Pada dasarnya ketika anda bekerja pasti akan ada yang namanya atasan, berperan sebagai orang yang memimpin sebuah perusahaan dan mempunyai tanggung jawab penuh terhadap karyawannya. Atasan merupakan orang yang sepatutnya dihormati ditempat anda bekerja. Tapi ada kalanya, di antara atasan yang terkesan mempunyai sifat pemarah bahkan mengerikan di mata para karyawannya.
Hal kecil saja biasanya menjadi sebuah kesalahan dan kesalahan kecil bisa menjadi kesalahan fatal. Bila anda peran sebagai bawahan tidak mampu menunjukan hal yang baik dan signifikan maupun tidak dapat memenuhi target serta tidak dapat beradaptasi dengan baik dengan lingkungan yang ada, maka dapat dipastikan anda tidak akan kerasan dengan kondisi lingkungan kerja yang ada.
Artikel lain: Ribetnya Kalau Atasan Suka Ngegosip, Tangkal Dengan Cara Ini Agar Tidak Mengganggu Pekerjaan
Menghadapi atasan anda yang pemarah diperlukan cara dan penanganan yang tepat untuk menghadapinya. Sebenarnya seorang atasan tidak akan memarahi anda jika tidak melakukan kesalahan yang bisa berakibat buruk bagi kemajuan perusahaan yang dipegangnya. Karena seorang atasan pun mempunyai tanggung jawab penuh atas resiko yang akan timbul di kemudian hari.
Bagi Anda yang memiliki atasan yang galak, simaklah 4 tips yang mungkin bisa membantu Anda mengatasinya.
1. Inisiatif Serta Proaktif
Cara ini sangat manjur apabila dipraktekan kepada atasan yang pemarah, yang perlu Anda lakukan sebenarnya sederhana yaitu lakukan setiap pekerjaan yang telah diberikan dengan sebaik mungkin. Tunjukan kepada atasan Anda bahwa tidak salah memilih orang untuk menangani pekerjaan yang diberikan dan bekerjalah secara professional.
Dengan demikian secara otomatis Anda akan tergerak untuk berinisiatif dan proaktif terhadap setiap pekerjaan. Inilah yang bisa Anda jadikan senjata utama untuk memikat hati bos anda. Pencapaian yang gemilang akan membuat anda bertahan di perusahaan tempat anda bekerja sekarang dan tidak menutup kemungkinan keahlian dan keterampilan yang dimiliki dapat lebih berkembang.
2. Bersikap Tenang dan Bijak
Disaat anda dihadapkan pada atasan yang memiliki tempramen yang tinggi, anda harus tetap tenang dan usahakan untuk menahan emosi. Berusaha untuk menyikapinya dengan bijaksana. Apabila anda sedang berada di kondisi sedang dimarahi oleh atasan anda jaga jangan sampai terpancing dan ikut menyelesaikan permasalahan tersebut dengan emosi.
Hal yang lebih baik untuk dilakukan ialah dengan melakukan pendekatan yang baik dan terencana. Jangan lakukan serangan secara mendadak karena dengan begitu semakin sulit untuk bisa menarik hati atasan anda.
3. Ciptakan Suasana yang Baik Dalam Berkomunikasi
Disini mungkin kebiasaan yang dilakukan diluar akan terbawa tanpa disadari oleh diri sendiri. Biasanya anda tidak pernah memerhatikan tata cara dan nada bicara anda yang tidak baik. Menghadapi atasan pemarah jangan timbulkan anda sedang menilai atasan. Bila ingin mengutarakan suatu pernyataan jangan sampai mengutarakan hal yang tidak bisa anda pertanggung jawabkan nantinya.
Di samping itu jangan pernah coba-coba membicarakan hal yang sifatnya pribadi dengan atasan anda. Intinya permasalahan yang terjadi diluar sana jangan sampai terbawa dilingkungan kerja karena akan berpengaruh terhadap pekerjaan anda. Tunjukanlah bahwa anda adalah seorang pekerja yang cerdas dalam bekerja dan berkomunikasi. Dengan begitu atasan akan lebih respect dan lebih menghargai diri anda.
Baca juga: Tips Aman Menegur Sikap Bos yang Keterlaluan
4. Hindari Konflik dengan Atasan Anda
Hal ini yang sering mengakibatkan tidak harmonisnya suatu hubungan baik itu dalam percintaan termasuk dalam kehidupan professional. Jangan pernah sekali-kali anda menciptakan konflik dalam lingkungan kerja, terlebih lagi jika konflik itu terjadi antara anda dengan dengan atasan anda. Dimana sikap seperti ini juga termasuk orang yang melanggar aturan. Selain itu juga jangan pernah membicarakan kejelekan atasan anda di depan rekan kerja lainnya. Jadi lebih baik hindari konflik dan tetap bersikap sopan dan damai dilingkungan kerja anda.
