Facebook Reaction ~ Fitur Terbaru Pengganti Fungsi Tombol Dislike

Advertisement-Scroll to Continue
Image dari Redmondpie.com
Image dari Redmondpie.com

Beberapa waktu yang lalu, jagat maya sempat mendapat kabar bahwa #media sosial Facebook sedang menyiapkan fitur layanan tersebut yakni tombol dislike alias tombol tidak. Memiliki fungsi kontra dari tombol like, tombol dislike disebut-sebut akan memberikan nuasa baru bagi para pengguna Facebook untuk bisa mengungkapkan rasa tidak suka atau tidak sepaham dengan sebuah konten atau status.

Beragam reaksipun bermunculan, banyak pengguna awam melihat ini sebagai penambahan fitur yang umum dilakukan oleh Facebook. Namun bagi sebagian pengamat, alih-alih bertujuan sebagai diversifikasi layanan agar lebih beragam justru bisa menjadi boomerang yang akan merugikan Facebook. Alasannya yakni akan memulai tren ketidak sukaan, kebencian atau permusuhan di antara pengguna Facebook.

Mengubah Konsep Fitur Menjadi Facebook Reaction

Setelah proses penguman resmi, akhirnya #Facebook memutuskan untuk meluncurkan fitur yang telah ditunggu tersebut. Namun setelah mempertimbangkan beberapa alasan, konsep fitur tombol dislike tersebut diubah menjadi lebih “berwarna” dalam balutan fitur Facebook Reaction.

Nama fitur dislike memang tidak jadi disematkan dan diubah dengan nama Reaction. Secara umum fungsi dari fitur Reaction ini memang lebih banyak dibanding tombol dislike. Tidak hanya satu tombol, reaction menawarkan beberapa tombol untuk yang merepresentasikan beberapa jenis perasaan dalam bentuk emoji yang menarik.

Artikel lain: Facebook Mentions ~ Fitur Facebook yang Bisa Dekatkan Fan dengan Idolanya

Dalam rilisnya disebutkan bahwa Reaction mungkin bisa diartikan sebagai pengembangan fungsi dari tombol Like. Jika Like hanya merepresentasikan satu makna, dengan Reaction kita bisa membagikan perasaan yang lebih khusus lagi. Setidaknya pada pengembangan awal ada 6 emoji berbeda yang bisa dipilih yakni  Like, Love, Haha, Yay, Wow, Sad dan Anger. Keenamnya membawa perasaan berbeda yang bisa digunakan untuk mengomentari sebuah konten atau status.

Sistem Fitur Facebook Reaction

Dari keterangan rilis Facebook, untuk menggunakan fitur reaksi yang satu ini pada dasarnya cukup mudah. Untuk memberikan reaction pada sebuah konten atau status kita tinggal menekan tombol like selama beberapa detik hingga muncul panel yang berisi 6 emoji berbeda tersebut. Atau jika mengakses dari perangkat desktop kita tinggal meletakkan mouse di atas tombol like selama beberapa waktu hingga panel Reaction keluar.

Namun yang harus diperhatikan adalah, kita tidak bisa memilih dua reaction berbeda seperti memberikan Like dan Love pada satu konten. Setelah reaksi termuat, maka akan muncul emoji kecil di sebelah jumlah like dan komentar.

Baru Masuk Tahap Ujicoba

Saat ini fitur Facebook Reaction masih dalam tahap ujicoba dimulai pada hari Jumat pekan lalu. Dan ternyata, untuk masa ujicoba ini fitur Reaction belum bisa dinikmati oleh semua pengguna Facebook. Yang beruntung mendapatkan kesempatan mencoba fitur tersebut adalah 2 negara Eropa yakni Irlandia dan Spanyol.

Disampaikan oleh Direktur Produksi Facebook, Adam Mosseri, menyatakan bahwa pemilihan dua negara tersebut sebagai beta tester bukan tanpa alasan. Menurut data yang dimiliki Facebook, saat ini pengguna Facebook yang ada di Irlandia dan Spanyol merupakan user yang paling sedikit memiliki koneksi dengan pengguna di luar negara itu sendiri. Sedangkan untuk Spanyol, Facebook ingin mengetahui bagaimana respon terhadap fitur Reaction dari pengguna yang mayoritas tidak menggunakan bahasa Inggris.

Fitur Tombol Dislike Sudah Sejak Lama Dipertimbangkan

Dalam sebuah kesempatan, founder Facebook menyatakan bahwa sebenarnya fitur tombol dislike sudah banyak ditunggu oleh pengguna  Facebook bahkan pada masa awal pengembangan situs media sosial tersebut. Namun seperti yang telah disampaikan di atas, miliader muda tersebut merasa kawatir bahwa fitur tidak suka bisa menjadi pemancing banyak hal negatif dan cenderung merugikan.

Oleh karena itu, Reaction diciptakan sebagai solusi yang dirasa lebih aman. Dengan fitur tersebutpun, jika pengguna merasa tidak senang atau tidak setuju, sudah disiapkan emoji Anger yang menyatakan rasa marah.

Baca juga: Facebook Rilis 2 Fitur Baru, Facebook Floating Video dan Custom News Feed

Dari pengalaman saya sendiri, saat ini untuk mengutarakan rasa tidak suka pada sebuah konten atau status, banyak pengguna yang menjalankannya lewat pemberian komentar. Pun di dalam komentar, pengguna bisa memasukkan gambar atau emoji yang menyatakan ketidak sukaannya.

Namun dengan konsep fitur Reaction yang lebih segar, nampaknya ini bisa menjadi solusi yang menarik untuk kita semua. So, kita tunggu saja hingga fitur ini resmi rilis untuk pengguna di Indonesia.

Advertisement
M Majid

Mochamad Majid adalah content writer sekaligus editor di Maxmanroe.com. Menyukai dunia digital media dan fotografi.

Leave a Comment