advertise-scroll to continue

Agung Setia Bakti ~ Jalankan Bisnis Anti Sadap yang Menguntungkan Di Bawah Bendera Indoguardika Cipta Kreasi

Image dari Beritasatu.com
Image dari Beritasatu.com

Saat ini kecanggihan teknologi dalam komunikasi dan informasi memang sangat maju dan berkembang dengan pesat. Sayangnya kecanggihan ini tidak dibarengi dengan adanya tingkat keamanan dan proteksi yang canggih pula. Maka dari itu kemudian muncullah beberapa tindak kriminalitas yang dilakukan dengan cara membobol sistem keamanan digital sebuah perusahaan atau personal. Dari kejadian ini tak ayal kerugian yang sangat besar akan muncul sebagai akibat dari sebagian oknum yang tak bertanggung jawab tersebut.

Dari banyaknya tindak kriminalitas berbasis teknologi digital ini maka banyak pasar yang kemudian membutuhkan jasa anti sadap atau anti pembobolan. Jasa anti sadap atau anti pembobolan yang akan mampu melindungi atau memproteksi sebuah sistem keamanan jaringan digital ini memang akan sangat bermanfaat bagi sebuah perusahaan atau personal.

Berangkat dari beberapa hal diatas inilah membuat Agung Setia Bakti dan beberapa rekannya pada tahun 2001 mendirikan Indoguardika Cipta Kreasi yang menjalankan bisnis di bidang enkripsi (antipenyadapan-data) serta pengamanan perangkat komunikasi dan informasi. Lalu seperti apakah kisah Agung Setia Bakti dalam merintis dan menjalankan PT Indoguardika Cipta Kreasi (ICK) ini? Berikut ulasannya.

Ide dan Insiprasi Usaha

Ide dan inspirasi Agung Setia Bakti mendirikan bisnis antisadap sendiri adalah berawal dari keprihatinan Agung atas tidak adanya penyedia pengamanan data di bidang enkripsi di Indonesia. Kebanyakan saat itu produk enkripsi, baik peranti lunak maupun keras, berasal dari impor. Dari sinilah pria lulusan Jurusan Komunikasi Universitas Diponegoro, Semarang itu tertarik menjalankan bisnis antisadap ini. Bersama teman-temannya yang memiliki latar belakang berbeda namun saling melengkapi ini kemudian mendirikan ICK.

Pada awal usahanya, Agung menjalankan usahanya tanpa badan hukum resmi. Namun seiring dengan membesarnya bisnis, mereka kemudian pada tahun2013 ia mendirikan badan usaha yang diberi nama PT Indoguardika Cipta Kreasi (ICK). Kantor pusat ICK sendiri berlokasi di Alamanda Office Tower, Jalan T.B. Simatupang, Jakarta Selatan.

Artikel lain: Arbi Pramana ~ Sang Jawara Kompitisi Hingga Sukses Kembangkan Startup Desain Teknologi

Dalam launhing perusahaannya, Agung menyatakan bahwa ICK telah menjadi perusahaan antisadap pertama di Indonesia dengan segala teknologi yang dimilikinya. Bahkan saat ini ICK sudah memiliki pabrik sendiri di daerah BSD Tanggerang untuk memproduksi peranti keras antisadap-nya.

Keunggulan Produk Indoguardika Cipta Kreasi

Di awal-awal perjalanan bisnisnya, Agung lebih banyak membuat produk peranti lunak antisadap untuk SMS, percakapan suara, surat elektronik, dan sebagainya. Produknya saat itu sendiri antara lain SMS Guard, Voice Guard, Chat Guard dan Email Guard. Namun pada pertengahan 2015, ICK memperluas produknya pada peranti keras seperti Jammer, Secure HT, Radio Guard dan TiO Guard, perangkat antisadap untuk perangkat komunikasi PSTN (public switched telephone network).

Keunggulan produk ICK dibanding produk lainnya menurut Agung adalah teknologi enkripsi yang diterapkannya berbasis algoritma berstandar militer yang telah dimodifikasi dan ditingkatkan keamanannya untuk mengacak data. Dari kemampuan teknologinya ini perangkat telepon, ponsel pintar ataupun komputer akan terproteksi dengan sangat aman dari aksi penyadapan dan pembajakan. Selain menghadirkan teknologi canggih tersebut produk ICK juga membenamkan teknologi antiforensik dan anti-audit ke dalam produknya yang mampu menghapus keberadaan jejak komunikasi kliennya.

Baca juga: Edi S Kurniawan ~ Berawal Dari Kepercayaan Hingga Sukses Kembangkan Online Store

Pemasaran yang Spesifik

Dalam menjalankan pemasaran, Agung Setia Bakti menyatakan bahwa bisnisnya menyasar pada target-target yang spesifik atau khusus. Pemasaran yang spesifik ini sendiri dilakukan karena produk dai ICK sendiri memng hanya menyasar pengguna yang membutuhkan keamanan perlindungan data tingkat tinggi. Untuk melakukan pemasaran yang spesifik ini Agung menyatakan menjalankan dengan langsung menghubungi perusahaan potensial serta lembaga pemerintah dan individu kelas atas yang diperkirakan membutuhkan layanannya. Dan semua pemasaran yang dilakukan Agung ini dilakukan tanpa iklan sama sekali.

Tidak hanya pasar dalam negeri, Agung juga menyasarkan marketingnya ke sejumlah calon klien potensial di Asia Tenggara. Dari sinilah yang mendasari Agung juga membuka kantor cabang ICK di Vietnam, Singapura dan Thailand.

Jika melihat sekias usaha yang dijalankan Agung ini memang bisa saja dimanfaatkan oleh oknum yang ingin terlindung dari penyelidikan pihak berwajib. Namun menurut Agung Setia Bakti perusahaannya tidak akan pernha menyulitkan pihak berwajib dalam menegakkan hukum dan bahkan dirinya siap untuk berkolaborasi dan bekerja sama dalam penegakan hukum.

Asep Irwan

Asep Irwan adalah content writer di Maxmanroe.com. Memiliki minat besar di dunia kepenulisan, blogging, dan media online.

Leave a Comment