus benar-benar memahami proses lelang yang ada dengan baik.

Baca juga: 4 Syarat Bangun Jaringan Bisnis Berbasis Digital Kian Kuat

4. Bank Garansi Sebagai Jaminan Penawaran

Metode lelang sendiri umumnya akan berhubungan dengan pembuatan surat penawaran yang ditujukan kepada pelaksana lelang. Yang harus Anda perhatikan dalam pembuatan surat atau jaminan penawaran ini adalah masa berlaku jaminan penawaran, nama perusahaan yang dijamin, dan besaran nilai jaminan.

Jaminan penawaran pada sistem kerja seperti pelelangan ini sendiri akan dibuat dalam bentuk Bank Garansi (Bank Guarantee) yang diterbitkan oleh sebuah bank untuk diberikan kepada pihak penerima jaminan. Jaminan itu sendiri kemudian dipegang sebagai antisipasi apabila pihak yang dijamin tidak bisa memenuhi kewajiban untuk membayar uang berdasarkan kesepakatan atau kontrak kerja.

Cara kerja Bank Garansi ini sendiri bisa diasosiasikan dengan kegiatan bisnis yang Anda jalankan. Dalam menjalankan kerjasama bisnis tentunya Anda akan memerlukan keyakinan bahwa pihak lain akan memenuhi komitmennya sesuai kontrak. Di sinilah fungsi Bank Garansi dan sebagai salah satu produk bank, jenis Bank Garansi yang sering dipakai untuk memenuhi syarat tender atau lelang adalah Bid Bond.

Advertisement
Asep Irwan

Asep Irwan adalah content writer di Maxmanroe.com. Memiliki minat besar di dunia kepenulisan, blogging, dan media online.

Leave a Comment