Mau Beli Handphone Bekas? Terapkan 5 Kiat Ampuh Berikut Ini Agar Terhindar dari Penipuan

Advertisement - Scroll to Continue
Beli Handphone Bekas
Image dari Jalantikus.com

Kebutuhan akan handphone memang semakin meningkat setiap tahunnya. Dengan kepraktisan dan kemudahan komunikasi yang dimiliki, handphone memang selalu menjadi andalan publik. Sayangnya untuk bisa memiliki perangkat gadget ini seseorang perlu mengeluarkan dana yang tidak sedikit. Beberapa ponsel genggam ini memang ada yang berharga mahal, terutama jika Anda membeli perangkat #smartphone (ponsel pintar).

Maka dari itu ketika seseorang membutuhkan perangkat ponsel pintar dengan dana yang terbatas maka banyak yang kemudian beralih pada perangkat second (bekas). Meskipun berstatus second (bekas) tapi bila  kondisi masih bagus maka mereka masih bisa memilikinya dan yang penting tidak mengeluarkan dana yang besar. Tapi sayangnya pembelian handphone bekas (second) ini tak jarang membuat kecewa lantaran kita tertipu.

Penipuan saat beli handphone bekas ini memang bisa saja terjadi jika kita sebagai pembeli tidak berhati-hati dan tak cermat dalam melihat kondisi barang. Lalu bagaimana caranya agar kita terhindar dari penipuan saat membeli handphone bekas ini? Berikut ulasannya.

1. Bandingkan Harga Pasaran

Kiat pertama untuk terhindar dari penipuan saat membeli handphone bekas (second) adalah dengan membandingkan dengan harga pasaran. Ya, tidak hanya handphone baru yang memiliki harga pasaran, namun barang (handphone) bekas juga punya harga pasaran juga. Cara untuk mengetahui harga pasaran ini adalah dengan menelusurinya lewat tabloid handphone atau dari mesin pencarian di dunia maya.

Di search engine #Google misalnya, ketik saja “harga handphone …. bekas”. Dari sana kita akan mendapatkan beberapa list situs yang menyediakan informasi daftar handphone yang kita inginkan dengan harga bekas. Jangan hanya menelusuri di satu situs, namun telusuri minimal 3 situs. Dari sanalah Anda akan mendapatkan harga pasaran dari handphone bekas.

Artikel lain: 6 Tips Sukses Berbisnis Jual Beli Barang Bekas

Cobalah untuk melakukan hal ini sebelum Anda pergi ke counter handphone atau tawar menawar dengan orang yang menjual handphone bekas. Dengan inilah maka Anda bisa melakukan penawaran yang sesuai dengan harga pasaran yang ada. Anda pun tidak ragu saat akan melakukan penawaran dan pembelian.

2. Periksa Kelengkapan

Berikutnya, agar terhindar dari penipuan, Anda harus memeriksa kelengkapan handphone bekas yang akan Anda beli. Meski telah cocok dengan barangnya, Anda harus juga memastikan kelengkapan handphone seperti charger, kartu garansi, kabel HDMI, headset, dus dan kelengkapan lainnya.

Semua kelengkapan handphone ini harus kita pastikan lengkap jika memang penjual menyatakan kondisi handphone full set. Nah dari sini jika Anda menemukan ada kelengkapan yang kurang, maka Anda bisa mempertanyakan dan atau membatalkan pembelian.

3. Periksa Garansi Saat Beli Handphone Bekas

Garansi adalah sebuah jaminan yang penting untuk handphone bekas Anda bila di suatu saat terjadi sesuatu kerusakan. Dari fungsi ini maka keberadaan garansi ini tentu saja tak boleh Anda lewatkan saat melakukan pembelian handphone bekas. Tanyakan pada pembeli apakah handphone masih memiliki kartu garansi? Jika kartu garansi hilang atau sudah melewati batas waktu maka Anda perlu berpikir dua kali untuk membelinya.

4. Periksa Nomor Imei

Nomor imei merupakan nomor yang akan menunjukkan keaslian dan kepastian handphone. Untuk mengeceknya nomor imei ini Anda bisa menekan tombol *#06# di handphone bekas yang akan Anda beli lalu tekan call atau yes. Cara lain Anda bisa melihatnya pada bagian kardus kemasan penjualan. Setelah Anda mengetahui nomor imei dari dua cara tersebut maka Anda perlu menyamakannya dengan nomor imei pada stiker di bagian belakang perangkat dekat baterai.

Baca juga: Anda Penggila Belanja Online? Ketahui 5 Trik Berikut Ini Agar Belanja Makin Memuaskan

5. Periksa Kondisi Fisik dan Software

Langkah terakhir agar terhindari dari penipuan pada pembelian handphone bekas (second) adalah dengan memeriksa kondisi fisik dan software handphone. Cermati apakah ada bagian dari handphone yang tergores atau tidak. Anda juga perlu melihat label stiker hologram di bagian belakang handphone guna memastikan apakah sudah handphone pernah diservis atau belum.

Selanjutnya cek pula baterai, teliti apakah ada penggelembungan yang bisa membuat baterai bocor. Selain pengecekan kondisi fisik, kondisi #software dan fitur handphone juga perlu Anda teliti. Dari pengecekan kondisi fisik dan software ini maka Anda bisa memberikan penawaran yang sesuai pada harga handphone bekas (second) tersebut.

Advertisement
Asep Irwan

Asep Irwan adalah content writer di Maxmanroe.com. Memiliki minat besar di dunia kepenulisan, blogging, dan media online.

Leave a Comment