Inilah 6 Brand Bisnis yang Gunakan Emoji untuk Strategi Pemasarannya

Advertisement - Scroll to Continue
strategi pemasaran melalui emoji
Image dari CNN.com

Untuk menarik konsumen dan pelanggan memang banyak pengusaha kemudian menjalankan berbagai usaha dan strategi pemasaran yang menarik dan efektif. Pemasaran atau marketing sejak dulu memang selalu menjadi andalan para pebisnis untuk bisa mengenalkan produknya serta mendapatkan pembeli. Dari sini maka kemudian beragam teknik pemasaran pun telah banyak bermunculan.

Apalagi saat ini seiring dengan perkembanga teknologi, bidang marketing ini semakin meluas dan berkembang denga pesat. Salah satu bentuk teknik marketing dari perkembangan #teknologi ini adalah pemakian emoticon atau emoji. Dari sini maka kemudian tercatat ada beberapa brand bisnis yang menggunakan emoji untuk startegi pemasarannya.

Strategi Pemasaran Unik Via Emoji

Menurut para pemilik bisnisnya alasan mereka menggunakan #startegi pemasaran dengan emoji adalah adanya kemampuan otak manusia untuk mengingat dan memproses konten visual 60.000 kali lebih cepat daripada konten teks. Maka dari sini kemudian emoticon atau emoji ini menjadi kebutuhan para tim marketing dari beberapa brand bisnis guna mengeksplor segmen pasar yang potensial.

Artikel lain: 3 Alternatif Jalankan Strategi Pemasaran Jemput Bola

Meski bebebrapa pebisnis menyatakan bahwa emoticon ini adalah hal yang sia-sia, namun toh kenyataannya ia terus naik daun dan dan bahkan menjadi sebuah gaya hidup. Berikut ini adalah beberapa brand atau merek bisnis yang telah menjadikan emoji sebagai teknik pemasaran mereka di sepanjang 2015 berdasarkan respon positif yang didapat dari #media sosial maupun media offline.

1. Taco Bell

Brand bisnis pertama yang menggunakan emoticon atau emosi sebagai strategi bisnisnya adalah Taco Bell. Taco Bell sendiri adalah bisnis rumah makan berantai siap saji dengan konsep restoran keluarga yang menyediakan tacos, pizza, dan lain-lain.

Mereka mendapatkan emoticon yang mereka inginkan setelah meloni Unicode Consortium memasukkan emoji makanan Taco ke dalam keyboard dan juga berhasil mengumpulkan 30.000 petisi ke Change.org. Taco Bell yang didirikan pada tahun 1962 di Downey, California oleh Glen Bell bahkan kemudian mampu menciptakan 600 gambar berformat gifs dan foto bersama emoji taco sebagai apresiasi.

2. Durex

Pada peringatan hari AIDS sedunia kemarin, Durex mengajukan proposal ke Unicode untuk bisa mengadopsi sebuah emoji. Pengajuan ini sendiri ditujukan Durex untuk mengampanyekan awareness alat kontrasepsi dan hubungan aman. Meskipun pengajuan ini masih dalam proses tapi emoji tersebut diprediksi akan hadir di ponsel pada akhir 2016.

Durex sendiri adalah sebuah brand bisnis alat kontrasepsi yang selalu berupaya memfasilitasi diskusi soal seks aman kepada para pengguna. Dari data Durex yang mencatat 80 persen dari total orang berusia 16-25 lebih mudah mengekspresikan dirinya lewat emoji, maka Durex pun menerapkan strategi pemasaran emoji ini.

3. Disney

Sudah nonton film Starwars: The Force Awakens yang rilis 16 Desember 2015 kemarin? Nah pada film yang diproduksi oleh The Walt Disney Company setelah mengakuisisi Lucasfilm pada Oktober 2012 ini ada sebuah emoticon atau emoji yang diciptakan dengan bekerjasama dengan #Twitter.

Emoticon yang berwujud hashtag (#) emoji ini diterapkan Disney untuk mendorong animo film Starwars: The Force Awakens. Pada hashtag emoji itu sendiri ada tiga karakter yang bisa dipilih berdasarkan kesukaan para penggemar, yakni C-3PO, Stormtrooper dan robot BB8.

4. Domino’s Pizza

Tak ketinggalan dengan yang lainnya, restoran Domino’s Pizza juga turut menerapkan penggunaan emoji atau emoticon dalam teknik pemasarannya. Dengan menggunakan teknologi AnyWare, Domino’s kemduian menghadirkan fitur layanan terbaru berupa pemesanan pizza melalui tweet emoji. Caranya, konsumen hanya tinggal mendaftar saja di situs Domino’s untuk mengaktifkan fitur order lewat tweet dengan emoji pizza tersebut.

5. Mentos

Dengan menggunakan emoticon berwujud beberapa ikon karakter tertentu, Mentos telah sukses membuat brand-nya dikenal banyak orang. Beberapa emoji dari ikon karakter menarik yang dimiliki Mentos tersebut antara lain FOMO, Hangry, dan Stalkie. Dari penggunan emoticon ini akhirnya slogan “a fresh way to express yourself” pun muncul pada produk Mentos tersebut.

Baca juga: Strategi Pemasaran Yang Efektif Untuk Bisnis Dari Hobi

6. Burger King

Terakhir, merek atau brand yang menggunakan emoji sebagai strategi pemasarannya adalah Burger King. Untuk merayakan kembali menu Chicken Fries yang pernah menghilang pada tahun 2012, perusahaan fast food asal Florida, Amerika Serikat ini kemudian menciptakan emoticon yang menampilkan beragam karakter lucu Chicken Fries.

Advertisement
Asep Irwan

Asep Irwan adalah content writer di Maxmanroe.com. Memiliki minat besar di dunia kepenulisan, blogging, dan media online.

Leave a Comment