Marlin Sugama ~ Pengusaha Wanita Sukses Kembangkan Studio Animasi Ternama

Advertisement-Scroll to Continue
Image dari Swa.co.id
Image dari Swa.co.id

Menjalani pekerjaan sesuai dengan hobi adalah salah satu anugerah paling besar dalam hidup kita. Bayangkan betapa tersiksanya orang-orang yang harus menekuni pekerjaan yang tak disukainya setiap hari. Bergelut dengan masalah-masalah yang tidak kita sukai akan menjadi salah satu beban besar yang memberatkan hati maupun kondisi fisik kita.

Hobi memang sangat menyenangkan bila bisa dijalani sambil menghasilkan uang. Hal ini juga dibuktikan oleh seorang wanita bernama Marlin Sugama yang sudah tergila-gila dengan dunia animasi dan #game sejak kecil.

Siapa bilang wanita tak bisa menekuni dunia animasi? Marlin Sugama sudah bisa membuktikannya dan meraih sukses dari hobi tersebut!

Berawal dari Hobi Berfantasi Semasa Kecil

Sejak kecil Marlin memang sudah menyukai segala hal yang berbau animasi, game dan fantasi. Kecintaannya pada dunia tersebut membuat Marlin sangat gembira saat sang ayah membelikannya konsok game Atari di tahun 1988. Kecintaan pada dunia animasi yang penuh warna tetap terbawa hingga ia beranjak dewasa.

Meski terus mencintai dunia animasi dan game yang sudah menjadi bagian erat dari dirinya, Marlin Sugama tak lantas memutuskan untuk menyelesaikan jenjang kuliah di bidang animasi. Ketika itu ia malah memilih kuliah di jurusan ekonomi untuk menghormati keinginan kedua orangtuanya. Di bangku kuliah Marlin bertemu dengan Andi Martin yang kini menjadi suaminya.

Bersama Andi, di tahun 2002 sempat merintis bisnis rental warnet dan sempat hampir bekerjasama dengan game developer Altermyth Studio. Namun sayangnya perbedaan pendapat membuat kerjasama tersebut malah gagal terwujud.

Artikel lain: Irina Blok – Designer Wanita Dibalik Kesuksesan Logo Si Robot Hijau

Marlin Sugama Merintis Main Studio

Bersama sang suami dan rekan kerja dari Altermyth Studio yang bernama Mohammad Fardiansyah, Marlin kemudian memutuskan untuk mendirikan studio animasi yang diberi nama Main Studio.

Hingga tahun 2015 Main Studio sudah memiliki banyak anak usaha. Tidak hanya memproduksi animasi 3D saja, Main Studio juga memproduksi film pendek, membuat infografis video animasi serta menerima pengerjaan animasi dari pihak lain. Berkat pencapaian yang diraih Main Studio sebagai salah satu studio animasi terbaik di Indonesia, Main Studio berhasil menerima sejumlah penghargaan bergengsi sejak tahun 2007. Penghargaan terbaru yang diterima oleh Main Studio yaitu Winner Character – ASEAN Character Award di Tokyo pada tahun 2014.

Kepedulian Terhadap Perkembangan Animasi Di Indonesia

Marlin Sugama sempat merasa prihatin dengan tayangan anak-anak yang beredar di televisi Indonesia. Hampir seluruh tayangan yang dikhususkan untuk anak-anak memiliki karakter yang berasal dari animasi luar negeri. Keprihatinan terhadap hal tersebut mendorong Marlin dan Main Studio untuk menciptakan tokoh super hero asli Indonesia yang diberi nama Hebring.

Upaya untuk mempopulekan Hebring dilakukan melalui banyak cara. Salah satunya adalah pendistribusian gratis sebagai salah satu konten provider internet di Indonesia. Di samping itu, komik cetak Hebring juga diterbitkan oleh Gramedia dan diputar dalam bentuk #video animasi indie di Youtube.

Ke depannya Main Studio berharap bisa menemukan investor yang tepat untuk memproduksi Hebring menjadi serial TV. Sehingga anak-anak di masa kini juga bisa mengenal produk animasi Indonesia yang tak kalah keren dan berkualitas dari produk animasi luar negeri.

Keinginan untuk memberikan kontribusi bagi dunia anak di Indonesia juga mempengaruhi Marlin untuk menulis sendiri jalan cerita Hebring agar kesannya lebih ringan dan sarat akan nilai moral. Selain tokoh Hebring yang menjadi andalan Main Studio, ada pula tokoh animasi Dazu yang tak kalah unik dan lucu bila dibandingkan dengan Hebring.

Baca juga: Dian Siswarini : Wanita Tangguh yang Menduduki Puncak Kepemimpinan XL Axiata

Sebagai seorang ibu dari dua anak, Marlin Sugama kini terus berupaya mewujudkan bidang animasi yang lebih baik bagi anak-anak Indonesia. Hobinya di bidang game dan animasi rupanya ikut menular pada kedua buah hatinya. Marlin pun menyadari bahwa tidak ada yang salah dengan passion di bidang game dan animasi bila kita bisa mengelolanya dengan benar untuk menghasilkan sesuatu yang positif.

Kira-kira kejutan apalagi ya yang akan disuguhkan Main Studio untuk dunia animasi di Indonesia? Di bawah kepemimpinan sosok Marlin Sugama, kita nantikan saja pencapaian prestasi terbaru dari Main Studio yang turut menyemangati pekerja bidang animasi lainnya di Indonesia.

Advertisement
M Majid

Mochamad Majid adalah content writer sekaligus editor di Maxmanroe.com. Menyukai dunia digital media dan fotografi.

Leave a Comment