Belum lama ini, #e-commerce hasil kerjasama antara Telkom Indonesia dengan eBay, Blanja, mengeluarkan fitur baru yang memungkinkan para pembeli di Indonesia bisa membeli beragam produk eBay langsung lewat pembayaran bank lokal. Jadi nantinya, konsumen tidak perlu lagi membeli menggunakan pembayaran kartu kredit ataupun Paypal yang memang bisa dibilang belum terlalu banyak digunakan oleh konsumen di Indonesia.
Fitur ini, nantinya akan berlaku untuk lebih dari 500 juta item yang dijual di eBay. Item tersebut termasuk 7 kategori antara lain otomotif, fashion, langkah digital, hobi, serta beragam produk lain.
Alternatif Pembayaran yang Lebih Mudah
Sebagai salah satu e-commerce terbesar di dunia, eBay tentunya memiliki basis pengguna yang juga sangat besar. Tidak hanya di Amerika yang merupakan pusat pengembangannya, pada kenyataannya konsumen marketplace online yang satu ini juga tersebar ke berbagai negara, termasuk Indonesia.
Di Indonesia sendiri, tren belanja melalui situs eBay juga semakin meningkat seiring waktu. Alasan mengapa konsumen Indonesia berbelanja di eBay adalah yang pertama karena produknya yang sangat variatif. Selain itu, terkadang banyak juga produk eBay yang tidak ada di pasar Indonesia.
Artikel lain: Horee Mall Indonesia, E-Commerce Lokal Dengan Konsep Mall Virtual
Namun di sisi lain, berbelanja via eBay tentu bukan tanpa masalah. Masalah pertama adalah proses pengiriman yang lama dan terkadang membutuhkan biaya tambahan yang juga tidak sedikit. Dan masalah lainnya tidak kalah penting adalah dalam proses pembayaran. Hingga saat ini, untuk bisa memilih produk di eBay, konsumen di luar Amerika harus memiliki akun #Paypal atau kartu kredit.
Padahal seperti diketahui, kartu kredit maupun Paypal belum menjadi alternatif pembayaran digital yang lumrah digunakan oleh konsumen Indonesia. Meskipun perkembangannya sudah semakin meningkat, namun untuk konsumen awam, metode pembayaran ini masih dirasa cukup sulit.
Disampaikan oleh, CEO Blanja, Aulia E Marinto yang ingin dikedepankan oleh Blanja adalah memberikan pengalaman berbelanja di eBay namun dengan proses yang lebih mudah.
“Ini masih tahap pertama. Ke depannya kami akan kembangkan beberapa fitur penyempurnaan. Kami perlu edukasi konsumen, sebab kanal ini memberikan experience belanja di eBay dengan cita rasa lokal. Sebelumnya, untuk belanja di eBay butuh PayPal atau kartu kredit,” ujar Aulia.
Aulia melanjutkan bahwa, untuk bisa mendapatkan beragam produk yang dijual di pasar luar negeri seperti Amerika, kini konsumen tidak perlu berpergian jauh. Dengan proses yang mudah, semua pengiriman barang eBay akan dilakukan langsung dari Amerika Serikat dengan jaminan pengiriman antara 10 hingga 25 hari.
Penetrasi eBay di Pasar Lokal
Ebay menjadi salah satu perusahaan digital asing yang membuka usaha di Indonesia. Meskipun persebarannya masih belum sebesar e-commerce lain seperti Lazada, namun eBay sudah mempunyai basis pembelian cukup kokoh. Alasannya tentu kembali lagi seperti yang telah disebutkan di atas, bahwa eBay mempunyai sejumlah kelebihan dibanding para kompetitornya.
Dan kini, eBay semakin menunjukkan keseriusannya untuk menjalankan bisnis di Indonesia lewat adanya fitur baru. Untuk bisa mewujudkan dominasi pasar global serta bersaing dengan pemain besar lain seperti Amazon, tentu dibutuhkan upaya yang tidak sedikit. Dan langkah strategis yang diambil oleh eBay adalah menyasar negara potensial seperti Indonesia.
Bentuk dukungan yang telah dilakukan oleh eBay yakni memberikan pendanaan untuk pengembang situs joint venture Blanja. Pendanaan tersebut sudah dilakukan sejak tahun 2012 silam. Saat ini sudah ada kantor perwakilan khusus di Indonesia serta penambahan modal hingga 10 juta dolar pada pertengahan 2016 lalu.
Mengenai pembagian saham dari situs Blanja, perusahaan Telkom memang masih menguasai mayoritas yakni 60%. Sedangkan sisanya 40% menjadi hak dari perusahaan eBay.
Baca juga: Ingin Belanja di eBay? Yuk Cobain Versi Lokalnya Di Blanja.com!
Target ke Depan
Mengenai pengelolaan di Indonesia lewat situs Blanja, Aulia menjelaskan bahwa target yang sedang dipatok oleh perusahaan yakni mengembangkan nilai transaksi hingga Rp1 triliun di tahun 2020. Untuk mewujudkan hal tersebut, langkah yang ditempuh oleh Blanja adalah dengan semakin menyempurnakan layanan aplikasi mobile, memberikan user experience yang lebih baik serta menambah tim internal.
“Sejak awal kita berdiri, fokusnya adalah membuat fundamental yang kokoh selama dua hingga tiga tahun. Kami menargetkan seluruh proses tersebut akan selesai pada akhir tahun ini. Sebab, tahun depan saya baru mau sangat ngebut mencetak nilai transaksi Rp1 triliun di 2020.”
