Aplikasi Petek ~ Teknologi Kandang Ayam Modern nan Canggih Karya Mahasiswa ITS Surabaya

Satu lagi karya digital yang dihasilkan anak negeri menghiasi dunia teknologi masa kini. Kali ini karya anak bangsa ini berasal dari Surabaya, lebih tepatnya yaitu dari mahasiswa Politeknik Elektro Negeri Surabaya (PENS ITS). Karya yang berwujud aplikasi bernama petek ini sendiri dilahirkan oleh tiga mahasiswa dari Teknik Komputer PENS ITS.

Lalu seperti apakah aplikasi yang diperkenalkan pada ajang Expo Software melalui departemen TIK di hall D4 Kampus PENS ITS pada hari Selasa, 19 Januari 2016 ini? Berikut ulasannya.

Ide Pembuatan Aplikasi Petek

Menurut Naufal ide membuat aplikasi ini tercetus saat dirinnya dan kawan-kawannya berada di desa. Menurutnya aplikasinya akan cocok untuk membantu para pelaku industri peternak ayam skala kecil. Pembuatan aplikasi petek sendiri diakui Naufal cukup mahal. Besar biayanya sendiri tergantung pada prototie dan ukuran kandang. Seperti misalnya untuk kandang ukuran 25×30 cm maka akan membutuhkan dana atau biaya sebesar Rp 2 juta. Biaya pembuatan prototipe kandang pintar itu hanya sekitar Rp 1 juta.

Selain biaya, waktu pengerjaan juga diakui Naufal sebagai kendala dalam pembuatan aplikasi ini. Kandang ayam yang merupakan bagian dari aplikasi ini sendiri nantinya akan dilengkapi dengan wadah pakan ayam, wadah minum dan wadah untuk menetaskan telur. Sedangkan, alat kontrolnya dirakit sendiri menggunakan controller yang terdiri dari micro-controller, board, chip, arduino.

Artikel lain: Cakra Croze ~ Aplikasi Terapi Autis Buatan Anak Muda Indonesia

Kegunaan Aplikasi Petek

Aplikasi bernama petek ini memang terbilang membanggakan. Pasalnya, aplikasi ini sangat bermanfaat terutama bagi para peternak ayam. Bagaimana tidak, dengan aplikasi ini maka para peternak akan dimudahkan dalam mengembangbiakkan ternaknya yaitu ayam. Kata petek sendiri memang berasal dari bahasa jawa yang berarti ayam. Dalam aplikasi petek ini ada sistem terintegrasi peternakan ayam modern yang akan menjalankan fungsi pekerjaan beternak ayam.

“Pada sistem aplikasi petek ini sendiri ada sejumlah fitur seperti alat pemberi makan otomatis, pemberi minum otomatis, penyemprot disinfektan otomatis, pembersih kandang otomatis,” ujar Naufal Suryanto, mahasiswa D4 Semester V Teknik Komputer saat ditemui di di Hall D4 Kampus PENS, ITS, Surabaya.

Penggunaan Aplikasi Petek

Untuk penggunaan aplikasi petek ini bisa diatur sistem perangkat perawatan ayam itu melalui 2 cara, yaitu dengan LCD dan android (via koneksi bluetooth). Dalam hal ini peternak tinggal mengatur jadwal pemberian makan, minum, penyemprotan hingga pembersihan kandang lewat aplikasi yang tersedia sesuaikan dengan yang kita inginkan.

Menurut pendiri aplikasi petek lainnya yaitu Ratih Wulandari bahwa untuk sementara aplikasi ini memang masih memanfaatkan koneksi Bluetooth. Namun nantinya menurut mahasiswi berhijab ini kedepanya aplikasi ini bsa juga dikembangkan dengan memanfaatkan sistem SMS atau wifi.

Lebih lanjut Ratih juga menjelaskan bahwa untuk target pertama dan utama dari aplikasi ini memang ditujukan untuk petelur ayam. Namun bukan berarti aplikasi tidak bisa berkembang untuk lainnya, karena bisa jadi aplikasi ini juga dapat digunakan untuk peternak burung. Untuk penjadwalan perawatan ayam yang terdiri stock makanan dan 3 liter minuman sendiri berlaku untuk 2 hari, kata Ratih.

Baca juga: Relieve App ~ Aplikasi Anti Depresi Asli Buatan Anak Negeri

Diperkenalkan Lewat Ajang Expo

Seperti disinggung sebelumnya bahwa aplikasi petek ini diperkenalkan pada sebuah ajang Expo software yang digelar oleh departemen TIK di hall D4 Kampus PENS ITS pada hari Selasa, 19 Januari 2016 silam. Saat itu aplikasi yang diperuntukkan untuk mata kuliah Rekayasa Perangkat Lunak di lingkungan Prodi IT dan Teknik komputer ini memang banyak membuat pengunjung penasaran dan ingin melihat langsung cara kerjanya.

Menurut Umi Sa’dah selaku koordinator yang juga dosen praktikum rekayasa perangkat lunak (teknik informatika PENS ITS) menyatakan bahwa tujuan digelarnya kegiatan expo ini adalah untuk memamerkan karya dari hasil belajar mahasiswa yang dikembangkan di ruang kuliah tentang perangkat lunak. Melalui ajang ini diharapkan akan banyak lahir prestasi mahasiswa termasuk Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), Imagine Cup, dan Gemastik. Karya yang ditampilkan dalam expo ini sendiri sudah melalui seleksi dari setiap kelas dari jurusan di PENS ITS ini.