Sukses meniti usaha di dunia online bisa ditentukan oleh beberapa faktor. Semua orang bisa menjadi sukses dalam menjalani sebuah bisnis. Berjualan pun juga demikian, semua memiliki kesempatan yang sama dalam merengkuh kesuksesan.
Salah satu pemuda yang mampu memanfaatkan kesempatan berjualan secara online tersebut adalah Ihsanudin Fanani. Pemuda asal Probolinggo yang kini menetap di Malang tersebut mampu mengambil peluang bisnis online dan memaksimalkannya dengan baik. Penghasilan yang ia dapatkan dari #bisnis online tersebut juga sangat menggiurkan. Bagaimana kisah selengkapnya, simak ulasannnya di bawah ini.
Sebuah Bisnis Yang Berawal Dari Hobi
Sebuah bisnis bisa dimulai dengan latar belakang apa saja. Bisa karena kepepet, karena meneruskan orang tua, atau juga bisa karena sebuah hobi. Dari sebuah hobi pula Ihsanudin Fanani memulai bisnis jual beli onlinenya. Karena kesukaannya dalam dunia fotografi membawanya pada sebuah keputusan untuk fokus pada dunia bisnis.
Cerita sukses tersebut berawal ketika ia tengah menyalurkan kesukaannya akan jepret menjepret dengan kamera. Ketika itu Ihsanudin Fanani sedang mencari sebuah tas kamera yang berkualitas produksi impor dengan harga yang tidak terlalu mahal. Namun saat itu, tas dengan kualifikasi yang diinginkan Ihsanudin sangat sulit didapatkan di Indonesia. Yang ada adalah tas impor dengan harga yang tentu saja sangat mahal.
“Kesuksesan yang saya raih saat ini, semua karena terinspirasi dari hobi saya di dunia fotografi. Waktu itu, saya kesulitan mencari tas kamera produksi lokal yang berkualitas. Yang ada, hanya tas kamera impor dengan harga mahal,” begitu ujarnya.
Dari kesulitan tersebut lalu ia mendapatkan ide brilian untuk mencoba membuat tas kamera sendiri. Waktu itu, sekitar tahun 2011, Ihsanudin mencoba memproduksi sendiri tas kamera berkualitas melalui saudaranya. Kebetulan saat itu saudaranya sudah berkecimpung di dunia konveksi dengan produksi tas umum, seperti tas sekolah, tas pinggang dan tas yang lainnya.
Artikel lain: Mengenal 6 Travel Blogger Indonesia Terpopuler di Instagram
Memutuskan Untuk Berjualan Online
Dari tas yang diproduksi sendiri tersebut, ternyata respon yang luar biasa didapatkan produk yang dibuat Ihsanudin fanani tersebut. Banyak sekali teman – teman sekomunitas yang menyukai produk buatannya karena memang berkualitas dan harganyapun sangat terjangkau. Pesanan pun mulai mengalir, dari teman sekomunitas hingga menjangkau ke luar komunitas.
Dengan banyaknya pesanan yang membuat usahanya semakin berkembang, banyak teman yang menyarankan untuk mulai menjualnya secara online. Kala itu, Ihsanudin Fanani memutuskan untuk berjualan online dengan memanfaatkan #media sosial, baik facebook, twitter, atau juga dengan blog dan website. Tak ia sangka, respon dari konsumen online ini ternyata sangat luar biasa. Mereka sangat tertarik dengan produk yang dibuat Ihsanudin Fanani.
Dengan begitu banyaknya pesanan tas kamera Ihsanudin, akhirnya ada seorang teman yang mengenalkannya dengan salah satu situs #eCommerce Indonesia yaitu Bukalapak.com. Setelah mempelajari dengan seksama bagaimana sistem dari bukalapak.com, lalu ia memutuskan bergabung pada 25 Desember 2012 dengan lapak yang diberi nama “Tas Kamera Bagus”.
Baca juga: Yohanes Auri – Pengusaha Muda Sukses di Bisnis Desain Grafis Kelas Dunia
Sukses Mengelola Bisnis Online
Begitu ia aktif dan fokus pada penjualan secara online, peningkatan produksi pun dirasakan sangat signifikan. Fanani begitu ia sering disapa kini ini menikmati hasil kerja kerasnya dalam membangun bisnis online dengan berbasis pada jual beli produk tas kamera. Omzetnya pun saat ini mencapai 100 juta sampai 200 juta dalam satu bulan.
Sebuah pencapaian yang sangat luar biasa bagi pemuda kelahiran 11 April 1991 tersebut. Bahkan saat ini untuk memuaskan pelanggan nya, Ihsanudin tak hanya menjual tas kamera saja. Ia mengembangkan bisnis dengan memproduksi aksesoris yang berhubungan dengan fotografi.
Ia kini melengkapi produknya dengan membuat jaket, t-shirt bahkan juga memproduksi strap kamera serta cleaning kitt. Sampai saat ini, total jenis produk yang ia produksi mencapai 100 item. Di gudangnya sendiri ia mempekerjakan 20 karyawan, baik yang mengurusi desain, packing dan lainnya.
Saya jadi pengen mas!,, tapi bingung harus dimulai dari mana… karena keterampilan masih minim….
pengen saja tidak cukup mas, take action segera, dimulai dengan yang mas sukai dulu, lalu asah terus ketrampilan dan pengetahuan