Apakah Anda tahu apakah viral itu? Secara sederhana viral merupakan fenomena tertentu dimana sebuah objek bisa itu orang, benda atau kejadian, mendadak mendapatkan perhatian luar biasa besar dari masyarakat luas. Jika ditilik dari sisi ranah online, viral juga sering diidentikkan dengan sesuatu yang sangat menarik dan cenderung menghebohkan sehingga mampu menarik perhatian netizen dengan cepat.
Oleh karena itu banyak dari mereka yang terjun di bisnis online sangat ingin untuk mampu menciptakan sesuatu yang bersifat viral. Beberapa contoh viral yang pernah terjadi antara lain seperti fenomena Ice Bucket Challenge atau juga video Gangnam Style. Kedua topik tersebut berhasil menjadi viral tak hanya di beberapa negara ampun hampir menyebar ke seluruh dunia. Dari situ, akhirnya banyak yang memanfaatkan momentum konten viral ini untuk berbagai kepentingannya masing-masing.
Dahsyatnya kekuatan konten viral juga pernah dirasakan oleh seorang #enterpreneur asal Amerika bernama Michael Dubin. Berkat kesuksesannya membuat konten viral dalam bentuk video, founder dari perusahaan produsen pisau cukur Dollarshaveclub.com ini berhasil mengangkat bisnisnya dari kondisi nol menjadi perusahaan bernilai 1 miliar dollar! Berikut kisah lengkapnya.
Awal Mula Bisnis Michael Dubin
Pada awalnya Michael Dubin belum terpikir sama sekali untuk mendirikan sebuah perusahaan apalagi bisa mempunyai perusahaan yang luar biasa besar seperti saat ini. Pada awalnya tepatnya 4 tahun yang lalu, di tahun 2012 ia bersama rekannya Mark Levine tiba-tiba terbesit keinginan untuk membangun sebuah perusahaan.
Ide membangun perusahaan tersebut juga cukup sederhana, yakni menjadi produsen sekaligus penyalur produk pisau cukur sistem langganan perbulan dengan harga yang sangat terjangkau. Pada awalnya sama seperti ketika membangun #startup lain, Michael juga memerlukan upaya yang luar biasa besar agar usahanya tersebut mampu berkembang. Berbagai cara ia lakukan termasuk dengan menanamkan investasi yang cukup besar.
Artikel lain: ViralNova ~ Berbekal Kekuatan Viral, Website Ini Laku Terjual US$ 100 Juta
Namun apa yang diharapkan tak kunjung membuahkan hasil. Dalam waktu 2 tahun dan telah mencoba berbagai upaya, nyatanya startup penjualan pisau cukur online yang ia lakukan masih seakan berjalan di tempat. Bahkan masalah pendanaan untuk pengiriman produkpun menjadi hal yang sulit untuk dipecahkan.
Terselamatkan Berkat Video Viral
Setelah berpikir selama beberapa waktu, Michael akhirnya menemukan sebuah solusi lain yang mungkin terdengar cukup tak masuk akal. Bahkan ada yang menyebut bahwa langkahnya tersebut merupakan upaya terakhir sebelum dirinya menyerah.
Upaya terakhir tersebut adalah dengan membuat sebuah video. Video ini menampilkan Michael yang memperkenalkan bisnisnya Dollarshaveclub.com namun dibalut dengan berbagai tampilan komedi yang kocak. Untuk membuat video tersebut, dia menghabiskan dana $4,500 yang berasal dari tabungan pribadinya. Setelah itu ia mengupload video tersebut pada situs berbagi video #YouTube, dan menunggu keajaiban terjadi.
Alangkah terkejut, ketika Michael menemui bahwa video yang dibuat ternyata sangat menarik dan diminati oleh netizen. Dalam waktu 2 hari saja, akun Youtube Dollarshaveclub langsung dibanjiri subscriber sebesar 12.000 orang. Dalam jumlah tampilan videopun juga tak kalah mencengangkan yakni mencapai 22 juta view!
Mulai Menampakan Perkembangan
Setelah video yang ia buat menjadi viral di internet, momentum perkembangan bisnis Michael pun bergulir dengan cepat. Ia mendapatkan pendanaan dalam jumlah yang sangat besar. Di tahun 2013, ia mendapatkan investasi 9,8 juta dollar, disusul di tahun 2014 sebesar 12 juta dolar, dan di tahun 2015 secara total pebisnis nyentrik ini diguyur modal investasi sebesar 140 juta dolar.
Perlahan namun pasti, Dollarshaveclub semakin diminati oleh pengguna dari berbagai kalangan. Bahkan di akhir tahun 2015 kabarnya perusahaan yang juga memproduksi krim cukur serta jelly pomade tersebut, mampu mendatangkan keuntungan hingga puluhan juta dolar setiap bulannya. Puncaknya, ketika perusahaan multi usaha Unilever merasa tertarik dan akhirnya mengakuisisi Dollarshaveclub dengan nilai 1 miliar dolar pada pertengahan tahun 2016 lalu.
Baca juga: Menguak Rahasia Ilmu Bisnis Dari Fenomena Viral Ice Bucket Challenge
Apa yang telah dialami oleh Michael Dubin menjadi bukti bagaimana kuatnya konten viral dalam mempengaruhi sebuah bisnis. Jika kita memadukan kreativitas dan kejelian melihat potensi sebuah bisnis, maka kita bisa meledakkan usaha tersebut hingga akhirnya mendatangkan keuntungan yang sangat besar.
Sebenarnya untuk membuat konten viral tidaklah sesulit yang kita bayangkan. Yang terpenting adalah kita harus memainkan imajinasi dan membayangkan bahwa nantinya karya yang kita buat tersebut memang memberikan sebuah pesan dan dampak khusus bagi penontonnya. Namun perlu diingat, kita jangan sampai membuat konten viral yang bersifat negatif. Karena sama halnya dengan konten yang bersifat positif, konten viral negatif juga mempunyai potensi untuk memberikan dampak buruk yang sangat besar bagi pembuatnya.
