Posisi sebagai CEO (Chief Executive Officer) memang sebuah jabatan yang selalu diidamkan banyak orang. Selain akan memiliki kepemilikan saham perusahaan yang lebih besar, para CEO ini juga akan mempunyai kebebasan dan kekuasaan yang lebih untuk bisa mengelola waktu dan perusahaannya. Dari beberapa keutamaan ini tak ayal bila posisi CEO ini selalu berkesan serta memiliki gengsi yang tinggi bagi sebagian besar orang.
Namun untuk menjadi seorang CEO ini bukanlah perkara yang mudah. Anda harus berjuang dengan sangat keras untuk bisa mencapai posisi ini. Kabar bagusnya, untuk menjadi seorang CEO perusahaan ini, Anda tidak harus menunggu hingga Anda berada diusia tua. Tapi dengan kerja keras dan prestasi gemilang, Anda akan berpeluang besar untuk bisa menduduki pucuk kepemimpinan dalam perusahaan tersebut.
Selain kerja keras dan prestasi, ternyata masih ada beberapa hal yang perlu Anda persiapkan agar bisa menjadi seorang CEO perusahaan yang baik. Berikut adalah beberapa hal dan cara untuk bisa menjadi seorang CEO tersebut.
1. Berpengetahuan Luas
Cara pertama untuk menjadi CEO perusahaan adalah dengan memiliki pengetahuan yang luas. Seorang CEO memang dituntut untuk berpengetahuan luas. Untuk apa? Hal ini dilakukan agar mereka mampu beradaptasi dengan perubahan yang cepat dan memahami bisnis dengan mumpuni. Jangan pernah membatasi diri Anda untuk terus belajar dan mencari pengalaman dan pengetahuan yang baru. Dan jangan pernah mengeluh jika Anda ditugaskan pada berbagai peran dalam perusahaan.
Ini karena dengan banyaknya pengalaman yang Anda miliki, Anda sebagai karyawan akan memiliki kesempatan besar untuk menjadi CEO di kemudian hari. Inilah yang kemudian dilakukan oleh CEO CH2M HILL, Jacqueline Hinman, meskipun telah memiliki gelar insinyur lingkungan, tapi ia tetap terus mengembangkan dirinya ke berbagai bidang hingga akhirnya ia mampu menjadi seorang CEO.
Artikel lain: Jadi CEO Keren dan Enak? Tunggu Dulu, Coba Pahami Tugas CEO Lebih Mendalam
2. Sadar Diri
Pengenalan terhadap diri sendiri memang sangat penting untuk bisa memaksimalkan bakat dan potensi diri. Seseorang yang telah mengenal dirinya memang akan cepat menemukan kesuksesannya. Pernyataan ini sendiri kemudian diamini oleh Bill Waren, mantan CEO Monster.com yang menyatakan bahwa kesadaran tentang diri memang akan menjadi kunci sukses menuju posisi atas.
3. Melek Teknologi
Di era #teknologi dan informasi seperti sekarang ini, seorang CEO memang sangat diwajibkan untuk bisa melek teknologi. Dengan memahami dan bisa menerapkan teknologi seorang CEO akan mampu mengembangkan dan menggerakkan perusahaan ke arah yang lebih baik lagi. Menurut Eric Anderholm, CEO keamanan informasi Sersan laboratories, dengan melek teknologi ini, seorang CEO akan mampu mengatasi permasalahan saat sistem informasi perusahaannya dibajak orang lain.
4. Melayani
Menjadi CEO memang bukan berarti Anda bisa sewenang-wenang terhadap bawahan Anda. Namun sebaliknya, sebagai seorang CEO Anda dituntut untuk bisa dan mampu melayani semua orang disekitar Anda bahkan pada orang-orang di bawahnya. Dengan melayani orang-orang, seorang CEO juga akan banyak dipercaya dan disenangi orang. Dari keadaan ini maka para mitra dan investor yang bekerjasama dengan Anda akan merasa yakin dan tidak ragu lagi untuk menanamkan modalnya.
5. Pahami yang Anda Inginkan
Untuk menjadi seorang CEO, Anda juga harus mampu selalu memahami apa yang Anda inginkan. Karena Anda pemimpin perusahaan yang akan menjadi ujung tombak maju mundurnya bisnis, maka seorang CEO akan dituntut untuk bisa memahami keinginannya. Namun harus diingat bahwa sebagai CEO Anda tidak boleh membawa ego, kompensasi dan hak Anda sebagai sebuah keinginan yang mutlak yang mesti dipenuhi.
Baca juga: Intip Tips 3 CEO Dunia Bebas dari Stress Berat
6. Mintalah Umpan Balik
Terakhir, cara untuk bisa menjadi CEO perusahaan adalah dengan memiliki sikap untuk selalu meminta umpan balik. Meski Anda seorang pemimpin perusahaan, Anda tidak boleh menjadi diktator dengan membuat keputusan yang mutlak dan tidak bisa diganggu gugat. Sebaliknya, seorang CEO yang sukses haruslah bisa mencari jalan mereka untuk selalu mampu menemukan kebenaran.
Nah untuk bisa mendapatkan kebenaran itu, seorang CEO harus mau meminta umpan balik dari orang-orang di sekitarnya, bahkan termasuk orang-orang di bawahnya. Dengan meminta umpan balik dalam wujud opini atau pendapat, maka Anda akan memiliki peluang untuk mendapatkan hal yang paling baik untuk bisnis dan perusahaan.
Sebenarnya apa yang membedakan CEO / CO-Founder / dan Owner ya min? Mohon informasi nya ya Thanks