Dalam hidup ini, kadang kita sangat sulit menghindari untuk tidak berhutang. Sangat normal memang meminjam uang pada orang lain atau pada lembaga #keuangan, terlebih bagi seorang pengusaha. Namun demikian, jika Anda tidak segera mampu mengatasi hal itu dan kemudian menjadi kebiasaan, maka itu akan sangat membahayakan keseimbangan finansial Anda. Masih dibolehkan berhutang dalam jumlah yang normal saja, namun jika mulai terjadi penumpukan hutang di luar kendali Anda, maka Anda harus segera menyetop nya.
Untuk menghindari penumpukan hutang, baik untuk keuangan pribadi maupun keuangan bisnis, Anda perlu melakukan pencegahan yang benar. Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan, di bawah ini adalah beberapa tips sederhana yang bisa Anda lakukan untuk mencegah terjadinya penumpukan hutang, perhatikan dengan baik.
1. Hapus Pola Pikir Masih Ada Hari Esok
Dalam kaitannya meminjam uang, mindset masih ada hari esok adalah pola pikir yang sangat berbahaya. Selamanya Anda tidak akan pernah terbebas dari hutang jika masih memiliki pola pikir seperti ini. Maka yang harus Anda lakukan sekarang adalah segera hapus pola pikir “masih ada hari esok” secepat mungkin.
Apalagi jika Anda memiliki pikiran bahwa uang masih bisa dicari, hutang Anda tidak akan pernah terlunasi. Dan ini sangat buruk sekali untuk keuangan bisnis maupun untuk keuangan pribadi Anda. Untuk itu, pola pikir semacam itu segera dihilangkan dari otak Anda.
Artikel lain: Mau Berhutang? Tunggu Dulu, Renungkan Baik-baik 5 Efek Buruknya Berikut Ini
2. Jangan Menunda Membayar Tanggungan Cicilan Anda
Ini penting Anda lakukan untuk membuat keuangan bisa stabil. Anda harus memprioritaskan cicilan yang mungkin Anda punyai, seperti misalnya tanggungan mobil, rumah, motor atau yang lainnya. Jika ini sampai Anda telat melakukannya, maka bukan semakin ringan, namun justru akan semakin memberatkan Anda. Karena pada prinsipnya cicilan sama juga dengan hutang yang harus Anda bayar juga.
Untuk itu, sebisa mungkin lakukan pembayaran tepat waktu pada setiap cicilan yang Anda punyai. Begitu Anda menerima gaji, maka segera sisihkan gaji Anda sekian persen untuk dialokasikan pada tagihan yang Anda punyai.
3. Jangan Berhutang Ketika Masih Memiliki Hutang yang Lain
Ini sebenarnya sering dilakukan karena terbiasa jika memang tidak dalam kondisi benar-benar terdesak. Anda jangan pernah meminjam ketika Anda sendiri dalam kondisi yang memiliki tanggungan hutang yang lain. Apalagi jika Anda meminjam bukan untuk kepentingan yang mendesak, Anda berhutang hanya untuk memenuhi keinginan bukan untuk kebutuhan.
Maka sebisa mungkin hindari hal itu, lunasi terlebih dahulu hutang yang Anda miliki baru kemudian memikirkan kembali apakah akan meminjam lagi atau mencoba untuk bertahan.
4. Jangan Hanya Memenuhi Keinginan Semata
Sampai kapanpun keinginan manusia tentu tidak akan pernah habis. Apalagi dengan keinginan yang dibumbui dengan nafsu, maka seberapa besar uang Anda itu tidak akan pernah mencukupi. Dorongan semacam ini memang sulit dikendalikan, namun mau tidak mau Anda harus mengendalikannya agar keuangan tetap seimbang. Yang bisa Anda lakukan untuk hal ini adalah berusaha menekan keinginan ketika Anda menginginkan sesuatu yang tidak perlu. Mungkin pertama kali memang susah, namun Anda harus tetap melatihnya untuk membiasakan diri Anda dengan hal ini.
Baca juga: 6 Pantangan Yang Wajib Dihindari Pemilik Hutang
5. Jangan Pernah Merasa Gaji Anda Besar
Seberapapun besar gaji yang Anda miliki, sebaiknya jangan pernah merasa gaji Anda besar. Merasa gaji Anda besar hanya akan membawa Anda pada kondisi yang tidak waspada dan kemudian menyepelekan uang. Anda akan mudah hilang kontrol pada manajemen keuangan Anda. Dan dari sini biasanya akan membuat Anda menghamburkan uang pada sesuatu yang tidak dibutuhkan. Anda akan menjadi orang yang doyan membeli sesuatu yang tak perlu, menghabiskan uang dengan bersenang-senang dan lain sebagainya.
Tetaplah bersyukur dengan gaji yang sudah Anda terima agar Anda tetap sadar dan bisa mengendalikan keuangan Anda dengan seimbang. Seberapapun besar gaji yang Anda dapatkan, jika Anda tidak bisa mengelolanya dengan baik, maka itu tidak akan pernah bisa mencukupi kebutuhan hidup Anda.
